Doa Bapa Kami bisa dikatakan sebagai salah satu doa yang paling bermakna bagi umat Kristiani. Dalam setiap peribadatan, doa ini selalu dilantunkan dengan penuh khidmat. Tak hanya itu, dalam perayaan ekaristi Doa Bapa Kami juga bisa dikumandangkan dalam versi lagu.
Tentu saja Doa Bapa Kami ini banyak versinya, seperti dalam bahasa daerah tertentu. Berikut ini Doa Bapa Kami dalam bahasa Toraja yang perlu kamu tahu.
Sebelum membahas Doa Bapa Kami dalam bahasa Toraja, kamu perlu tahu apa itu Doa Bapa Kami. Mengutip laman Hidup Katolik, Doa Bapa Kami merupakan doa yang diajarkan oleh Yesus Kristus sendiri kepada umat-Nya. Doa ini juga merupakan rangkuman atau kesimpulan dari keseluruhan Injil, atau disebut doa yang paling sempurna.
Dengan mendoakannya kita tidak hanya memohon, namun mengarahkan diri untuk dibentuk dan diperbaharui oleh doa tersebut. Itulah kenapa yang menjadi salah satu alasan Doa Bapa Kami disebut sebagai doa utama dalam tradisi Gereja sejak dulu.
Doa Bapa Kamu tidak hanya disebut sebagai doa Tuhan, karena diajarkan serta diwariskan sendiri oleh Tuhan Yesus kepada kita, namun juga sebagai doa gereja. Bahkan di awal kehidupan Gereja, Bapa Kamu didoakan tiga kali sehari, namun sekarang terlebih menjadi doa pokok dalam liturgi gereja.
Melansir laman Katolisitas, Doa Bapa Kami juga disebut doa Tuhan, merupakan doa yang paling sempurna. Hal ini karena diajarkan sendiri oleh Yesus Kristus, ketika para rasul memintaNya untuk mengajarkan mereka bagaimana harus berdoa. Kesempurnaan doa ini merupakan pemenuhan dari seluruh isi kitab suci, yang mencapai puncaknya di dalam diri Kristus.
Doa Bapa Kami mengajarkan kita meminta kepada Allah, sekaligus membentuk pribadi kita menurut kehendak-Nya. Pasalnya, di dalam doa tersebut terkandung segala-galanya, baik menginginkan tujuan akhir maupun cara untuk mencapai tujuan akhir tersebut.
Doa ini merupakan salah satu warisan dari Tuhan Yesus yang paling berharga. Melalui doa Bapa Kami kita diajak Kristus untuk memanggil Allah sebagai Bapa, sebab kita telah diangkat menjadi anak-anak-Nya. Doa ini mengandung tujuh permohonan di antaranya:
Suku Toraja merupakan penduduk asli di Kabupaten Tana Toraja. Sebagian besar penduduknya memang menganut agama Kristen. Mengutip laman Fakultas Teologi Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), berikut Doa Bapa Kami dalam bahasa Toraja.
O Ambe'ki dao suruga,
(kipalaku) anna dipakala'bi' tu sangamMi:
Anna patalo tu ParentaMi
anna dadi tu pa'poraiamMi lan te lino susi dao suruga.
Benkanni tu silasanna kikande allo iate
sia pa'dei tu sala budangki, susi kami umpagarri' salana to kasalan lako kaleki.
Sia da Mielorangkanni diroso, sangadinna rinding pala'kan da narandankan deata bulituk.
Belanna Kamu tu unnampui Parenta sia kapaan sia kamala'biran sae lakona.
Amin.
Itulah tadi doa Bapa Kami dalam bahasa Toraja lengkap dengan pembahasan mengenai maknanya. Doa ini memiliki makna yang mendalam bagi umat Kristiani.