Lakukan 5 Hal Ini saat Kamu Membenci Ayahmu, Perlu Terapis?

Perasaan benci terhadap ayah biasanya timbul dan berkembang di masa kanak-kanak karena pola pengasuhan tertentu. Kebencian ini menjadi sesuatu yang sangat sulit untuk diatasi dan cukup menyakitkan buat dijalani. Seiring dengan bertambahnya usia, hal tersebut gak jarang bisa memicu pertengkaran antara kamu dan ayahmu hingga menimbulkan ketegangan antar anggota keluarga lainnya.
Sabrina Romanoff, seorang psikolog klinis, dikutip Verywell Mind, mengungkapkan, beberapa alasan mengapa seorang anak membenci ayahnya. Ini bisa jadi karena kurangnya koneksi emosional, sebab ayah jarang bisa bersama sang anak, gaya pengasuhan yang otoriter, kekerasan terhadap anak, atau kekerasan terhadap anggota keluarga lain terutama ibu.
Menyimpan perasaan benci terhadap ayah kandung tentu akan sangat sulit dijalani. Nah, di bawah ini ada beberapa strategi yang bisa diikuti untuk membantumu mengatasi perasaan benci tersebut.
1. Terima dan akui perasaanmu
Dikutip choosing therapy, Kaytee Gillis, seorang psikoterapis, menyarankan untuk mulailah dengan menerima dan mengakui perasaanmu. Pada awalnya mungkin akan terasa sulit untuk mengidentifikasi emosi-emosi yang kamu rasakan. Salah satu cara yang bisa dipilih dengan melakukan meditasi, mindfulness, atau aktivitas lain yang membuatmu tenang.
Jadi, alih-alih memaksakan diri dan langsung "menerima" ayahmu, sebaiknya fokus dulu pada diri sendiri. Terima setiap perasaan marah, sedih, kecewa yang kamu rasakan dan lakukan aktivitas yang membuatmu merasa aman dan nyaman. Misalnya, berjalan-jalan, mandi air panas, dan sebagainya.