Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Puasa Ayyamul Bidh Februari 2024: Niat dan Tata Caranya

ilustrasi berdoa (pexels.com/@rodnae-prod)
ilustrasi berdoa (pexels.com/@rodnae-prod)

Puasa merupakan salah satu amalan ibadah dalam ajaran Islam. Ada berbagai jenis puasa yang bisa dilaksanakan. Salah satunya adalah puasa sunah seperti puasa Ayyamul Bidh. Puasa ini dilakukan selama 3 hari berturut-turut di pertengahan bulan Hijriah.

Dalam artikel ini, IDN Times akan membahas niat dan tata cara puasa Ayyamul Bidh. Yuk, simak artikelnya!

1. Apa itu Puasa Ayyamul Bidh?

ilustrasi beribadah (pexels.com/@thirdman)
ilustrasi beribadah (pexels.com/@thirdman)

Puasa Ayyamul Bidh adalah salah satu dari bentuk puasa sunah yang bisa dilakukan setiap pertengahan bulan. Tepatnya pada tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah. Namun, puasa ini tidak bisa dilakukan pada hari tasyrik, yaitu 13 Dzulhijjah.

Puasa ini juga populer dengan nama puasa putih. Sebab, pada saat itu, pancaran sinar bulan tampak terang dan menyerupai warna putih.

Namun, ada juga yang mengatakan bahwa puasa ini berasal dari kisah Nabi Adam saat turun bumi. Ketika itu, tubuhnya dalam keadaan gosong. Lalu setelah melaksanakan puasa selama tiga hari, tubuhnya memutih.

2. Niat Puasa Ayyamul Bidh

ilustrasi berdoa (pexels.com/@thirdman)
ilustrasi berdoa (pexels.com/@thirdman)

Semua ibadah yang dilakukan harus diawali dengan niat dan hati yang tulus. Karena itu, kamu harus mengetahui seperti apa bacaan niat puasa Ayyamul Bidh.

Niat puasa Ayyamul Bidh berbunyi seperti berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma ghadin ayyamal bidhi sunnatan lillahi ta'ala

Artinya:

"Saya niat berpuasa besok pada Ayyamul Bidh sunah karena Allah Ta'ala."

3. Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh

ilustrasi buka puasa (pexels.com/RODNAE Productions)
ilustrasi buka puasa (pexels.com/RODNAE Productions)

Tata cara pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh diawali dengan bacaan niat yang diucapkan sebelum sahur. Atau, bisa dilafalkan setelah fajar atau terbitnya matahari, asalkan dalam keadaan belum makan, minum, atau melakukan hal-hal lain yang membatalkan puasa.

Setelah itu, puasa bisa dilakukan sampai waktu berbuka, yaitu tenggelamnya matahari atau azan Magrib. Untuk membatalkan puasanya, jangan lupa untuk mengucapkan doa membuka puasa. Itu dia niat dan tata cara pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh. Semoga artikel ini bisa menginspirasimu!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tyas Hanina
Stella Azasya
3+
Tyas Hanina
EditorTyas Hanina
Follow Us