3 Batasan Waktu yang Perlu Diterapkan dalam Kehidupan, Jangan Abai!

Batasan waktu penting untuk kesehatan fisik maupun mental

Betapa berharganya waktu hingga kita tidak bisa mengembalikannya jika terlewat. Setiap detik yang dihabiskan merupakan harga yang mahal. Itulah mengapa mempelajari manajemen waktu sangat penting dalam kehidupan. Hal tersebut erat kaitannya dengan menyusun jadwal. 

Manajemen waktu artinya mengatur waktu sebaik mungkin secara efektif dan efisien. Kamu mesti memilah mana yang sangat penting, mana yang tidak terlalu penting, dan mana yang justru tidak penting sama sekali. Ada hal-hal darurat yang harus didahulukan, ada yang bisa ditunda, dan ada pula yang sebaiknya jangan dilakukan.

Namun, perlu diingat bahwa mengatur waktu bukan hanya tentang menyusun jadwal kegiatan. Akarnya adalah tentang batasan-batasan. Batasan yang dimaksud mencakup berbagai hal dalam kehidupan yang penting bagi kesehatan fisik dan mental.

Lalu, apa saja itu? Yuk simak tiga batasan waktu yang perlu diterapkan dalam kehidupan berikut ini!

1. Batasan waktu dengan orang lain

3 Batasan Waktu yang Perlu Diterapkan dalam Kehidupan, Jangan Abai!ilustrasi nongkrong dengan teman-teman (pexels.com/kat wilcox)

Dalam pengetahuan umum, kita belajar bahwa manusia adalah makhluk sosial yang akan selalu terikat dengan orang lain. Kamu membutuhkan orang lain karena tidak bisa menjalani hidup seorang diri. Bersosialisasi merupakan tatanan kehidupan yang mutlak, tetapi penting untuk memiliki batasan-batasan tertentu.

Batasan paling utama ialah mengenai waktu. Atur waktu yang hendak dihabiskan dengan orang lain sebaik mungkin. Dahulukan tugas-tugas yang penting. Jangan sampai kamu mengabaikan kewajiban demi ikut main dengan teman-teman.

Pilah siapa saja orang yang hendak kamu temui. Prioritaskan waktu untuk keluarga, saudara, sahabat, atau jika memang perlu bertemu dengan orang lain, sebaiknya ada alasan penting seperti urusan pekerjaan atau pembelajaran. Nah, barulah atur waktu untuk sekadar bermain dengan teman. 

Selain itu, perhatikan pula manfaat dari berinteraksi itu sendiri. Sebab, sebuah penelitian berjudul What Are Meaningful Social Interactions in Today’s Media Landscape? A Cross-Cultural Survey menemukan bahwa interaksi yang bermakna akan berdampak pada emosional dan bersifat informasional. Maka, batasi waktu dengan orang lain apabila tidak memiliki makna atau tidak bermanfaat. 

Baca Juga: 5 Tips Praktis Mengembangkan Keterampilan Manajemen Waktu

2. Me time atau waktu untuk diri sendiri

3 Batasan Waktu yang Perlu Diterapkan dalam Kehidupan, Jangan Abai!ilustrasi orang sedang melakukan pernapasan dalam (pexels.com/Kelvin Valerio)

Me time atau waktu untuk diri sendiri memiliki banyak manfaat, termasuk bagi kesehatan mental. Me time artinya meluangkan waktu sejenak untuk menyendiri dengan tujuan rehat dari rasa penat. Adapun manfaat me time, antara lain melepaskan lelah dari tekanan sosial, meringankan stres, meningkatkan kreativitas, dan eksplorasi diri.

Kedengarannya memang bagus. Namun, me time bisa berdampak buruk jika batasan waktunya tidak diatur. Mungkin bagi orang yang terbiasa menyendiri, me time merupakan waktu emas untuk melakukan banyak hal. Akan tetapi, bagi orang yang tidak terbiasa sendirian, me time bisa jadi tidak menyenangkan karena memicu rasa kesepian. 

Beri batasan waktu untuk diri sendiri sesuai dengan kepribadian dan kebiasaan. Saat me time, coba lakukan kegiatan yang bisa menenangkan pikiran, seperti membaca buku, menulis buku harian, menonton film, olahraga ringan, atau sekadar minum teh sembari menatap pemandangan di luar jendela. Me time memang perlu, tetapi jangan sampai kebablasan. 

3. Perhitungan batasan waktu yang dihabiskan untuk suatu hal

3 Batasan Waktu yang Perlu Diterapkan dalam Kehidupan, Jangan Abai!ilustrasi kerja sampingan di rumah (unsplash.com/Kenny Eliason)

Sama halnya dengan memperhatikan manfaat saat akan menghabiskan waktu untuk orang lain dan saat akan me time, perhitungan pula waktu yang dihabiskan untuk suatu hal. Tanyakan kepada diri sendiri mengenai kegiatan atau kebiasaan harian. Misalnya, apakah worth menghabiskan waktu untuk bermain media sosial? Apakah worth menghabiskan sekian menit untuk membaca buku?

Batasi waktu untuk melakukan hal-hal yang kurang bermanfaat. Sebaliknya, luangkan waktu lebih banyak untuk hal-hal yang dapat memberikan manfaat. Ingat, selalu perhitungan batasan waktu untuk suatu hal karena waktu sangat berharga. Kalau perlu, tinggalkan kebiasaan buruk agar hidup menjadi lebih baik.

Setelah dijabarkan, ternyata batasan waktu sepenting itu dalam kehidupan. Terapkan tiga batasan waktu tadi agar jadwal harian lebih teratur. Setelah itu, evaluasi perubahan yang kamu rasakan. Yuk, mulai dari sekarang!

Baca Juga: 5 Tips Manajemen Waktu ala Maudy Ayunda, Gunakan Skala Prioritas!

Akromah Zonic Photo Writer Akromah Zonic

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya