Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Seseorang Tidak Tulus Kepadamu? Ada 4 Kemungkinan Alasannya!

ilustrasi pasangan memadu kasih (pexels.com/CAMERA TREASURE)

Diperlakukan dengan tulus oleh orang terdekat, entah itu teman, sahabat, pasangan, atau keluarga, merupakan dambaan setiap orang. Dengan diperlakukan secara tulus, kita pasti akan merasa nyaman, aman, bahagia, serta memiliki kepercayaan yang tinggi terhadap orang lain.

Namun, sedikit yang orang tahu bahwa ketulusan orang lain merupakan sebuah respon dari apa yang telah kita perbuat bersama orang yang bersangkutan. Berikut merupakan 3 alasan yang bisa menjadikan seseorang tidak tulus terhadapmu.

1.Tidak mendapatkan perlakuan yang adil

ilustrasi seseorang dibungkam (pexels.com/RDNE Stock project)

Meskipun tidak semua orang memiliki pemahaman akan definisi dari kata adil yang sama, tapi setiap orang pastinya ingin diperlakukan secara adil, entah bagaimanapun posisi, jabatan, atau derajat mereka. Ketika seseorang diperlakukan secara tidak adil, bukanlah menjadi hal yang sulit bagi mereka untuk berbalik menyerang kamu secara diam-diam ataupun terbuka.

Tidak adil di sini bukan hanya berlaku menindas dan semena-mena terhadap orang lain, melainkan juga bisa dalam bentuk memberikan privilege kepada orang lain sehingga orang tersebut menjadi terbiasa melihatmu sebagai seseorang yang bisa dimanfaatkan sesuka hati layaknya sebuah boneka.

2.Tahu kamu pernah berkhianat

ilustrasi dua orang mengobrol (pexels.com/Jopwell)

Ketika seseorang mengetahui bahwa kamu pernah berkhianat meskipun hanya sekali dan bukan kepada orang tersebut, umumnya dia akan menjadi selalu curiga terhadapmu sebagai sebuah bentuk kewaspadaan untuk menghindarinya dari menjadi korbanmu yang selanjutnya.

Karena hal inilah, jangan terlalu terbuka terhadap orang lain dengan menceritakan setiap hal yang perna kamu lewati kepada orang lain. Jikalau kamu pernah melakukan sesuatu yang buruk terhadap orang lain yang membuatmu tidak bisa memaafkan dirimu sendiri, cobalah untuk mendekati, cerita, dan percaya terhadap Tuhan karena Tuhan akan selalu tulus kepada hamba-Nya.

3.Pernah dikhianati

ilustrasi seseorang memberikan kertas secara sembunyi-sembunyi (pexels.com/Mikhail Nilov)

Pengkhianatan yang dimaksud di sini adalah pengkhianatan perlakuan, yang mana ketika seseorang berlaku baik malah mendapatkan balasan yang buruk dan tidak terpuji dari orang lain.

Penjahat adalah orang baik yang tersakiti

Pernah kan, kamu mendengar atau membaca penyataan di atas? Meskipun tidak sampai 100%, tapi mayoritas seseorang yang berlaku jahat kepada orang lain merupakan sebuah respon dari ketidakadilan dunia dan seisinya terhadap dirinya di masa lalu. Ketika seseorang sudah menganggap bahwa tidak ada gunanya berlaku baik kepada orang lain, ketika itu pula dia akan selalu berusaha untuk memanipulasi orang yang dia kenal untuk bisa memenuhi segala keinginannya.

4.Memang sifat bawaan

ilustrasi seseorang tersenyum licik (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ya, kamu gak salah baca, memang ada beberapa orang yang memiliki sifat manipulatif sejak dini dikarenakan kondisi dari masa kecilnya yang mengharuskan dia untuk memanipulasi segala hal yang ada di sekitarnya agar bisa bertahan hidup. Orang yang seperti ini sangat sulit untuk memperlakukan orang lain dengan tulus, bahkan jikalau dia ingin, dikarenakan sudah mengakarnya sifat manipulatif di dalam dirinya yang dia asah selama bertahun-tahun lamanya.

Meskipun respons di balik alasan di atas berada di luar kontrol kamu, tapi pastikan kamu bisa mengatur segala tindak-tandukmu dengan baik agar orang lain menjadi segan kepadamu. Meskipun belum sampai ke tahap tulus, tapi disegani masih jauh lebih baik daripada hanya sekadar dimanfaatkan oleh orang lain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us