Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? 

Hati-hati, lho!

Banyak mitos-mitos atau kepercayaan mengenai kehamilan. Mitos-mitos tersebut tidak hanya menimpa ibu hamil, tetapi juga pada suami. Salah satunya macam-macam pantangan suami saat istri sedang hamil.

Akan tetapi, apakah mitos-mitos tersebut benar? Atau hanya sebuah segelintir kepercayaan yang tidak berdasar? Untuk penjelasan lebih lanjut, yuk, simak artikel berikut ini!

Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil

1. Menafkahi istri dengan sesuatu yang haram

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? ilustrasi mencari nafkah (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Menurut Ustaz Adi Hidayat dalam YouTube QDR Multimedia, pantangan memberikan sesuatu yang haram sesuai dengan ketentuan dari Allah SWT, bukanlah mitos. Hal ini terkandung dalam QS. Al-Baqarah ayat 172 yang berbunyi “Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah.” 

Menurut Islam, ketika seorang suami menafkahi dengan sesuatu yang haram, dapat menyebabkan berbagai kerugian. Jika uang yang diperoleh dari hasil yang haram, uang tersebut bisa digunakan dalam membeli makanan atau masakan, yang akhirnya masuk ke dalam tubuh dan ditelan oleh istri dan termasuk anak yang berada dalam perut.

2. Meninggalkan salat wajib

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? ilustrasi salat (pixabay.com/rudolf_langer)

Sebenarnya, baik istri sedang hamil maupun tidak, seorang suami secara individu tidak boleh meninggalkan salatnya. Dalam konteks ini, seberat apa pun tantangan yang diterima sang suami ketika istri sedang hamil, jangan sampai suami meninggalkan salat wajibnya.

Lebih lanjut, suami bahkan dianjurkan untuk memperbanyak salat sunah agar dapat berdoa kepada Allah SWT agar diberikan kelancaran saat hamil maupun saat proses persalinan. Jangan lupa meminta ampunan dan meminta kesehatan istri serta janin.

3. Berkata buruk dan bergosip

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? Ilustrasi bergunjing (Pexels.com/Keira Burton)

Saat istri sedang hamil, suami dilarang untuk berkata buruk, mengumpat, atau bahkan bergosip. Hal ini dilakukan agar perkataan buruk atau hal lainnya tidak dapat berbalik menimpa anaknya sendiri. Oleh karena itu, kita harus senantiasa berkata yang baik.

Hal ini juga diatur dalam QS Al-Hujurat ayat 12 yang berarti, “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka. Sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari cari kesalahan orang lain dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.”

4. Melakukan hal syirik

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? Ilustrasi suami merenung (unsplash.com/Noah Silliman)

Biasanya, saat ada seseorang yang tengah hamil, orang-orang memberikan petuah-petuah yang mereka percaya. Bahkan, ada beberapa petuah atau ritual tersebut yang termasuk ke dalam syirik. 

Oleh karena itu, sebaiknya suami menghindari acara ritual tersebut jika tidak sesuai dengan Al-Qur'an dan hadis. Hal ini dilakukan untuk melindungi istri dan janin.

5. Membunuh hewan

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? ilustrasi pemeriksaan hewan kurban (ANTARA FOTO/Siswowidodo)

Dalam adat Jawa, terdapat pantangan yaitu suami dilarang untuk membunuh hewan karena dapat berpengaruh buruk terhadap janin. Selain itu, ada beberapa anggapan bahwa hal tersebut dapat membuat janin luruh sebelum dilahirkan.

Walaupun hanya terlihat sebagai peringatan biasa, tetapi banyak pasangan yang meyakini pantangan ini. Hal tersebut juga sebagai bentuk kewaspadaan dan kehati-hatian calon orangtua.

6. Menyembelih dan menguliti hewan

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? Ilustrasi ayam hasil sembelihan (Pexels.com/Any Lane)

Selain membunuh hewan, dalam masyarakat, terdapat anggapan bahwa suami juga dilarang untuk menyembelih dan menguliti hewan. Hal ini dipercaya dapat menyebabkan kecacatan fisik pada janin. 

Oleh karena itu, banyak suami yang menghindari menyembelih, menguliti ayam atau sapi walaupun untuk kebutuhan istri. Mereka lebih memilih beli di pasar yang sudah dipotong dan dikuliti bersih.

dm-player

Baca Juga: Mengapa Kaki Menjadi Bengkak Saat Hamil?

7. Memotong rambut istri

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? Ilustrasi mencukur (Pexels/Mostafa meraji)

Saat istri sedang hamil, suami dilarang untuk memotong rambut istri. Hal ini dipercaya dapat memengaruhi kesehatan janin.

Pantangan ini berasal dari kepercayaan Jawa. Banyak masyarakat yang mempercayai bahwa jika hal tersebut dilakukan, janin dapat mengalami patah tulang atau terdapat bagian tubuhnya yang tidak berkembang secara sempurna.

8. Menyobek bungkus plastik

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? ilustrasi makanan ringan (Unsplash.com/Denny Müller)

Perkara menyobek bungkus plastik juga menjadi pantangan suami ketika istri sedang hamil. Suami dilarang untuk membuka bungkus makanan atau apa pun yang berbahan plastik dengan cara menyobeknya.

Hal ini dipercaya oleh masyarakat Jawa bahwa bayi yang lahir akan mengalami cacat pada bagian tubuh tertentu. Sesuai dengan sobekannya bungkus tersebut.

9. Menggaruk bagian perut istri

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? ilustrasi ibu hamil (pexels.com/freestock.org)

Saat istri sedang hamil, suami dilarang untuk menggaruk bagian perut sang istri. Hal ini dipercaya dapat menyebabkan luka lebam pada janin yang dikandung.

Suami dapat mengatasinya dengan cara mengelus perlahan dibandingkan dengan digaruk. Selain itu, menggaruk perut istri juga dapat menyebabkan stretch mark pada perut.

10. Memaksa istri untuk berhubungan seksual

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? ilustrasi suami dan istri (freepik.com/Racool_studio)

Pantangan kali ini datang dari sisi psikologi. Suami dilarang memaksa istri untuk melakukan hubungan seksual saat sedang hamil. Hal ini menghindari risiko yang membahayakan janin.

Selain itu, hal ini juga perlu dikonsultasikan dengan dokter kandungan. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi sesuatu yang membahayakan istri ataupun janin.

11. Bersikap acuh dan cuek pada istri

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? Ilustrasi pasangan sedang bertengkar (pexels.com/Alex Green)

Saat istri sedang hamil, suami dituntut untuk lebih perhatian dan mengkhawatirkan istri. Hal ini karena saat sedang hamil, kondisi emosional istri tidak stabil dan fluktuatif. 

Jika suami bersikap cuek kepada istri, ini dapat memengaruhi psikologis istri dan dapat berpengaruh pada kesehatan fisik maupun mental, yang tentunya berpengaruh terhadap janin. Oleh karena itu, penting untuk bersikap baik dan lembut ketika istri sedang hamil.

12. Tidak berempati kepada istri

Macam-Macam Pantangan Suami saat Istri sedang Hamil, Pernah Dengar? Ilustrasi pasangan sedang bertengkar (pexels.com/Timur Weber)

Ketika istri sedang hamil, kondisi emosional istri tidak stabil. Oleh karena itu, suami harus bisa berempati kepada istri. 

Suami dapat ikut membantu pekerjaan rumah sang istri agar meringankan beban sang istri. Berempatilah pada istri karena istri tidak hanya membutuhkan nutrisi yang cukup, tetapi juga istirahat yang cukup.

Demikian informasi mengenai pantangan-pantangan suami ketika istri sedang hamil. Hal ini dilakukan sebagai bentuk waspada suami terhadap kesehatan istri dan janin.

Baca Juga: 8 Manfaat Air Kelapa untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Topik:

  • Seo Intern IDN Times
  • Febriyanti Revitasari
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya