Gak Boleh Asal, Perhatikan 5 Etika Penting Ini Saat Memberi Nasihat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam kehidupan sosial kita pasti bertemu dengan orang yang berbeda-beda dan pastinya dan terkadang kita kritik dan menasihati satu sama lain. Akan tetapi tampaknya tidak semua orang tahu tentang etika dalam menasihati. Padahal hal ini sangat penting agar orang lain tidak tersinggung dengan apa yang kita katakan padanya.
Tapi apa-apa sajakah etika penting dalam menasihati itu? Jika kamu ingin mengetahuinya lebih lanjut, simak pembahasannya di bawah ini, ya.
1. Lihat dulu siapa yang mau kamu beri nasihat
Etika pertama yang penting diperhatikan saat ingin memberi nasihat adalah dengan melihat dulu siapa yang akan kamu nasihati. Karena tidak semua orang bisa dengan gampangnya kita beri nasihat, seperti orangtua, guru, atasan atau orang-orang penting lainnya yang pantas kita hormati. Namun bukan berarti tidak bisa, hanya saja kita harus memperhatikannya dulu agar tidak salah bicara.
2. Gunakan bahasa sopan supaya tidak menyinggung
Sopan tidak harus baku, dan menggunakan bahasa dan pemilihan kata yang sopan adalah salah satu etika dalam menasihati orang lain. Karena semua orang layak kita hargai perasaannya, dan mengatakannya dengan sopan bisa menyampaikan maksud kita dengan lebih baik, bukan?
Baca Juga: 5 Pedoman Sebelum Curhat yang Harus Kamu Tahu, Jangan Asal Cerita!
3. Tidak bertele-tele
Editor’s picks
Selain sopan, bicara dengan tidak bertele-tele juga masuk bagian etika dalam memberi nasihat. Karena waktu itu sangat berharga dan setiap orang punya kesibukan, jadi jangan membuat pembicaraan lebih panjang dari inti yang ingin kamu sampaikan padanya. Cukup melakukannya dengan to the point tapi juga halus.
4. Tidak mengungkitnya di masa depan
Saat kamu menasihati seseorang, hal itu bisa menjadi ingatan yang berharga atau juga sebaliknya bagi dia. Maka dari itu dengan tidak mengungkitnya lagi di masa depan adalah pilihan terbaik dan juga termasuk bagian dari etika, lho. Hal ini bisa dibilang sangat penting tapi sering tak diperhatikan orang-orang.
5. Tidak menggurui
Terakhir, etika kelima yang juga tak kalah penting dengan yang lain dalam menasihati orang lain adalah tidak menggurui orang itu. Jangan bersikap seolah-olah kamu sedang mengguruinya dan seolah kamu lebih pintar darinya, sebab seseorang yang menasihati dengan benar akan memastikan dirinya seperti seorang teman saat melakukannya. Menjaga supaya sama-sama nyaman.
Itulah beberapa etika penting yang perlu kita lebih perhatikan saat memberi nasihat pada orang lain.
Baca Juga: 5 Etika Ketika Bertemu Bayi di Tempat Umum, Jangan Asal Gemas!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.