Apa Itu Leaflet? Berikut Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Ukurannya

Kertas ini berisi informasi atau layanan produk

Saat pergi ke suatu tempat atau mal, kamu pasti pernah mendapatkan selebaran kertas yang bentuknya persegi panjang dan dilipat menjadi beberapa halaman? Nah, kertas itu ternyata disebut sebagai leaflet.

Umumnya, selebaran tersebut berisi sejumlah informasi atau layanan produk dari suatu perusahaan agar diketahui oleh masyarakat luas. Untuk mengetahui lebih jelas tentang pengertian leaflet, fungsi, dan jenisnya simak penjelasannya berikut ini.

1. Pengertian leaflet

Apa Itu Leaflet? Berikut Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Ukurannyailustrasi leaflet (pexels.com/Ron Lach)

Menurut Fitriah (2018), leaflet adalah bentuk media komunikasi yang termasuk salah satu publikasi singkat berupa selebaran. Leaflet bisa berisi sejumlah keterangan atau informasi tentang perusahaan, produk, organisasi, dan jasa untuk informasi umum.

Sementara itu, Effendy (1989) mengatakan bahwa leaflet adalah lembaran kertas ukuran kecil yang mengandung pesan tercetak yang disebarkan kepada masyarakat umum untuk informasi mengenai suatu hal atau peristiwa.

Dikutip dari buku 'Komunikasi Pemasaran Melalui Desain Visual' oleh Maria Fitriah, leaflet adalah selembaran kertas cetak yang bisa dilipat menjadi 2-3 halaman. Nah, leaflet berisi informasi atau pesan-pesan yang disampaikan ke masyarakat luas.

Umumnya, isi informasi leaflet bisa dalam bentuk tulisan maupun gambar atau kombinasi antara keduanya. Hal ini bertujuan untuk menarik perhatian dari masyarakat luas.

2. Sejarah leaflet

Apa Itu Leaflet? Berikut Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Ukurannyailustrasi leaflet (pexels.com/RODNAE Productions)

Kamu pasti bertanya-tanya bagaimana awal ditemukannya leaflet 'kan? Membahas terkait sejarahnya, leaflet telah ditemukan sejak ratusan tahun lalu. Dilansir Letter Box Media, leaflet pertama kali diciptakan oleh Johannes Gutenberg sekitar 1430-an.

Saat itu, Johannes menciptakan mesin cetak yang disebut paling lengkap serta sempurna pada zamannya. Mesin cetak ini kemudian dipakai untuk mencetak selebaran kertas yang berisi tentang propaganda sosial, politik, hingga agama kepada masyarakat luas.

Apalagi seiring berjalannya waktu, pemakaian leaflet laris manis karena diklaim sangat mudah untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat. Bahkan, saat Perang Dunia II, leaflet digunakan untuk sarana propaganda hingga mengumpulkan lebih banyak pasukan untuk berperang melawan musuh.

Barulah pasca Perang Dunia II, leaflet dipakai untuk membagikan informasi penting atau mengiklankan suatu jasa atau produk kepada masyarakat. Meski perkembangan teknologi semakin maju saat ini, tetapi masih banyak perusahaan yang memakai leaflet sebagai media informasi atau iklan kepada khalayak.

Baca Juga: 6 Tren Desain Brosur Kekinian yang Bakal Tarik Minat Pembeli 

3. Fungsi leaflet

Apa Itu Leaflet? Berikut Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Ukurannyailustrasi leaflet (pexels.com/Ron Lach)

Saat ini, leaflet sudah banyak digunakan oleh organisasi dan perusahaan. Dikutip dari buku 'Pengembangan Leaflet Angiospermae' oleh Eliana Rosita, berikut sejumlah fungsi leaflet:

1. Untuk menyebarkan informasi secara luas

Pada umumnya, leaflet saat ini berfungsi untuk menyebarkan informasi pada masyarakat. Misalnya, ketua RT yang menyebarkan leaflet kepada masyarakat yang berisi informasi soal bahaya COVID-19. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran COVID-19.

dm-player

2. Sebagai ajang promosi

Selain itu, leaflet ini juga digunakan untuk ajang promosi oleh suatu perusahaan. Sebagai contoh, sebuah bank menawarkan berbagai manfaat untuk nasabah baru yang membuat kartu kredit. Demi menarik minat nasabah, akhirnya pihak bank membuat leaflet yang berisi keuntungan dan kelebihan bila membuat kartu kredit.

3. Sarana penjelasan company profile yang ringkas

Leaflet juga dimanfaatkan oleh banyak perusahaan untuk menjelaskan profil perusahaan secara ringkas dan jelas. Dengan demikian, masyarakat yang menerima leaflet ini bisa tahu kalau perusahaan tersebut dibentuk sejak tahun berapa serta dimiliki oleh siapa.

4. Untuk mengidentifikasi suatu perusahaan

Saat mendapatkan selebaran leaflet dari suatu perusahaan, pasti akan terpampang logo di bagian depan. Dengan adanya logo tersebut, masyarakat mengenali perusahaan tersebut dengan mudah.

4. Jenis dan ukuran leaflet

Apa Itu Leaflet? Berikut Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Ukurannyailustrasi leaflet (pexels.com/ROMAN ODINTSOV)

Setelah mengetahui sejarah serta fungsinya, saatnya kamu mengetahui jenis dan ukuran leaflet. Umumnya, leaflet yang tersebar di masyarakat, yakni selebaran kertas yang dilipat menjadi 2-3 halaman.

Tetapi tidak hanya itu, ada berbagai jenis leaflet yang sudah banyak digunakan. Berikut ini jenis-jenis leaflet.

1. Lipat dua

Jenis leaflet selembar kertas akan dilipat menjadi dua sisi yang memiliki luas yang sama. Leaflet lipat dua sering disebut sebagai single fold atau half fold.

2. Trifold/lipat tiga

Selain dilipat menjadi dua, leaflet juga bisa dilipat menjadi tiga bagian dengan sisi yang sama luas.

3. Gate Fold/window fold

Jenis leaflet ini bentuknya hampir sama dengan trifold. Bedanya adalah bagian tengahnya yang sengaja dibuat lebih besar, sehingga sisi kanan dan kirinya terlihat lebih kecil.

4. Lipat empat

Untuk jenis leaflet yang terakhir adalah lipat empat. Seperti namanya, leaflet jenis ini akan membagi selembar kertas menjadi empat bagian dengan sisi yang sama luas.

Mengenai ukurannya, leaflet bisa memakai kertas berukuran A4 atau sekitar 21 x 29,7 cm. Tetapi, tentu saja ukuran tersebut bukan acuan yang tepat. Kamu bisa berkreasi dengan membuat leaflet sesuai kebutuhanmu, ya.

Itulah pengertian, fungsi, jenis, dan ukuran leaflet yang bertujuan untuk menyebarkan informasi kepada khalayak. Meski zaman telah semakin canggih, tetapi masih banyak orang yang menggunakan leaflet untuk mempromosikan produk atau jasa, lho!

Baca Juga: 20 Pengertian Promosi Menurut Para Ahli Terlengkap

Topik:

  • Bella Manoban
  • Febriyanti Revitasari
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya