Tipe kepribadian manusia ada banyak macamnya di dunia ini. Namun, bukan berarti saling mengungguli atau malah merendahkan satu sama lain. Apapun tipenya, memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Sudah pernah mendengar istilah lone wolf? FYI, ini merupakan salah satu bagian dari tipe kepribadian juga, lho. Biar gak penasaran, kamu bisa langsung simak beberapa fakta menariknya di bawah ini!
Dilansir 16personalities, kepribadian lone wolf bagaikan serigala tunggal di alam liar. Tipe individualis percaya diri ini lahir dari spesies sosial, namun jauh lebih mandiri daripada kebanyakan jenis mereka. Tipe ini memiliki energi sosial yang terbatas dan kurang memprioritaskan diri untuk bersosialisasi.
Kemandirian menjadi nilai terpenting bagi mereka. Sebagian besar energi memang didapatkan ketika mereka sendiri. Namun, bukan berarti mereka tidak menghargai atau membutuhkan orang lain, ya.
Apakah kalian sering menolak ketika diajak berkegiatan bersama? Ini termasuk salah satu tandanya, lho. Lone wolf memang menyukai privasi dan kesendirian dibanding tipe kepribadian lain. Mereka cenderung menarik diri dari keramaian. Walaupun interaksi sosial relatif sedikit, mereka tetap merasa bahagia, kok.
Meski suka sendirian, mereka juga menikmati bersosialisasi dalam batasan dan preferensi tertentu. Kualitas pertemanan lebih ditekankan dibandingkan kuantitas. Kecenderungannya untuk tidak bertele-tele bertujuan untuk meminimalkan komunikasi yang tidak perlu.
Penyendiri kerap kali dicap negatif dalam masyarakat. Mereka dianggap antisosial karena malas bergaul. Padahal, tipe kepribadian ini memang tidak terlalu memprioritaskan hubungan sosial karena energi sosialnya yang terbatas.
Kabar baiknya, hal ini justru membuat lone wolf tidak rentan terhadap tekanan orang lain. Motivasi diri yang tinggi membuat obsesi mencapai tujuan semakin besar tanpa memikirkan validasi orang lain. Menjadi lone wolf tidak selalu merupakan hal buruk, kalian tetap dapat membawa manfaat luar biasa. Kalian unik!
Seorang lone wolf yang cenderung individualis dianggap tidak bisa bekerja dalam tim. Preferensi bekerja sendiri sebetulnya tidak membuatmu jadi tidak dibutuhkan dalam tim juga, lho. Ada keterampilan yang justru membuatmu berpeluang mengerjakan tugas dengan hasil luar biasa. Kemampuan fokus saat bekerja salah satunya.
Selain itu, kurangnya sifat aktif juga terkadang membuat lone wolf dianggap tidak berempati. Omong kosong yang tiada habisnya, apalagi yang meranah pada privasi memang tidak menarik perhatian tipe kepribadian ini. Mereka lebih cenderung berperilaku netral saja.
Steorotip yang berkembang sering menyebutkan jika lone wolf dengan antisosial itu sama. Padahal keduanya sangatlah berbeda. Lone wolf adalah kepribadian, sedangkan antisosial adalah gangguan kepribadian.
Cara seorang lone wolf mengekspresikan sifatnya memang unik. Walaupun begitu, tidak ada hubungannya juga dengan menjadi antisosial. Kesukaan mereka menyendiri tidak berarti bahwa mereka memusuhi orang atau masyarakat pada umumnya.
Menjadi lone wolf bukanlah sesuatu yang buruk. Di tengah banyaknya tipe kepribadian lain, kalian tetap memiliki keunikan tersendiri. Kesendirian yang menenangkan menjadi jalan terbaik untuk menemukan diri kita yang sebenarnya.