6 Sebutan 'Babi' dalam Bahasa Minang, Jangan Diucapkan Sembarangan ya!

Eits, ekstra hati-hati menggunakan kata ini, ya! #LokalIDN

Kategori hewan ungulata, tepatnya yang bermoncong panjang dan berhidung lemper ini memiliki nama ilmiah Sus. Babi pun terdiri dari beragam jenis, tapi secara umum, babi baik babi ternak maupun babi hutan tetap disebut singkat dengan nama "babi".

Kendati demikian, penamaan "babi" tersebut agaknya memiliki variasi yang lebih beragam dalam bahasa daerah. Misalnya bahasa Minang, apa saja sih?

1. Kandiak

6 Sebutan 'Babi' dalam Bahasa Minang, Jangan Diucapkan Sembarangan ya!irishtimes.com

Penamaan yang satu ini memang terdengar sangat jauh berbeda dari penamaan "babi" dalam bahasa Indonesia. Umumnya, masyarakat di daerah Agam dan sekitarnya menyebut hewan babi dengan nama "kandiak". 

2. Kondiak

6 Sebutan 'Babi' dalam Bahasa Minang, Jangan Diucapkan Sembarangan ya!agweb.com

Mirip dengan penamaan sebelumnya, penduduk di kawasan lain seperti Payakumbuh menggunakan variasi leksikal yang agak berbeda, yakni "kondiak". Hal ini dipengaruhi oleh dialek dari daerah tersebut yang khas dengan penggunaan "o".

Baca Juga: 9 Kosakata untuk Memaki dalam Bahasa Minang, Mulai Kasar hingga Jorok!

3. Ciliang

6 Sebutan 'Babi' dalam Bahasa Minang, Jangan Diucapkan Sembarangan ya!romania-insider.com
dm-player

Selain itu, penamaan hewan babi pun ada pula yang merujuk pada jenis yang lebih spesifik. Tepatnya, penamaan untuk babi hutan. Misalnya, masyarakat di daerah-daerah tertentu menyebut babi hutan dengan nama "ciliang".

4. Celeng

6 Sebutan 'Babi' dalam Bahasa Minang, Jangan Diucapkan Sembarangan ya!euronews.com

Tak hanya "ciliang", babi hutam juga kerap disebut dengan nama lain yaitu "celeng". Selain itu, terkadang ada pula yang merujuk pemaknaan "celeng" lebih kepada daging babi.

5. Landeh

6 Sebutan 'Babi' dalam Bahasa Minang, Jangan Diucapkan Sembarangan ya!alltech.com

Di kawasan Pariaman dan sekitarnya, hewan babi kerap disebut dengan nama "landeh". Eits, hati-hati saat menggunakan kata ini, ya. Pasalnya, kosakata ini juga kerap dipakai sebagai kata kasar seperti umpatan atau makian. 

6. Babi 

6 Sebutan 'Babi' dalam Bahasa Minang, Jangan Diucapkan Sembarangan ya!newsecuritybeat.org

Agaknya generasi sekarang umumnya lebih lazim menggunakan kosakata "babi" untuk merujuk pada hewan yang satu ini. Dengan kata lain, sebutan "babi" merupakan penamaan yang lebih universal.

Babi tak hanya terdiri dari ragam jenis dan penamaan. Hal ini dipengaruhi oleh dialek dari masing-masing daerah. Pasalnya, Indonesia memang kaya akan bahasa lokal. Tak hanya itu, versi leksikal dalam satu bahasa daerah pun berbeda-beda. Nah, sebab kata "babi" juga kerap dikonotasikan dengan bahasa kasar, maka lebih awas saat memakainya, ya! 

Baca Juga: 10 Kosakata Bahasa Sunda Kasar Sehari-hari yang Wajib Kamu Hindari

Rahmadila Eka Putri Photo Verified Writer Rahmadila Eka Putri

Hai, salam kenal. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Mari terhubung melalui Facebook (Rahmadila Eka Putri), Instagram (@rahmadilaekaputri), ataupun Twitter (@ladilacious), kritik dan sarannya juga dipersilahkan, lho!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya