5 Tips Berpidato dengan Tenang dan Tanpa Amarah

Berpidato di depan banyak orang itu gak gampang, apalagi kalau kamu lagi emosi. Kadang, ada hal yang bikin kesal, tapi kalau disampaikan dengan nada tinggi atau penuh amarah, orang justru jadi malas mendengarkan. Padahal, inti dari pidato itu kan supaya pesan kamu bisa diterima dengan baik oleh audiens.
Kalau yang terdengar cuma nada tinggi dan ekspresi marah, yang ada orang malah fokus ke emosimu, bukan ke isi pidatonya. Makanya, penting banget buat belajar cara berpidato dengan tenang, biar pesan yang kamu sampaikan gak cuma masuk telinga kiri dan keluar telinga kanan, tapi benar-benar dipahami. Jadi, kalau kamu pengin pidato yang gak cuma didengar tapi juga diingat, coba deh ikuti lima tips ini supaya bisa berbicara dengan tenang tanpa emosi yang meledak-ledak.
1. Atur napas sebelum dan saat berbicara
Mengontrol napas itu penting banget sebelum mulai berpidato. Kalau kamu langsung berbicara dalam keadaan emosi atau terburu-buru, suara yang keluar bakal terdengar terbata-bata atau bahkan terlalu cepat. Ini bikin audiens sulit memahami isi pidatomu. Coba tarik napas dalam-dalam beberapa kali sebelum berbicara. Ini bisa bantu menenangkan diri dan bikin ritme bicaramu lebih stabil.
Saat berbicara pun, jangan lupa untuk mengatur jeda dengan mengambil napas di sela-sela kalimat. Jangan merasa harus terus berbicara tanpa henti karena takut kehilangan perhatian audiens. Justru, jeda yang tepat bisa bikin orang lebih fokus ke poin-poin penting yang kamu sampaikan. Kalau kamu merasa mulai kehilangan kendali emosi, ambil napas dalam sejenak dan lanjutkan dengan nada yang lebih terkontrol.