Salah satu rukun dalam sholat adalah i'tidal. Jika, pada saat sholat dengan sengaja meninggalkan i’tidal maka sholatnya saat itu terhitung batal atau tidak sah.
I'tidal merupakan posisi bangkit setelah selesai rukuk. Gerakannya yakni dengan memposisikan punggung dalam keadaan lurus dan mengangkat dua tangan sejajar dengan bahu atau telinga.
Terdapat beberapa doa i'tidal pendek yang dapat dijadikan referensi bacaan ketika sholat. Yuk, kita simak ulasan doa i'tidal pendek sebagai berikut.
Dalam doa i'tidal terdapat bacaan tasmi' dan tahmid. Bacaan tasmi' dibaca pertama kali ketika bangun dari rukuk, kemudian dilanjutkan dengan membaca tahmid.
Adapun bacaan tasmi' berbunyi:
Sami’allahu liman hamidah.
Artinya:
"Allah mendengar orang yang memuji-Nya."
Setelah membaca doa tasmi' segera dilanjut dengan bacaan doa tahmid. Berikut terdapat beberapa doa tahmid berserta artinya yang bisa dipilih salah satunya, yaitu:
1. Bacaan doa tahmid pertama
Rabbana walakal hamdu.
Artinya:
"Ya Allah, segala puji hanya bagi-Mu."
2. Bacaan doa tahmid kedua
Rabbana lakal hamdu.
Artinya:
"Wahai Rabb kami, bagi-Mu segala puji."
3. Bacaan doa tahmid ketiga
Rabbana walakal hamdu, hamdan katsiiron mubaarokan fiihi.
Artinya:
"Segala puji hanya bagi-Mu yaa Rabb. Pujian yang banyak, yang baik lagi penuh keberkahan."
4. Bacaan doa tahmid keempat
Rabbanaa lakal hamdu mil-as samaawaati wa mil-al ardhi wa mil-a maa syi’ta min syai-in ba’du.
Artinya:
"Allah mendengar orang yang memuji-Nya. Ya Allah segala puji bagi-Mu, pujian sepenuh langit, sepenuh bumi, sepenuh apa yang Engkau inginkan lebih dari itu semua."
Itulah doa i’tidal pendek yang dapat kamu baca saat bangun dari rukuk. Semoga sholatmu semakin sempurna, ya!