5 Inspirasi Kegiatan yang Memperkuat Bonding Orangtua dan Anak
Orangtua merupakan sosok yang memegang peran kunci bagi tumbuh kembang anak. Menjalankan momen bersama orangtua akan membantu meningkatkan ikatan emosional antara orangtua dan anak. Hal penting mengenai momen orangtua dan anak tidak hanya ditentukan dari seberapa banyak waktu yang disediakan orangtua namun juga bagaimana kualitas waktu yang dihabiskan.
Bermain merupakan salah satu aktivitas dengan banyak manfaat yang dapat dilakukan orangtua dan anak. Bermain dapat membantu anak untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar, mengekspresikan diri, dan mendapatkan stimulasi terhadap perkembangan motorik, kognitif, sosial, dan emosionalnya.
Anak yang memiliki rutinitas untuk bermain bersama orangtuanya akan memiliki risiko yang lebih rendah terkena kecemasan, depresi, agresi, dan masalah tidur. Anak yang tidak pernah menghabiskan waktu dengan orangtuanya akan memiliki risiko yang lebih besar mendapatkan kesulitan dalam mengembangkan karakternya.
Dalam dunia anak, bermain dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. Sebagai orangtuanya, kamu bahkan dapat melibatkan anak dalam berbagai kegiatan sehari-hari yang dapat memberikan anak ruang untuk bermain dan menghabiskan waktu bersamamu.
Penasaran dengan kegiatan apa saja yang dapat kamu lakukan bersama anak? Yuk, kita simak inspirasi kegiatan yang dapat memperkuat bonding antara orangtua dan anak di bawah ini!
1. Memasak
Memasak bersama adalah salah satu kegiatan sederhana yang dapat kamu selesaikan bersama anakmu. Melalui memasak bersama, kamu dapat melibatkan seluruh anggota keluarga dan membagi tugas.
Mulai dari menyiapkan bahan, proses memasak, membersihkan diri dan dapur setelah memasak, hingga menyantap masakan yang telah dimasak, semuanya adalah kegiatan yang dapat memperkuat ikatan emosional antara anak dan orangtua apabila dilakukan bersama.
Secara keseluruhan kegiatan tersebut bersifat menyenangkan dan akan memberikan anak kesempatan untuk berkomunikasi dengan orangtua dalam bentuk waktu yang berkualitas. Kamu dapat membagikan cerita, candaan, bahkan menambah wawasan anak mengenai jenis-jenis makanan, nutrisi, bahan-bahan, resep, dan berbagai macam skill memasak.
Secara psikologis, memasak dapat memberikan stimulasi perkembangan kepada anak dari berbagai aspek. Saat anak mengaduk, menuang, dan mencampur, anak akan mendapatkan stimulasi untuk perkembangan motorik halus dan kasarnya.
Anak juga dapat meningkatkan rasa percaya diri, kreativitas, dan kemandirian dalam proses memasak hingga membersihkan bersama. Anak akan paham proses dan bagaimana waktu dihabiskan untuk menghadirkan makanan yang biasanya ada di meja makan.
2. Membersihkan rumah
Membersihkan rumah bersama secara psikologis akan meningkatkan kemandirian anak, memberikan stimulasi untuk perkembangan motorik, sensori, emosi, dan sosial anak. Anak akan memahami pentingnya menjaga kebersihan dan bagaimana kondisi rumah yang perlu dibersihkan.
Anak juga dapat diajarkan untuk bertanggung jawab dalam menjaga kebersihan rumah setelah bersama-sama membersihkannya. Melakukan kegiatan membersihkan rumah bersama akan memberikan kesempatan pada keluarga untuk saling berkomunikasi, dan membagikan cerita.
Proses membersihkan rumah bersama dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi anak. Tugas orangtua adalah menjadikan hal tersebut menyenangkan bagi anak dengan membangun komunikasi yang baik, dan menggambarkan bahwa membersihkan rumah adalah kegiatan yang menyenangkan meski melelahkan. Membersihkan rumah bersama mengajarkan anak untuk bekerja dalam tim.
Kamu juga bisa membangun suasana menyenangkan dengan menghidupkan musik, menyiapkan papan checklist, membagi tugas menjadi bagian-bagian kecil, menggunakan alat-alat menarik dalam membersihkan, menciptakan kompetisi-kompetisi kecil. Di akhir kegiatan kamu dapat memberikan reward menarik atas usaha anak membersihkan rumah.
3. Menanam
Sama seperti dua kegiatan sebelumnya, menanam dapat memberikan stimulasi yang optimal untuk perkembangan anak. Aspek motorik, sensori, dan sosio-emosional anak akan sangat diuntungkan melalui kegiatan ini.
Pada saat menanam bersama, kamu dapat berdiskusi dengan anak mengenai tumbuhan yang ingin di tanam, di bagian mana tumbuhan tersebut ingin ditanam, dan biarkan anak menentukan selama hal tersebut tidak berbahaya bagi dirinya. Anak akan melatih berbagai aspek perkembangannya melalui kegiatan memilih, menggali tanah, menuangkan biji, menimbun tanah, memberi pupuk, hingga menyiram tanaman.
Ada banyak kelebihan lainnya dari menanam bersama selain dapat meningkatkan ikatan emosional antara anak dan orangtua. Pertama, menanam dapat menjadi wadah untuk mengajarkan anak tentang alam dan membiarkan dirinya mengeksplor alam.
Kedua, anak akan merasakan bahagianya menghirup udara segar dibandingkan menghabiskan waktu bermain gadget di kamarnya. Ketiga, menanam dapat menjadi momen untuk mengajarkan anak mengenai kesabaran dan keikhlasan.
Keempat, kamu dapat mengenalkan angka dan mengajarkan mereka cara berhitung melalui kegiatan yang menyenangkan. Jangan lupa, ciptakan suasana menyenangkan dalam kegiatan menanam sehingga anak dapat mengingat kegiatan tersebut sebagai kegiatan yang menyenangkan dan bebas dari tekanan.
4. Mencuci kendaraan
Anak-anak menyukai air. Membersihkan kendaraan kesayanganmu bersama anak akan memberikan mereka kesempatan bermain air dan mengajarkan mereka untuk mengikuti peraturan. Kamu dapat mengarahkan anak untuk menyemprotkan air ke bagian yang dibutuhkan dan mengajak mereka menahan diri dari bermain air secara berlebihan.
Ingat, tetap bangun suasana yang menyenangkan dan jangan sampai kamu menghancurkan momen serta pengalaman menyenangkan bagi mereka dengan memarahi anakmu. Ajarkan dan arahkan mereka dengan sabar dan biarkan mereka bermain dalam waktu tertentu.
Sembari bermain, anak akan mendapatkan stimulasi perkembangan secara menyeluruh. Kamu juga dapat mengajarkan science sederhana mengenai sabun, air, dan kotoran. Kamu juga dapat membangun suasana menyenangkan dengan bermain peran sebagai pengusaha cuci kendaraan.
Melalui permainan peran, anak akan belajar untuk meningkatkan kemandirian, tanggung jawab, dan mempelajari sistem bisnis sederhana. Jangan lupa, berikan reward kepada mereka atas usaha mereka seperti menu makan siang kesukaan mereka, atau sekedar ciuman tanda kasih sayang akan memberikan makna yang besar bagi mereka.
5. Berjalan pagi
Kegiatan berjalan pagi adalah kegiatan sederhana yang dapat dilakukan tanpa perlu mengeluarkan biaya. Melalui kegiatan berjalan pagi, anak akan belajar untuk membangun kebiasaan bangun pagi dan pentingnya hidup sehat.
Anak juga dapat mengeksplor alam disekitarnya dan melatih berbagai aspek perkembangannya dengan mengamati tumbuhan disepanjang jalan, memilih jalur yang ingin dilewati, menyapa tetangga yang ada di sekitar, dan berjalan serta berlari dengan bebas.
Kamu juga dapat menghangatkan suasana dan mengajarkan anak berbagai wawasan baru melalui percakapan ringan bersama mereka. Kamu bisa menjelaskan berbagai macam hal yang menimbulkan tanda tanya bagi mereka dengan sederhana dan mengenalkan lingkungan sekitar tempat tinggal mereka.
Tidak terasa, kita sudah di bagian terakhir dari lima kegiatan menyenangkan untuk meningkatkan bonding antara orangtua dan anak. Jangan lupa, kegiatan di atas akan menjadi menyenangkan jika kamu kreatif dalam menjadikan kegiatan tersebut menyenangkan bagi anak. Selamat bersenang-senang!
