5 Titik Lemah Kepribadian ESTP, Sosok yang Cocok Jadi Pengusaha

07 Nov 2021, 15:27 WIB

potret seorang pengusaha (unsplash.com/Austin Distel)

Melansir Very Well Mind, ESTP dideskripsikan sebagai orang yang ramah, berorientasi pada tindakan, dan dramatis. Mereka mudah bergaul dan sangat menikmati pertemuan baru yang menambah relasi. Seorang ESTP cenderung berpikir terhadap apa yang terjadi saat ini dan memiliki alur pemikiran yang mengutamakan logika dibanding perasaan. Kepribadian ini diyakini sebagai salah satu tipe yang umum ditemui.

Tidak ada kepribadian yang sempurna, di balik sifat positif dari ESTP, kepribadian ini memiliki beberapa kekurangan. Berikut beberapa titik lemah dari kepribadian ESTP.

1. Kerap kali bersikap impulsif

potret seorang sedang menelepon sambil menulis (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Menurut KBBI impulsif artinya bersifat cepat bertindak secara tiba-tiba menurut gerak hati. Inilah hal yang sering dilakukan oleh ESTP, ketika ia merasa harus melakukan sesuatu, secara cepat akan dilakukannya tanpa berpikir panjang. Positifnya banyak hal yang dapat ia kerjakan, namun mereka cenderung tidak memikirkan risiko dari tindakannya.

2. Mudah bosan terhadap rutinitas yang berulang dan sama setiap hari

ilustrasi mudah bosan (unsplash.com/Thomas Park)

Sudah bukan rahasia lagi, seorang pengusaha memang tidak ingin melakukan sesuatu yang sama secara berulang. Bagi mereka ke kantor dan melakukan pekerjaan yang sama setiap harinya seperti penjara yang tak menantang sama sekali.

Sifat ini sebenarnya memiliki keuntungan agar terus berkembang mencari sesuatu hal yang baru. Namun, kadangkala ada beberapa hal yang perlu untuk dirutinkan agar mendapatkan hasil yang optimal.

3. Tidak peka terhadap kondisi sekitar

ilustrasi sedang berbincang dengan teman (pexels.com/Vanessa Loring)

ESTP selalu menomorduakan perasaan dan emosi, ia lebih mengutamakan fakta dan kenyataan yang terjadi di depan mata. Situasi yang banyak menguras emosi adalah kegiatan yang canggung dan tidak nyaman bagi mereka. Seringkali kepribadian ini sulit untuk mengakui dan mengekspresikan diri mereka sendiri.

4. Kurang terstruktur dalam menyelesaikan masalah

ilustrasi sedang melakukan presentasi (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Setiap ingin mengambil keputusan, ESTP selalu mencari peluang untuk memperbaiki masalah. Namun, langkah mereka seringkali mengabaikan aturan yang telah ada. Meskipun dapat menyelesaikan masalah, hal ini akan menimbulkan masalah lain yang tak terduga.

5. Memiliki tingkat kesabaran yang relatif rendah

potret seseorang yang kurang sabar (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Seorang pengusaha memiliki kecepatannya sendiri dalam melakukan sesuatu, berusaha untuk menurunkan kecepatan demi orang lain membuat mereka merasa kesal. Ia juga tidak suka hanya berfokus pada satu detail terlalu lama. Menurutnya, sesuatu harus dikerjakan dengan cepat. Hal ini merepresentasikan sifat mereka yang kurang sabar dalam menghadapi masalah.

Segala sesuatu memang diciptakan untuk saling melengkapi. Beberapa kekurangan kepribadian ESTP dilengkapi dengan kelebihannya yang mudah bersosialisasi dan tak takut akan risiko. Mengenal dan mengetahui sifat mereka juga dapat menjadikan kita untuk tidak langsung memandang negatif satu sama lain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.