4 Kesalahan yang sering Orang Lakukan dalam Mengatasi Konflik

Menghindari konflik yang sedang dihadapi menjadi kesalahan yang paling umum terjadi. Beberapa orang mungkin merasa tidak nyaman atau takut untuk menghadapi konflik. Mereka berpikir bahwa dengan menghindari konflik, mereka dapat menjaga kedamaian dan kenyamanan hidupnya.

Namun sebaliknya, menghindari konflik justru tidak menyelesaikan masalah, melainkan hanya menunda atau menyembunyikannya untuk sementara waktu. Konflik yang tidak diselesaikan dapat menumpuk dan meledak di kemudian hari. Menghindari konflik juga menunjukkan ketidakpedulian atau ketidakberanian seseorang kepada pihak lain.

Beberapa orang merasa perlu untuk menyembunyikan dan menekan perasaan mereka sendiri atau pihak lain dalam menghadapi konflik. Mereka berpikir bahwa dengan mengabaikan perasaan tersebut dapat menjaga profesionalitas dalam situasi tersebut. Terkadang hal ini memang diperlukan agar kita tidak terbawa emosi dan amarah, yang berujung pada semakin buruknya konflik tersebut.

Namun, mengabaikan perasaan sebenarnya tidak menyelesaikan masalah, melainkan hanya menyimpan atau memperparah ketegangan emosional yang ada. Kondisi ini dapat berdampak buruk pada kesehatan mental, fisik, dan sosial. Pada akhirnya, hal ini justru dapat menimbulkan masalah baru.

Gak jarang seseorang menyalahkan pihak lain atas konflik yang sedang terjadi. Mereka berpikir bahwa dengan menyalahkan pihak lain, mereka dapat menghindari tanggung jawab atau sanksi atas masalah tersebut. Namun, menyalahkan orang lain hanya menimbulkan rasa sakit atau marah dari pihak lain.

Dari yang awalnya tidak mengakui kesalahan, kemudian menyalahkan pihak lain. Pada akhirnya seseorang mungkin akan menyerang pihak lain. Padahal, situasi semacam ini hanya memicu reaksi defensif atau balasan dari pihak lain. Dengan sikap saling menyalahkan dan saling menyerang, konflik pun tidak akan terselesaikan dan justru menambah masalah.

Banyak orang yang gagal menyelesaikan sebuah konflik dengan bijak karena hanya melihatnya dari satu sudut pandang saja. Ini adalah salah satu kesalahan yang umum terjadi ketika seseorang dihadapkan pada konflik. Jika kamu mengabaikan preferensi yang berbeda dalam konflik, kamu akan kehilangan peluang untuk menyelesaikan konflik dengan cara yang paling efektif. Selain itu, hal ini juga memicu perdebatan dengan pihak lain karena mengabaikan pandangan mereka terhadap konflik yang sedang terjadi.

Sekali lagi, konflik adalah hal yang tidak bisa dihindarkan dalam kehidupan. Kita hanya perlu mengatasi masalah dengan bijaksana. Temukan cara yang paling efektif dan tidak merugikan diri sendiri atau orang lain. Selain itu, hindari juga empat kesalahan tadi.