Sudah Adakah Salat sebelum Nabi Muhammad SAW?

Cari jawabannya di sini

Kewajiban salat lima waktu dalam satu hari disampaikan Allah kepada Rasulullah SAW pada saat peristiwa Isra Mikraj. Peristiwa ini menjadi momen penting dalam pelaksanaan ibadah umat Islam.

Namun, sering kali timbul pertanyaan, sudah adakah salat sebelum Nabi Muhammad SAW atau apakah salat sudah ada sejak zaman Nabi Adam? Untuk mengetahui fakta dan keterangan lengkapnya, simak penjelasan berikut ini.

1. Sudah adakah salat sebelum Nabi Muhammad SAW?

Sudah Adakah Salat sebelum Nabi Muhammad SAW?iIlustrasi salat (IDN Times/Aditya Pratama)

Menurut pakar ilmu Al-Qur'an KH Ahsin Sakho, sejarah salat sudah ada sejak zaman Nabi Adam AS. Hal ini dibuktikan dengan teks-teks di dalam Al-Qur'an yang menunjukkan perintah salat di masa nabi-nabi terdahulu.

Salat yang dimaksud pada zaman terdahulu itu berbeda dengan salat yang diturunkan langsung oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW ketika Isra Mirkraj. Namun, esensi salat pada zaman tersebut adalah sama, yakni berdoa.

Berikut ini ayat Al-Qur'an yang menjadi bukti bahwa salat sudah ada jauh sebelum masa Nabi Muhammad SAW, ada di dalam Surah Taha ayat 132. Allah berfirman,

"Wa’mur ahlaka bisshalaati washthabir alaiha laa nas-aluka rizqan narzuquka wal-aaqibatu littaqwa.”  

Artinya: “Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan sholat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa.” 

2. Salat lima waktu diwajibkan saat Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan Isra Mikraj

Sudah Adakah Salat sebelum Nabi Muhammad SAW?ilustrasi Nabi Muhammad SAW (IDN Times/Aditya Pratama)

Salat lima waktu diwajibkan saat Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan Isra Mikraj. Saat itu, sudah ada salat di zaman nabi-nabi sebelumnya, tetapi perintah salat kepada Nabi Muhammad diturunkan secara langsung oleh Allah SWT.

Pada saat itu, Allah SWT mengundang Nabi Muhammad SAW untuk bertemu di Sidratul Muntaha. Pohon Sidratul Muntaha adalah sebuah pohon yang tidak dapat dicapai oleh seorang yang berkendara selama tujuh puluh tahun, pohon ini memiliki daun yang menutupi seluruh umat manusia.

Saat itu, umat Islam diperintahkan untuk 50 kali salat dari Allah SWT, hingga akhirnya ditetapkan menjadi 5 saat Nabi Muhammad SAW meminta keringanan. Hal ini tercantum dalam hadis riwayat Bukhari sebagai berikut.

"Tatkala aku bertemu Musa, ia berkata: "Apa yang engkau bawa?" Begitu kujawab: "Dia jadikan lima", ia (masih) berkata seperti tadi. Maka aku katakan: "Aku berserah diri dengan baik", sehingga diserukanlah: "Sesungguhnya Aku (Allah) telah menetapkan kewajiban-Ku serta meringankan hamba-Ku, dan Aku akan memberi pahala kebajikan sepuluh kalinya." (HR. Bukhari)

Baca Juga: Perbedaan Salat Gaib dan Salat Jenazah

3. Ayat Al-Qur'an tentang salat

Sudah Adakah Salat sebelum Nabi Muhammad SAW?ilustrasi Al-Qur'an (freepik.com/freepik)

Perintah umat Islam untuk salat dalam sehari selama lima waktu tercantum di dalam beberapa ayat Al-Qur'an. Berikut ini ayat Al-Qur'an tentang perintah salat.

1. Qs. Maryam [19] 30-33

Berkata Isa: ‘Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Alkitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi, dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup; dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali. (QS Maryam [19]: 30-33).

2. QS. AL Bayyinah [98]: 5

Dan kaum bani Israil, Yahudi dan Nasrani, juga diperintahkan untuk salat. Padahal, mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus.

3. Surat Al-Baqarah ayat 43

“Dan laksanakanlah solat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang yang rukuk.” (QS. Al-Baqarah [2]: 43)

4. QS. Thaha Ayat 132

“Dan perintahkanlah keluargamu melaksanakan sholat dan sabar dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan balasan yang baik di akhirat adalah bagi orang yang bertakwa.” (QS. Thaha [20]: 132)

5. QS. Al-‘Ankabut 45

“… Dan dirikanlah sholat, sesungguhnya sholat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar …” (QS. Al-‘Ankabut [29]: 45)

6. Surat Al-Isra ayat 78

"Dirikanlah salat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula sholat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat)." (QS. Al-Isra: 78).

7. Surat Hud ayat 114

"Dan dirikanlah shalat itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bahagian permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat." (QS Hud: 114).

Itu dia penjelasan lengkap mengenai sudah adakah salat sebelum Nabi Muhammad SAW. Ternyata salat sudah ada sejak zaman Nabi Adam AS dengan cara yang berbeda dan esensi yang sama, yakni untuk berdoa.

Baca Juga: 11 Hal yang Membatalkan Salat

Topik:

  • Zihan Berliana Ram Ghani
  • Nadia Agatha Pramesthi
  • Stella Azasya
  • Delvia Y Oktaviani

Berita Terkini Lainnya