5 Kesalahan Sendiri yang Bikin Sering Terlambat, Biasakan Disiplin

Orang yang paling disiplin pun pasti pernah terlambat atau setidaknya nyaris telat tiba di kantor, kampus, atau acara lainnya. Akan tetapi, hindari sering terlambat apalagi dalam urusan-urusan penting seperti bekerja, ya.
Sebab keterlambatan menandakan kamu kurang profesional dalam bekerja, meremehkan suatu urusan, dan kewalahan mengatur waktumu sendiri. Biar kamu gak terlihat terlalu payah, lima kesalahan sendiri ini jangan diulangi lagi.
1. Bangun terlambat

Jika dihitung per minggunya, berapa kali kamu terlambat bangun tidur di pagi hari? Parah sih, kalau kamu hampir setiap hari kesulitan bangun pagi tepat waktu. Artinya, kamu gagal mengatur jam istirahat dan beradaptasi dengan jadwal kegiatanmu.
Terlambat bangun tidur yang wajar hanya jika kamu dalam kondisi jauh lebih lelah daripada biasanya. Misalnya, setelah kemarin bekerja lembur sampai larut malam. Di luar situasi tersebut, urusan bangun tidur semestinya tak jadi soal.
2. Setelah mandi malah tidur lagi

Berbeda dengan poin pertama, kamu sebenarnya sudah bangun tepat waktu. Kamu bahkan segera mandi biar segar. Sayangnya, beberapa saat setelah mandi, kamu justru punya kebiasaan tidur lagi. Apalagi efek dari udara dingin dan rasa nyaman selepas mandi membuat tidurmu makin nyenyak.
Hentikan kebiasaan ini dengan menjauhi tempat tidur atau sofa selepas mandi pagi. Lakukan kegiatan ringan seperti menyeduh kopi atau teh, sarapan, atau menyapu rumah sebelum ditinggal pergi. Bila sudah selesai, segera berangkat akan lebih baik.
3. Ribet memasak sarapan, termasuk buat anak-anak

Penting untuk kamu dan anggota keluarga belajar sarapan dengan menu yang sesimpel mungkin tapi tetap sehat. Misalnya, nasi dengan telur atau abon. Untuk sumber seratnya, kamu bisa memilih timun baby yang renyah atau membawa buah seperti jeruk sebagai bekal.
Intinya, pagi hari yang sarat kesibukan bukanlah waktu yang tepat buat menghabiskan waktu di dapur cuma demi mengisi perut. Sarapan sangat penting untuk pasokan tenaga agar aktivitasmu lancar. Namun menunya gak harus dibikin ribet, kok.
4. Tidak menyiapkan kendaraan pribadi dengan baik

Siapa nih, yang setiap pagi pasti panik karena masih harus mengisi bahan bakar atau sering mendapati ban kendaraan kempis? Itu tanda kamu tidak mempersiapkan kendaraanmu dengan baik. Akibatnya, setiap pagi kamu tergesa-gesa dan tetap saja kerap terlambat tiba di kantor atau kampus.
Isilah bahan bakar kendaraan saban pulang dari kantor. Jika baru akan diisi di pagi hari, takutnya antrean di SPBU terlalu panjang atau bahan bakarmu bahkan gak cukup buat menuju ke sana. Begitu pula setiap bannya harus dicek setelah pulang kantor.
Bila ban ternyata bocor dan masih ada tukang tambal yang buka, bawa ke sana saat itu juga. Jika semuanya telah tutup, paling tidak kamu jadi tahu kalau besok harus bangun dan berangkat lebih pagi buat mampir dulu ke tukang tambal ban.
5. Naik kendaraan umum tapi gak mau berangkat lebih awal

Naik kendaraan umum bisa bikin kamu lebih cepat sampai ke tujuan apabila ada jalur khususnya. Juga jika armadanya cukup banyak. Akan tetapi kalau kamu masih harus berdesak-desakan dengan penumpang lain dan terjebak macet, semestinya dirimu berangkat lebih awal.
Lebih baik kamu menjadi yang pertama tiba di kantor atau mana pun ketimbang paling akhir dan jadi sorotan. Antisipasi juga perubahan rute kendaraan umum karena sesuatu hal, seperti jalan yang biasa dilalui sedang ditutup.
Sering terlambat dengan satu atau dua kali telat itu berbeda sekali. Manusiawi apabila kamu kadang terlambat karena kejadian tak terduga dalam perjalanan. Namun hindari kamu jadi rajanya telat. Itu sama sekali bukan prestasi!