5 Alasan Bayi Suka Mengisap Jari, Gak Melulu Karena Lapar Lho!  

Ternyata ada penjelasan lainnya

Tingkah laku bayi sangat unik untuk dibahas. Salah satunya fenomena mengisap jari, yang menimbulkan teka-teki di benak orang dewasa.

Apakah benar fenomena mengisap jari, merupakan tanda kalau si bayi lapar atau hanya sebagai refleks dari gerakannya? Ternyata ada alasan yang mendasari perilaku tersebut, lho.

Dilansir dari Healthline dan Romper, umumnya alasan bayi suka mengisap jari tergantung pada usia dan tahap fase perkembangannya. Simak yuk!

1. Berusaha memberi kode bahwa dirinya lapar

5 Alasan Bayi Suka Mengisap Jari, Gak Melulu Karena Lapar Lho!  Unsplash.com/Colin Maynard

Pada bulan pertama kelahiran, seorang bayi mengisap jari mencoba memberi tahu orang tua bahwa dirinya lapar. Hal tersebut merupakan insting mengisap alami, pada bayi.

Sebagian besar isyarat lapar ditunjukkan bayi dengan melibatkan mulut. Menurut WIC Breastfeeding Support, bayi cenderung membuka dan menutup mulut, untuk memberi tahu bahwa mereka siap makan.

2. Bayi mengisap jari bisa jadi tengah dilanda kebosanan

5 Alasan Bayi Suka Mengisap Jari, Gak Melulu Karena Lapar Lho!  Unsplash.com/Irina Murza

Bayi yang baru lahir atau sedang berada pada fase awal kehidupan, kesibukannya tidak jauh-jauh dari rutinitas makan, tidur, menangis, dan buang kotoran. Bayi kebanyakan menghabiskan waktu di gendongan atau tempat tidur.

Tidak jarang bayi pun terjaga dan mengalami sensasi perasaan baru, yaitu kebosanan. Melalui isapan jari, bayi mencoba mengirim sinyal pada orang tua, bahwa dirinya membutuhkan suasana baru, yang mana melibatkan pandangan bayi dalam situasi sekitarnya.

Baca Juga: Kebiasaan Unik Norwegia, Menidurkan Bayi di Luar saat Suhu Dingin

3. Memberi perasaan tenang

5 Alasan Bayi Suka Mengisap Jari, Gak Melulu Karena Lapar Lho!  Unsplash.com/Nyana Stoica
dm-player

Ketika orang tua sudah memberi makan bayi mereka, namun si bayi masih menunjukkan perilaku mengisap jari, bisa jadi hal tersebut merupakan tanda bahwa bayi merasa tenang dengan perilakunya.

Bayi dengan usia yang terbilang muda, sering tertidur dengan botolnya atau di payudara ibu, sehingga kemungkinan besar bayi mengasosiasikan refleks isapan jari dengan tahap tidur awal dan memberi sensasi tenang. Begitu juga dengan bayi usia lebih tua, kisaran 7 sampai 8 bulan.

Terkadang, bayi juga mengisap jari ketika dirinya berada pada fase tertekan seperti saat bertemu orang baru atau berada di bawah teriknya cuaca. Isapan jari tersebut merupakan bentuk strategi untuk menenangkan diri.

4. Mengisap jari bisa menjadi hiburan sekaligus eksplorasi

5 Alasan Bayi Suka Mengisap Jari, Gak Melulu Karena Lapar Lho!  Unsplash.com/Valeria Zoncoll

Bayi identik dengan makhluk polos yang menggemaskan. Bagi orang dewasa, menjadikan tangan sebagai sumber hiburan mungkin terdengar aneh, namun tidak bagi seorang bayi.

Bayi muda dengan usia kisaran 2 sampai 3 bulan, menganggap tangan mereka sebagai sesuatu yang unik. Bayi mulai menyadari bahwa dirinya memiliki alat serba guna, yang melekat pada tubuh yaitu tangan untuk mengambil barang, melambai, dan menempelkannya di mulut.

Melalui kinerja tangan, bayi mencoba mengeksplorasi benda-benda tertentu baik dari segi tekstur, suhu, maupun preferensi selera.

5. Bayi yang sedang tumbuh gigi cenderung mengisap jari mereka

5 Alasan Bayi Suka Mengisap Jari, Gak Melulu Karena Lapar Lho!  Unsplash.com/Humphrey Muleba

Baca Juga: 7 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Memelihara Bayi Kucing Tanpa Induk

Sebagian besar, bayi mulai tumbuh gigi pada kisaran usia 4 sampai 7 bulan. Ketika bayi yang sedang tumbuh gigi merasakan gusi gatal atau sakit, maka tidak jarang mereka melakukan aktivitas mengisap jari untuk meredakan sensasi gatal dan sakit.

Bayi yang mudah marah, sering terbangun dari tidur, dan mengeluarkan air liur merupakan ciri-ciri umum bayi sedang berada pada tahap pertumbuhan gigi. Menurut The American Dental Association, perilaku mengisap jari pada bayi biasanya tidak menimbulkan masalah dalam fase kehidupan pertamanya.

Itulah lima alasan bayi mengisap jari, tidak ada yang salah dalam perilaku mengisap jari saat perkembangan bayi. Namun bagaimana pun ada beberapa hal yang harus diperhatikan salah satunya kebersihan tangan bayi.

Indriyani Photo Verified Writer Indriyani

Full-time learner, part-time writer and reader. (Insta @ani412_)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Diana Hasna

Berita Terkini Lainnya