5 Tipe Tamu di Acara Resepsi Pernikahan, Kamu yang Mana?

Pernikahan adalah momen penuh kebahagiaan, bukan hanya bagi kedua mempelai dan keluarganya, tetapi juga bagi tamu undangan. Namun, di setiap resepsi pernikahan, kita pasti akan menemukan berbagai tipe tamu dengan karakteristik unik. Tamu-tamu ini sering kali membawa cerita tersendiri yang membuat suasana acara semakin berwarna.
Setiap tamu punya ciri khas sendiri yang kadang mengundang tawa, kagum, atau malah jengkel. Yuk, kita kupas bersama tipe-tipe tamu yang biasanya hadir di resepsi pernikahan. Siapa tahu, kamu termasuk dalam salah satu tipe ini, nih!
1. Tamu pemburu konten

Tamu tipe ini selalu sibuk dengan handphone atau kameranya. Mereka berusaha mengabadikan setiap momen, termasuk momen yang sudah diurus oleh fotografer resmi pernikahan.
Meskipun terkadang membuat sedikit terganggu, niat mereka sebenarnya baik, yaitu ingin mendokumentasikan momen spesial ini untuk mempelai. Bisa juga, untuk kepentingan konten di media sosial mereka sendiri.
2. Tamu foodie

Jenis tamu ini paling semangat saat mencicipi hidangan yang disajikan di acara pernikahan. Bagi mereka, datang ke pesta pernikahan bukan hanya tentang melihat momen bahagia mempelai, tetapi juga menikmati makanan lezat. Biasanya, mereka sengaja tidak makan dari rumah ketika akan menghadiri resepsi. Tujuannya jelas agar bisa mencicipi semua hidangan di resepsi pernikahan.
Mereka kerap bolak-balik ke meja buffet dan tidak ragu untuk mencicipi setiap jenis hidangan. Meski demikian, tidak semua tamu foodie mengambil makanan secara berlebihan. Bahkan, sering kali tamu foodie ini disenangi oleh tuan rumah karena terkesan menikmati acara dan jamuan.
3. Tamu pengganggu

Sayangnya, tamu tipe ini kadang muncul di acara pernikahan. Mereka bisa mengganggu acara karena bersikap tidak sopan, terlalu banyak mengkritik acara, terlalu ikut campur dalam jalannya acara, dan sebagainya.
Sayangnya, tipe tamu seperti ini kebanyakan berasal dari keluarga atau tetangga dekat mempelai. Agar acara berlangsung kondusif, mempelai dan panitia harus siap menghadapi tamu ini dengan cara yang tegas.
4. Tamu yang mengajak keluarga besar

Undangan pernikahan biasanya hanya ditujukan untuk satu atau dua orang. Akan tetapi, ada tipe tamu yang biasanya datang dengan membawa keluarga besar. Mereka membawa serta pasangan, anak-anak, bahkan orangtua, meski namanya saja yang tertera di undangan. Meskipun kadang membuat tempat duduk menjadi lebih penuh, tamu tipe ini tetap datang dengan niat baik dan ingin berbagi kebahagiaan.
5. Tamu yang ingin menyaingi pengantin

Faktanya, ada juga lho tamu yang datang ke acara resepsi pernikahan dengan niat mencuri spotlight sang pengantin. Biasanya, mereka datang dengan pakaian dan riasan heboh, membawa kado besar, sok akrab dengan keluarga atau pihak wedding organizer, menyabotase fotografer, dan sebagainya. Selain menyebalkan, hal ini juga tidak baik karena bisa mengganggu momen sakral dan bahagia mempelai.
Dalam setiap resepsi pernikahan, keragaman tipe tamu ini justru menambah warna tersendiri dalam perayaan. Meskipun setiap tamu memiliki karakter yang berbeda, kehadiran mereka adalah bentuk dukungan dan kebahagiaan untuk kedua mempelai yang menjalani hari istimewa mereka. Namun, jika ada tamu yang menyebalkan dan berpotensi mengganggu jalannya acara, pihak keluarga dan panitia wajib bersikap tegas.