Apa Sih Kepribadian Melankolis? Berikut Sifat dan Karakternya!

2. Karakter kepribadian melankolis

Ilustrasi melankolis (pexels.com/Min An)

Mengutip jurnal Turunan Sifat-Sifat Kepribadian Sanguinis dan Melankolis dalam Pemecahan Masalah Matematika oleh Nurdin, orang yang punya kepribadian melankolis cenderung introvert. Mereka juga lebih suka berada di balik layar.

Selain menghindari sorotan atau perhatian, melankolis juga bisa menempatkan diri sebagai pendengar dan memperhatikan. Lalu dalam hal hierarkis, mereka dianggap setia dan mengabdi.

Baca Juga: Majas Metafora, Gaya Bahasa Millenial yang Berjiwa Melankolis?

3. Sifat kepribadian melankolis

Ilustrasi melankolis (pexels.com/Karolina Grabowska)

Masih mengutip jurnal yang sama, sifat melankolis punya kecenderungan rapi, teratur, dan penuh pertimbangan. Selain itu, dalam laman Future of Working juga mengungkapkan beberapa sifat yang dimiliki melankolis. Apa saja?

• Setia: Baik dalam hubungan atau melakukan sesuatu, mereka tidak mudah berpindah atau berganti-ganti.
• Bersikap tenang: Mereka mampu mengontrol sikapnya dan tidak agresif. Jadi dalam beberapa situasi, senang maupun tertekan, mereka bisa tetap tenang.
• Percaya diri: Mereka punya patokan dan prosedur, sehingga lebih percaya diri dalam melakukan sesuatu karena sudah tahu apa yang harus dilakukan.
• Tidak mudah bosan: Mereka tidak masalah melakukan sesuatu yang berulang. Namun sayangnya sifat ini bisa menimbulkan masalah dan orang lain jadi bosan bergaul dengan mereka karena rutinitasnya itu-itu saja.
• Cinta kerapian: Melankolis menghargai kerapian. Sedikit saja ada berantakan, mereka bisa terganggu. Namun bukan berarti mereka punya obsessive compulsive disorder (OCD).
• Detail: Ingatan melankolis cukup baik dan bisa lebih detail. Mereka bisa mengingat jam, tanggal, nomor, dan hal lain yang spesifik. Sehingga melankolis cukup pandai mengatur jadwal.
• Urut: Mereka cukup urut dalam melalukan sesuatu. Melankolis tidak suka gaya bebas. Jadi boleh dibilang mereka tipe orang yang tertib.
• Punya standar tinggi: Melankolis punya standar yang tinggi, termasuk dengan dirinya sendiri. Mereka tertata dan teratur. Sehingga punya langkah yang jelas untuk mencapai tujuannya.
• Nyaman dengan prediksi: Melankolis tidak suka dengan hidup penuh kejutan. Mereka lebih suka hidup yang ‘mudah ditebak’ dan sudah terprediksi sejal awal.
• Tak suka distraksi: Karena mengikuti aturan yang sudah dibuat, mereka tidak suka dengan adanya distraksi. Mereka akan sebisa mungkin menyingkirkan hal tersebut.

4. Kelebihan dan kekurangan kepribadian melankolis

Ilustrasi melankolis (pexels.com/John Rae Cayabyab)

Setelah mengetahui pengertian, karakter, dan sifatnya, tak lengkap rasanya jika kamu tidak tahu kelebihan dan kekurangan kepribadian ini. Buat kamu yang ingin tahu apa saja, berikut di antaranya!

Kelebihan:

• Analitis
• Penuh dengan pemikiran
• Serius dan berorientasi jadwal
• Artistik dan kreatif
• Sensitif
• Idealis
• Perfeksionis
• Terperinci
• Tertib dan teratur
• Hemat
• Solutif
• Sangat berhati-hati
• Konsisten.

Kekurangan:

• Cenderung berpandangan negatif ketika melihat masalah
• Pendendam dan mengingat detail yang negatif
• Suka merasa bersalah
• Terkadang suka rendah diri
• Terlalu fokus pada prosedur dibanding hasil akhir
• Tertekan karena ketidaksempurnaan
• Terlalu menganalisis segala hal
• Sulit merasa puas karena standarnya terlalu tinggi
• Sudah bersosialisasi karena orang lain menganggap melankolis membosankan
• Suka mengkritik dan curiga
• Sulit mengekspresikan perasaannya dan skeptis
• Haus akan validasi.

Ternyata kepribadian melankolis tidak selalu digambarkan dengan kegalauan, suka murung, dan lainnya. Tapi bisa lebih dari itu, karena mereka juga punya banyak sifat baik dalam dirinya.

Baca Juga: 5 Zodiak Paling Sendu, Hatinya Melankolis Terus!