5 Alasan untuk Selalu Menyaring Nasihat dari Orang Lain
Saat menerima nasihat dari orang lain, apakah reaksi dan tanggapanmu? Setiap orang tentunya akan berbeda-beda, mungkin ada yang bersikap cuek atau biasa saja, ada juga yang senang dengan nasihat orang lain, sebaliknya ada juga yang tidak suka dengan nasihat dari orang lain.
Terlepas dari hal tersebut, hal terpenting ketika menerima sebuah nasihat adalah terlebih dahulu sadar untuk menyaring nasihat tersebut. Artinya nasihat tersebut sebaiknya jangan diterima bulat-bulat tanpa dipikirkan kembali makna dan kecocokan nasihat tersebut untukmu. Untuk lebih memahaminya, silakan simak dulu lima alasan berikut ini.
1. Orang lain kadang mungkin memberikan nasihat tanpa benar-benar memahami keadaanmu saat ini
Umumnya siapa saja bisa memberikan nasihat jika situasi dan kondisinya sedang memungkinkan. Ini artinya ada kemungkinan kalau nasihat tersebut diberikan oleh orang lain yang sebetulnya belum benar-benar mengerti tentang situasi dan keadaanmu saat ini.
Sebab terkadang orang lain memberikan nasihat hanya berdasarkan apa yang ia lihat dan dengar saat itu, belum tentu sepenuhnya paham tentang apa yang sebenarnya sedang terjadi. Padahal dalam hal memberikan nasihat pun, sebaiknya hal ini sungguh-sungguh diperhatikan agar dapat menghindari kesalahpahaman yang tentunya gak diinginkan.
2. Nasihat yang diberikan bisa saja berbeda jauh dengan kenyataan yang ada
Bisa jadi kamu sendiri pernah mengalami hal ini saat sedang dinasihati orang lain. Kadang mungkin tanpa disadari, orang lain ternyata memberikan nasihat yang jauh berbeda dengan kenyataan yang ada. Sehingga gak jarang hal ini malah menimbulkan kebingungan dan pertanyaan baru dalam benakmu.
Padahal diharapkan nasihat yang diberikan bisa memberikan secercah harapan untuk menemukan solusi atas kebingungan atau masalah yang sedang dialami. Jadi, disini sangat terlihat pentingnya kesadaran diri untuk menyaring terlebih dahulu semua nasihat orang lain sesuai kebutuhan serta situasi saat ini.
3 Dirimu mungkin malah akan terlalu bergantung pada nasihat orang lain
Menyaring nasihat orang lain bukan berarti menolak mentah-mentah semua nasihat orang lain untukmu, ya. Menyaring nasihat memiliki makna untuk lebih selektif dan teliti ketika menerima nasihat orang lain.
Bukan juga untuk berprasangka buruk pada orang lain yang memberikan nasihat, melainkan bersikap lebih bijak untuk memilah mana nasihat yang sekiranya bisa cocok untuk diterapkan. Dengan begitu, dirimu juga tidak akan terlalu bergantung pada nasihat orang lain dan lambat laun akan terlatih untuk menyaring nasihat yang ada dengan sendirinya.
4. Supaya dirimu juga dapat lebih memahami maksud dan arti dari nasihat tersebut
Saat mendengar nasihat orang lain, apakah biasanya dirimu dapat langsung memahami maksud dan arti dari nasihat tersebut? Hal ini juga sekiranya diperhatikan karena kalau salah memahami kata-kata atau kalimat yang terkandung dalam sebuah nasihat, bisa saja mengubah makna sebenarnya dari nasihat tersebut.
Tentunya dirimu ingin agar nasihat tersebut bisa benar-benar kamu pahami, 'kan? Oleh karena itu, menyaring nasihat orang lain juga diperlukan untuk lebih mengerti arti dan makna dari nasihat tersebut. Selain itu, nantinya kamu juga dapat belajar untuk lebih mengenal dan memahami diri sendiri.
5. Pada akhirnya kamu juga yang perlu menentukan tindakan atau keputusanmu sendiri
Nasihat orang lain memang bisa jadi salah satu acuan untuk membuat keputusan, tak terkecuali saat bingung harus bagaimana bertindak secara tepat. Namun perlu diingat kalau pada akhirnya keputusan atau tindakanmu tetap akan kamu tentukan sendiri. Sehingga nasihat orang lain bukanlah hal mutlak yang harus selalu kamu ikuti.
Pertimbangkan nasihat yang ada dengan kebijaksanaan yang kamu miliki, pahami dan renungkan bila perlu bagaimana dampak dari tindakan atau keputusan tersebut. Jadi, menyaring nasihat dari orang lain juga memang diperlukan untuk mendukung perkembangan diri.
Jadi, semua penjelasan di atas hanyalah saran yang diharapkan dapat membantumu untuk mampu menyikapi secara bijak semua nasihat dari orang lain. Meski begitu, tidak menutup kemungkinan kalau kamu dapat menemukan alasan lain yang lebih tepat dan sesuai untukmu selain alasan-alasan di atas. Semoga bermanfaat!
