6 Tips Disiplin Membangun Kebiasaan Baik ala Maudy Ayunda

Goals dan sistem adalah dua hal yang berbeda. Goals merupakan tujuan yang ingin dicapai. Sementara itu, sistem menjadi proses yang mengarah pada tujuan yang akan dicapai.

Punya tujuan saja tidak cukup. Namun, sistemlah yang membantumu untuk mencapai tujuan. Oleh karena itu, lebih baik bangun sebuah sistem daripada fokus pada goals.

Maudy menyebutkan, bahwa banyak yang masih salah dengan hanya memikirkan tujuan yang ingin dicapai, tanpa mempedulikan bagaimana proses mencapainya. Padahal untuk mencapai tujuan diperlukan proses agar bisa sampai.

Fokuslah pada sistem dan kebiasan-kebiasaan kecil yang kamu lakukan setiap harinya. Sebab, itu juga bisa menjadi sistem dalam mencapai goals yang diinginkan.

Buatlah setiap tindakan menjadi jelas atau nyata di depan mata. Jangan hanya berangan-angan untuk melakukan sesuatu tanpa ada tindakan yang nyata. Langsung saja lakukan saat itu juga apa rencana yang ingin dilakukan.

Contohnya, ketika memiliki niatan untuk mulai rajin berolahraga. Maka mulailah dengan menyiapkan baju olahraga dan perlengkapanya. Kamu bisa pergi ke tempat olahraga dan melakukannya secara rutin.

Ketika kamu ingin memulai sebuah kebiasaan baik, maka buatlah hal tersebut menjadi menarik. Semakin menarik sesuatu, akan makin besar kemungkinan kamu untuk mau menjadikan hal tersebut sebagai kebiasaan.

Salah satu triknya dengan menggabungkan tindakan yang disukai dengan kebiasaan baik yang akan dilakukan namun kurang disukai. Misalnya, ketika ingin mulai lari di treadmill, maka bisa digabungkan dengan sambil menonton film kesukaan. Sehingga aktivitas lari di treadmill menjadi lebih menarik untuk dilakukan.

Sebagai manusia, tentu kita lebih senang melakukan hal-hal yang mudah. Sebab, semakin banyak energi yang terkuras akan membuat kita semakin enggan melakukan hal itu. Maka dari itu, buatlah sesuatu menjadi mudah, agar kamu juga dengan sukarela melakukan hal tersebut. 

Salah satu trik yang disampaikan Maudy untuk membuat kebiasaan menjadi mudah adalah ketika kamu bertekad untuk berhenti menonton televisi. Mulailah dengan mencabut kabel TV atau melepas baterai remotnya, sehingga kamu membutuhkan usaha untuk menontot TV. Akhirnya, kamu lebih memilih untuk tidak menonton daripada harus repot memasang kabel TV terlebih dahulu.

Buatlah sebuah kebiasaan menjadi sesuatu yang lebih memuaskan ketika dilakukan. Kebiasaan yang dibuat menjadi lebih memuaskan akan lebih mudah untuk dilakukan dalam jangka panjang.

Salah satu contohnya, ketika kamu dan pasangan ingin merubah kebiasaan makan di luar. Mulailah dengan membuat rekening bersama yang bertujuan untuk mengumpulkan dana liburan ke Eropa.

Ketika membatalkan rencana makan diluar, kamu dan pasangan bisa menyisihkan bugdet makan diluar ke rekening dana liburan tadi. Melihat jumlah uang di rekening yang semakin bertambah akan memberikan kepuasan tersendiri bagimu dan pasangan. Akhirnya, kalian akan dengan senang hati mengurangi makan di luar, agar cepat-cepat bisa mengumpulkan dana demi liburan bareng.

Membuang kebiasaan buruk  dan menggantinya dengan yang baik adalah hal yang sulit. Apalagi jika kamu ta tidak dapat melihat hasilnya secara visual. Oleh karena itu diperlukan bukti pelacakan secara visual dalam menerapkan kebiasaan yang sudah dilakukan tadi.

Salah satu teknik sederhana yang disebutkan adalah dengan cara mencoret kalender atau buku harian. Setiap kamu berhasil melakukan kebiasaan baik, coretlah kalender untuk menandai. Teknik ini bertujuan untuk dapat melihat kemajuan yang sudah kamu lakukan dalam melakukan kebiasaan baik tersebut.

Keenam tips tadi nampak mudah untuk dilakukan bukan? Yuk, mulai terapkan secara konsisten agar kamu bisa leih melihat hasilnya. Semangat!