5 Bahaya yang Terjadi pada Diri saat Kamu Menyimpan Dendam

Menjaga kesehatan mental perlu kamu lakukan dengan baik agar kamu bisa merasa bahagia di dalam hidup. Maka jangan biarkan dendam merasuk dalam diri dan bersarang lama di dalamnya. Karena hal tersebut akan mempengaruhi kondisi mentalmu secara gak langsung. 

Seperti membuat hidupmu menjadi gak tenang karena selalu terbayang perlakuan buruk orang lain yang pernah menyakitimu. Bagaimana hidupmu bisa bahagia jika hatimu saja masih terus mengingat rasa sakit yang berkepanjangan? Maka belajar ikhlas perlu kamu lakukan agar bisa berdamai dengan masa lalumu yang menyakitkan. 

Menyimpan dendam hanya akan membuatmu selalu ingat akan kejadian buruk yang pernah menimpamu. Selain membuatmu stres, hal tersebut juga akan mempengaruhi emosimu. Misalnya rasa marah, benci, dan juga sakit hati akan muncul kembali saat kamu mengingatnya. 

Nah saat emosimu sedang gak stabil karenanya, kamu akan menjadi gak fokus pada kegiatan yang sedang kamu lakukan. Maka dampak negatifnya akan membuatmu menjadi gak produktif, sehingga bisa memberikan hasil kerja yang gak maksimal. Untuk itu, jangan menyimpan dendam agar kamu bisa fokus pada hal lainnya yang tak kalah penting di dalam hidupmu. 

Menyimpan dendam dapat mempengaruhi kehidupan sosialmu dengan orang-orang yang berada di sekitarmu. Hal tersebut terjadi karena suasana hatimu yang buruk akibat dendam yang kamu simpan akan memengaruhi tindakan yang kamu lakukan. Apalagi saat kamu gak bisa mengendalikan emosi yang kamu rasakan. 

Maka, orang lain akan terkena imbasnya ketika berada di dekatmu. Kamu bisa berkata dan bersikap kasar kepada mereka tanpa berpikir panjang terlebih dahulu. Jika sudah seperti itu, maka hubungan interpersonal dengan orang lain juga akan ikut bermasalah karenanya. 

Belum bisa melupakan kejadian menyakitkan yang kamu alami sebelumnya saja sudah merupakan suatu masalah bagimu. Maka, menyimpan dendam hanya akan membuatmu mendapatkan masalah baru. Misalnya saat kamu gak mampu mengendalikan diri atas emosi negatif yang muncul saat mengingat kejadian buruk dulu. 

Maka masalah baru yang timbul adalah saat kamu gak bisa bekerja dengan baik dan menyebabkan pekerjaanmu menjadi bermasalah, seperti proyek yang kamu kerjakan gagal sehingga bisa mendapatkan teguran dari atasan. Atau saat kamu sedang sensitif sehingga membalas ucapan orang lain dengan kalimat yang menyakitkan, maka pertengkaran akan sulit untuk dihindari. 

Saat kamu menyimpan dendam kepada orang yang telah menyakitimu, maka kamu ingin dia juga mengalami rasa sakit yang sama sepertimu, atau bahkan lebih. Sehingga hal tersebut berpotensi membuatmu ingin membalasnya dengan lebih kejam. Kamu akan berpikiran jahat untuk melakukannya. Nah, hal tersebut tentunya gak baik untuk kamu lakukan. 

Karena itu sama saja kamu kamu gak ada bedanya dengan orang yang pernah bersikap jahat padamu. Terlepas kamu melakukannya karena dia yang lebih dulu menyakitimu, namun hal tersebut juga tidak bisa membenarkan tindakanmu untuk membalas dendam. Jangan sampai kamu bertindak di luar batas dan baru menyesalinya di kemudian hari. 

Disakiti oleh orang lain memang tidak mengenakkan. Apalagi jika orang tersebut merupakan orang terdekatmu seperti sahabat atau orang yang kamu percayai seperti pasangan. Namun walau seperti, kamu perlu mengendalikan diri agar gak menyimpan dendam. Jangan sampai lima bahaya di atas terjadi padamu, karena kamulah yang akan rugi pada akhirnya.