5 Alasan Komentar Orang Lain Bisa Mempengaruhi Kinerjamu, Waspada!

13 Jun 2023, 18:45 WIB

ilustrasi mendapat komentar (pexels.com/Kampus Production)

Gerak-gerikmu tidak pernah luput dari perhatian orang lain. Salah atau benar pasti mendapat komentar dari orang lain. Beberapa komentar mungkin ada yang mendukung dan membuatmu jadi semangat serta termotivasi karenanya.

Namun, tidak menutup kemungkinan ada orang berkomentar tajam dan menyakiti hati. Meski begitu, tidak seharusnya kamu berpatokan pada komentar orang-orang sekitar.

Sadar atau tidak, komentar orang lain bisa mempengaruhi kinerjamu. Terutama komentar yang bersifat negatif dan menyudutkan. Apalagi disertai kritikan yang tidak sesuai dengan kebenaran. Berikut lima alasan mengapa komentar seseorang bisa mempengaruhi kinerja. Waspada dan berhati-hatilah!

1. Komentar buruk dari seseorang bisa membuat kamu patah semangat

ilustrasi tidak bersemangat (pexels.com/Karolina Grabowska)

Tidak semua orang pandai menyaring komentar yang keluar. Beberapa di antaranya cenderung berbicara tanpa berpikir. Mereka tidak peduli jika kalimat tajamnya melukai hati orang lain. Apalagi bikin seseorang patah semangat dalam jangka panjang. Hal ini turut mempengaruhi kinerja yang kamu tunjukkan.

Komentar buruk dari seseorang bisa membuat kamu patah semangat. Contohnya, saat mereka mengatakan kamu tidak pernah bisa meraih keberhasilan. Bisa juga karena kamu merasa masih memiliki banyak kekurangan. Kamu menyerah karena yakin pasti tidak bisa berhasil seperti yang dikatakan orang-orang.

2. Timbul perasaan tidak percaya diri

ilustrasi tidak percaya diri (pexels.com/Anna Shvets)

Untuk meraih kesuksesan, kamu harus memiliki sikap optimis. Ketika ada tantangan yakin pasti berhasil melewati. Setiap orang punya kesempatan untuk mewujudkan kesuksesan masing-masing. Namun, di tengah semangat tersebut, beberapa orang tidak bisa menyaring komentarnya secara bijak. Rupanya ini membawa pengaruh besar terhadap kinerja

Kamu tumbuh jadi orang yang tidak percaya diri dalam berkarya. Setiap perkataan orang lain selalu dimasukkan hati. Ketika hendak berusaha, kamu dibayangi dengan kalimat tajamnya yang meremehkan. Lambat laun kinerjamu jadi menurun. Jika kondisi ini terus berlanjut, pasti merugikan karier yang sudah lama kamu bangun.

3. Komentar seseorang bikin kamu gak berani berkreativitas

ilustrasi menutupi muka (pexels.com/Cottonbro studio)

Seseorang yang ingin meraih kesuksesan harus berani berkreativitas. Jika kamu memiliki ide menarik, jangan ragu merealisasikannya. Namun, sayangnya masyarakat sekitar tidak semuanya menerima.

Beberapa ada yang merespon dengan kalimat kurang menyenangkan. Alhasi, kamu justru menerima seluruh respon tersebut serta memasukkannya ke dalam hati. Hal inilah yang bisa mempengaruhi kinerja. Komentar seseorang bikin kamu gak berani berkreativitas sama sekali.

Ketika ada kesempatan berkembang, kamu lebih memilih mundur karena takut terhadap kritikan. Akibatnya, kualitas kerjamu turun dari waktu ke waktu, tanpa ada kemajuan sedikit pun.

4. Akibat komentar orang lain, kamu jadi gampang ragu

ilustrasi merasa ragu (pexels.com/Yan Krukau)

Kehidupanmu tidak pernah luput dari komentar orang-orang sekitar. Bersyukur jika orang-orang di sekitarmu bisa menjaga tutur katanya dengan baik. Namun, adakalanya kamu bertemu dengan orang yang berbicara tanpa memikirkan perasaan orang lain. Mereka tidak peduli jika ucapannya menjatuhkan mental.

Inilah alasan komentar orang lain bisa mempengaruhi kinerja. Jika didengarkan dan dituruti, hidupmu penuh keraguan. Setiap mau melangkah selalu dibayangi ketakutan. Kamu khawatir tidak bisa memenuhi ekspektasi orang-orang sekitar. Kekhawatiran inilah yang bikin kamu gak bisa fokus. Pekerjaan yang seharusnya selesai dengan optimal malah berakhir berantakan.

5. Kamu jadi ikut-ikutan toxic sampai tidak bisa berkonsentrasi

ilustrasi orang toleran (pexels.com/Julia M Cameron)

Sudah seharusnya kamu menjaga kinerja dengan baik. Sebab, hal itu juga turut mempengaruhi reputasi dan wibawamu. Ketika kinerja menurun, kamu bisa dipandang sebagai sosok yang tidak profesional. Orang-orang pun bakal hilang respek dan tidak percaya lagi padamu.

Namun demikian, komentar orang lain menjadi tantangan tersendiri. Kamu jadi tergerak ikut-ikutan mereka yang berkomentar toksik. Hidupmu berfokus pada cacat dan kekurangan orang lain, tanpa mau introspeksi.

Sikap demikian bisa mempengaruhi kinerja. Terlalu fokus kehidupan orang lain bikin kamu gagal berkonsentrasi. Pekerjaan dan urusan penting yang harusnya selesai justru terlupakan.

Menyikapi komentar orang lain harus hati-hati. Jangan sampai jadi penghalang kesuksesan. Walaupun selarik ucapan singkat, tapi cukup mempengaruhi kinerjamu sehingga menurun. Jika ini sampai terjadi, tentu yang dirugikan adalah kamu sendiri. Lima alasan di atas bisa jadi bahan renungan, agar kamu lebih bijak menyikapi komentar orang lain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.