Sangat bisa dimengerti ketika kamu terkadang hanya ingin rebahan, dan malas melakukan sesuatu. Tapi jadi salah, kalau malas ini sudah mengakar begitu kuat dalam diri, sehingga jadi kebiasaan sehari-hari.
Kalau malas terus dipelihara, maka kamu jadi terbiasa untuk mengabaikan tugas-tugas yang mestinya kamu kerjakan. Ending-nya tentu tak akan baik bagi hidupmu.
Untuk itu, yuk ketahui beberapa tanda kalau selama ini, ternyata sifat malas telah berakar dalam dirimu. Ini dia cirinya!
Sudah pasang alarm, tapi selalu berakhir di snooze? Dan akhirnya ketebak, kamu tetap saja bangun kesiangan, yang menyebabkan selalu telat berangkat kerja.
Kesulitanmu untuk bangun pagi, bisa jadi karena selama ini bangun siang sudah jadi ‘jalan ninja’-mu. Karena dasarnya sudah gak niat untuk bangun pagi, saking bertahun-tahun telah terbiasa bangun siang, maka alarm yang kamu pasang itu pun tak mempan untuk mendongkrak kebiasaan malasmu yang telah mengakar itu.
Jika kamu ingin mematahkan kebiasaan buruk ini, supaya bisa tepat waktu ke kantor, coba deh minta bantuan orang rumah. Kalau alarm sudah nyala, dan kamu gak juga bangun, minta mereka untuk terus ganggu kamu, sampai terbangun. Dan pastikan juga, di malam sebelumnya jangan begadang, supaya istirahatmu cukup.
Tanda lain kalau ternyata selama ini sifat malasmu telah tumbuh subur, adalah kebiasaanmu mengeluh. Padahal, kamu telah tahu apa yang mesti kamu kerjakan itu adalah bagian dari pekerjaanmu. Tapi tetap saja, kalau tidak disertai keluhan, rasa-rasanya hidupmu tak lengkap.
Hal ini bisa menandakan kalau dalam dirimu ingin bisa hidup santai tanpa usaha. Sehingga ketika dikasih kerjaan, jadinya mengeluh terus. Buang jauh-jauh, ya kebiasaan ini!
Ada tipe orang, yang setelah bangun tidur sudah tahu mau ngapain aja hari itu, tapi ada juga yang membiarkan hari itu dijalani tanpa ada perencanaan sama sekali. Dan ini yang kerap kamu lakukan, sehingga kamu jadi kurang produktif.
Hari-harimu dihabiskan untuk rebahan atau melakukan hal sia-sia. Baru gerak kalau ada temanmu yang ngajak. Duh!
Entah mengapa, kamu sudah terbiasa banget kalau ada pekerjaan, diselesaikannya bukan jauh-jauh hari. Tapi mepet.
Hal tersebut bisa jadi tanda kemalasan, sehingga membuatmu senang menunda-nunda. Padahal, mepet ini gak bagus, lho! Kualitas kerjaanmu jadi gak maksimal, karena dikerjakan dengan tergesa-gesa.
Hal lain yang bisa menandakan kalau kamu malas, adalah ingin semua hal itu bisa instan atau cepat selesai. Padahal, segala sesuatu itu butuh proses.
Kebiasaan ini pulalah yang sering membuatmu menyalahkan keadaan. Belum juga mendapat pekerjaan, kamu menyalahkan pandemik sehingga perekonomian lesu dan lapangan kerja menurun. Padahal, kamunya aja yang kurang usaha. Masa iya, baru melamar dua pekerjaan, udah berharap langsung keterima? Apalagi kalau saingannya banyak.
Nah, kalau ada tanda-tanda di atas, yuk sadar yuk! Hilangkan rasa malas, supaya hidupmu semakin berkualitas!