7 Kebiasaan Baik yang Mendorongmu Cepat Sukses, Terapkan dari Sekarang

Kalau selama ini kamu masih suka bangun siang, mulai sekarang biasakan untuk bangun tidur lebih awal. Ada istilah yang mengatakan, jangan bangun siang-siang kalau gak mau rezekinya dipatok ayam. Lucu, sih tapi ada benarnya juga, kok. Dengan bangun pagi badanmu jadi terasa lebih segar, sehingga pikiran pun menjadi lebih enteng. Selain itu, kamu jadi punya waktu yang lebih panjang untuk mengerjakan banyak hal, tanpa harus berkejaran dengan waktu. 

Jangan lagi suka menunda-nunda pekerjaan, ya. Meskipun kerjaan yang dimaksud adalah hal yang sepele, bukan berarti kamu bisa menyelesaikannya nanti-nanti. Kalau bisa diselesaikan sekarang kenapa tidak? Kebiasaan buruk ini hanya akan membuatmu kewalahan sendiri. Memang benar yang ditunda itu hanya urusan remeh, tapi kalau keseringan dan digabungkan semua, jadi pekerjaan yang berat juga, kan? Mana bisa selesai dengan maksimal kalau mengerjakannya saja harus berlomba-lomba dengan waktu begitu. 

Cobalah mulai membuat target hidup secara teratur. Misalnya apa yang jadi goals-mu tahun ini? Bisa menikah, mencoba berbisnis atau bahkan sekadar liburan ke luar negeri. Dengan punya impian yang jelas, kamu jadi lebih termotivasi untuk bekerja lebih keras. Gak ada lagi, tuh istilah buang-buang waktu apalagi sampai menghambur-hamburkan uang. Saat kamu mulai jenuh bekerja, lihat lagi catatan target tahunanmu itu, niscaya semangatmu akan terisi kembali. 

Pilih-pilih dalam berteman itu juga ada baiknya, lho. Bukan berarti sombong, tapi kamu memang harus pintar-pintar membedakan mana teman yang akan membawa pengaruh baik dan mana yang toxic. Dengan berada di lingkungan pertemanan yang positif, kamu akan ketularan sisi baiknya juga. Bukan mustahil mereka akan berperan dalam memberikan dukungan, agar kamu bisa meraih kesuksesan. Daripada cuma ngumpul dan bergosip saja, mana ada manfaatnya. 

Setelah bekerja keras sebulan penuh dan mendapatkan penghasilan, jangan lantas pelit sama diri sendiri. Tidak ada salahnya sekali-kali memanjakan diri, dengan membeli beberapa barang kebutuhan pribadi yang agak mahal harganya. Misalnya tas atau sepatu model terbaru. Kebiasaan ini akan membuatmu sadar, bahwa semakin banyak uang yang dihasilkan semakin mudah pula mendapatkan barang-barang yang kamu impikan. Jadi makin rajin lagi, deh bekerjanya. 

Jangan pernah iri melihat kesuksesan orang lain. Justru kamu bisa menjadikannya sebagai panutan. Syukur-syukur bisa berteman dekat dengannya. Jadi kamu dapat mencuri ilmu darinya. Daripada cuma menganggumi kekayaan yang dia peroleh selama ini, lebih baik cari tahu tipsnya supaya bisa sukses seperti dia. Kalau sedikit-sedikit iri melihat pencapaian orang lain, boro-boro bisa ikutan sukses, yang ada kamu cuma berkutat dengan perasaan dengkimu itu saja. 

Ingat, segala kerja keras dan usahamu selama ini gak akan ada artinya kalau tidak diimbangi dengan doa. Sebagai umat beragama, apa pun keyakinanmu jangan pernah meninggalkan kewajiban sesuai aturan yang kamu yakini. Banyak-banyaklah bersyukur dengan apa yang kamu punya saat ini. Dengan begitu, jalanmu menuju kesuksesan gak akan pernah terasa berat. Percaya, deh. 

Setiap orang punya peluang yang sama untuk meraih kesuksesan. Tinggal bagaimana kamu berusaha menggapai itu semua. Jika ketujuh kebiasaan di atas sudah kamu tekuni, tinggal tunggu waktu saja, deh sampai kesuksesan itu datang menghampiri. Kalau belum sekarang, ya bisa jadi beberapa tahun lagi. Paling penting jangan lelah berusaha dan percaya pada kemampuan diri sendiri, ya.