Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Bahaya pada Diri Sendiri saat Menyimpan Kekhawatiran

ilustrasi memendam khawatir (pexels.com/Sam Lion)

Setiap orang pasti mengalami kekhawatiran dalam hidupnya. Apalagi jika hidup ini dipenuhi dengan kejutan-kejutan yang nyata. Seperti kita tidak tahu apa yang terjadi esok hari. 

Maka dari itu, banyak orang yang terlalu serius memikirkan hal yang belum terjadi di masa depan. Sehingga menimbulkan kekhawatiran yang teramat dalam. Menyimpan kekhawatiran secara berlebihan dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan dan kesejahteraan seseorang. Berikut adalah empat bahaya yang bisa terjadi saat seseorang menyimpan kekhawatiran.

1. Stres kronis

ilustrasi stres di depan laptop (pexels.com/Yan Krukov)

Pikiran adalah segalanya bagi manusia. Kebahagiaan serta kesediaan berawal dari pikiran. Maka dari itu penentu bahagia atau tidak tergantung diri sendiri. Seperti kesedihan yang datang menimbulkan kekhawatiran berlebih.

Kekhawatiran yang terus-menerus dapat menyebabkan stres kronis, yang dapat memengaruhi kesehatan fisik dan mental seseorang. Stres kronis dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, gangguan tidur, gangguan pencernaan, dan gangguan kecemasan. Inilah bahayanya jika terlalu banyak kekhawatiran.

2. Penurunan kualitas hidup

ilustrasi cewek malas (unsplash.com/Aleksandra Sapozhnikova)

Jangan remehkan, khawatir membawa seseorang pada energi serta hal-hal yang negatif. Banyak orang yang masih sering melakukannya, apalagi mengkhawatirkan sesuatu yang tidak bisa dikontrol. Gak heran jika saat menyimpan kekhawatiran berlebih dapat membahayakan tubuh. 

Menyimpan kekhawatiran secara berlebihan dapat mengganggu kualitas hidup seseorang. Orang yang terus-menerus merasa cemas dan khawatir mungkin kesulitan menikmati momen-momen positif dalam hidup mereka dan merasa terjebak dalam siklus negatif.

3. Gangguan kesehatan mental

Ilustrasi khawatir (pexels.com/Liza Summer)

Banyak bahaya yang kamu ketahui jika terlalu khawatir pada sesuatu. Namun, masih banyak yang belum bisa mengendalikan kekhawatiran ini. Sering kalian mendengar bahwa memendam kekhawatiran dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental. 

Kekhawatiran yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental seperti gangguan kecemasan, depresi, atau gangguan obsesif-kompulsif (OCD). Kondisi-kondisi ini dapat mengganggu fungsi sehari-hari dan memerlukan perawatan medis atau psikologis.

4. Hubungan yang terpengaruh

ilustrasi marah (pexels.com/Mikhail Nilov)

Apapun hal tidak baik yang kita lakukan pasti akan berimbas pula pada diri sendiri. Buruknya hal ini juga bisa mempengaruhi orang lain yang ada di sekitar kita. Sungguh bahaya sekali orang-orang yang tidak bersalah ikut menanggung beban diri kita yang sering memendam rasa khawatir.

Kekhawatiran yang berlebihan dapat memengaruhi hubungan dengan orang lain. Seseorang yang selalu cemas mungkin menjadi terlalu sensitif, defensif, atau sulit diajak bekerja sama, yang dapat memengaruhi hubungan personal dan profesional mereka.

Mengenali dan mengelola kekhawatiran dengan cara yang sehat dan efektif penting untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan. Ingatlah bahaya di atas supaya kamu dapat mengurangi kekhawatiran yang sering dilakukan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Maftukhatul Azizah
EditorMaftukhatul Azizah
Follow Us