5 Tips Merawat Tanaman Hias Merambat, Percantik Halaman Rumah

Tanaman rambat memiliki keunikan tersendiri dari tanaman hias pada umumnya. Tanaman merambat punya pergerakan lebih luas dan memakan tempat cukup besar. Untuk itu, tanaman merambat punya perawatan yang berbeda dan sedikit lebih ekstra.
Salah merawat tanaman merambat bisa membuat tanaman sakit bahkan mati. Perawatan yang benar akan mempertahankan estetika tanaman merambat, terutama untuk mempercantik tampilan rumah. Berikut beberapa cara merawat tanaman hias merambat di rumah.
1.Kenali jenis tanaman merambat

Tanaman merambat punya banyak ragam. Pertama, tanaman rambat melilit yaitu tanaman yang melilitkan batang pada benda yang ada di sekitarnya. Contonya pada bunga morning glory yang cocok ditanam pada teralis kayu atau pagar bergerigi.
Kedua, ada jenis tanaman rambat akar tempel. Tanaman rambat jenis ini memiliki akar yang dapat menempel atau biasa disebut sulur. Contohnya pada tanaman hias daun dolar dan boston ivy. Serta stroberi untuk kategori buah-buahan. Tanaman rambat tempel akar ini cocok ditanam di dinding.
Sesuaikan jenis tanaman rambat dengan lokasi atau tempat yang kamu punya. Karena kedua jenis tanaman rambat ini punya medium atau tempat tumbuh yang berbeda.
2.Penempatan lokasi tanaman yang tepat

Tanaman rambat perlu ditempatkan di lokasi yang cukup luas dan mendapat cukup sinar matahari. Seperti area halaman atau pekarangan rumah. Jika kamu memiliki tempat yang terbatas, kamu bisa menanam di dinding atau tembok rumah. Tanaman rambat sangat cocok dipadukan dengan kebun vertikal.
Kemudian, pilihlah tempat atau wadah tanaman dengan drainase yang bagus. Tanaman merambat tetap harus mendapatkan nutrisi melalui media tanam. Untuk itu, pastikan media tanam dalam keadaan tidak terlalu basah, sehingga mencegah akar membusuk.
3.Rutin lakukan pruning

Pruning atau memangkas beberapa bagian tanaman jadi langkah penting untuk menjaga tanaman rambat tetap sehat. Memangkas bagian tanaman yang terlalu rimbun atau panjang dapat mengontrol arah pertumbuhan tanaman rambat.
Pruning juga membantu memotong bagian tanaman yang menguning dan sakit. Supaya bagian tanaman yang sakit tidak menularkan penyakit ke bagian tanaman lainnya.
Selain itu, pruning juga membantu menjaga estetika tampilan tanaman. Terutama bagi kamu yang bertujuan memelihara tanaman rambat untuk mempercantik rumah.
4.Rutin cek kondisi dinding dan tambahkan penopang

Pagar dan dinding paling banyak dijadikan medium tanaman rambat untuk tumbuh. Maka, harus dilakukan pengecekan rutin pada dinding atau medium tanaman rambat. Jangan sampai dinding dihinggapi lumut yang berpotensi meningkatkan kelembapan di sekitar tanaman yang menjalar.
Selain itu, tambahkan penopang atau tali untuk membantu tanaman bergerak merambatkan batang dan daunnya. Pemasangan penopang atau tiang penyangga juga membantu tanaman tetap kuat dan tidak mudah roboh.
5. Pemupukan dan penanggulangan hama

Penyiraman dan pemupukan tetap harus dilakukan untuk menjaga kesuburan tanaman. Umumnya tanaman merambat membutuhkan suplemen atau pupuk dengan kandungan nitrogen yang tinggi. Hal ini dapat membantu tanaman merambat menumbuhkan daun sekaligus memperkokoh bagian batang.
Tanaman rambat rentan terkena serangan hama, khususnya di bagian daun. Tanaman rambat memiliki ukuran yang panjang dan rimbun. Setidaknya, semprotkan pestisida atau fungisida nabati sekali setiap satu atau dua minggu untuk mencegah hama serangga dan jamur hinggap pada tanaman.
Perawatan tanaman hias rambat di halaman yang paling penting adalah menjaga tanaman rambat tetap sehat dan segar. Mulai dari melakukan pruning secara rutin hingga memberi semprotan fungisida nabati untuk mencegah timbulnya jamur di sela-sela tanaman rambat. Selain itu, lokasi dan paparan sinar matahari juga menentukan tanaman hias rambat tumbuh dengan sehat.