Ada kebiasaan-kebiasaan yang tanpa sadar menjadi bagian dalam hidup dan tidak bisa dihilangkan. Masalahnya adalah tidak semua kebiasaan itu baik. Ada juga kebiasaan buruk yang menurunkan etika diri sendiri di mata orang lain.
Jangan lagi mengabaikan etika sederhana tapi penting di bawah ini kalau kamu tidak mau dianggap rendah. Sepintar apapun kamu, kalau kamu masih suka lakukan ini, kamu sama sekali seperti tidak memiliki etika.
Nyatanya banyak sekali orang yang masih setengah-setengah mendengarkan orang lain yang sedang bicara. Entah memikirkan hal lain atau bosan, tidak menaruh perhatian pada cerita orang itu tidak sopan. Kalau kamu termasuk masih suka melakukannya, segera hentikan kebiasaanmu itu.
Kalau kata orang dulu, itu tandanya kamu orang malas. Tapi yang lebih logis, menyeret kaki itu sangat menganggu. Apalagi dalam ruangan yang sepi, hal ini bisa jadi menarik perhatian banyak orang lain yang mendengar.
Hal ini memang sepele, tapi sangat menganggu. Apalagi kalau kamu sedang makan dengan orang yang baru kamu kenal atau makan dengan orang dalam hubungan profesional. Meletakkan tas di meja makan sama sekali bukan hal yang sopan.
Hal ini masih saja banyak dilakukan orang. Karena saking laparnya sampai mengeluarkan kecap saat makan. Hal ini sama sekali tidak sopan dan kalau kamu melakukannya, orang akan langsung menganggap kamu tidak punya etika.
Terkadang, banyak dari kamu yang masih suka memandang orang karena status sosialnya, karena pendidikannya, karena keluarganya. Hal ini sama sekali tidak benar. Jangan lagi memandang orang dari itu semua. Kamu harus bisa bersikap sopan pada siapapun dan dalam keadaan apapun. Sopan adalah tanda bahwa kamu dididik dengan baik.
Tidak berteriak keras-keras atau tertawa sampai membuat banyak orang terganggu. Kalau kamu sampai masih suka melakukan ini, jangan salahkan orang lain yang menganggapmu tak punya etika. Mulai sekarang, jangan menganggap ini hal sepele. Ini jelas tidak sepele, karena ada hubungannya dengan nama baikmu.
Hal ini akan membuatmu terlihat tidak punya etika kalau kamu suka cengengesan. Punyailah sedikit martabat dalam berkata-kata ataupun dalam tindakan. Jangan sampai keasikan bicara dengan teman sampai tidak bisa menempatkan diri.
Apapun yang kamu miliki tidak akan jadi berarti lagi tanpa etika yang benar. Punya etika itu bukan untuk menyenangkan orang lain atau untuk ditunjukkan pada orang lain – bukan. Punya etika adalah tanda kamu menghargai dirimu sendiri dan paham untuk menaikan derajatmu sendiri.