3 Sikap Gentle Meredam Konflik untuk Bijak Menangani Masalah Hubungan
Ketika menjalin hubungan pasti sedikit banyaknya ada masalah dan konflik yang menerpa. Yang mana untuk menanganinya memerlukan sikap gentle dan bijak untuk bisa menghadapinya bersama-sama. Lalu apa sajakah sikap gentle meredam konflik untuk menangani masalah hubungan?
Mulai dari meredam suasana panas dengan mengalah duluan, membicarakan masalah ketika sudah sama-sama tenang, hingga gentle saling bertanggung jawab menangani masalah bersama. Yang mana apapun masalahnya bakal tertangani dengan sikap gentle satu sama lain dalam menghadapinya agar semua masalah terselesaikan dengan bijak. Lalu apa sajakah sikap gentle yang dapat meredam konflik hubungan? Berikut ini adalah pembahasan lebih lanjutnya.
1. Meredam suasana panas dengan mengalah dan menurunkan ego
Sikap gentle yang dapat meredam panasnya konflik hubungan ialah salah satu pihak mengalah dan menurunkan ego duluan. Yang mana hal ini bertujuan agar pertengkaran tidak berjalan terlalu lama yang membuat masalah semakin besar. Jadi sebelum persoalannya semakin besar dan larut, salah satu pihak mengalah dan menurunkan ego.
Boleh dengan minta maaf duluan pada pasangan. Bukan berarti mengaku salah ataupun menjadi pihak yang disalahkan, akan tetapi agar bisa meredam api konflik yang memanas saat bertengkar ketika ada masalah. Yang mana ketika pasangan sedang berapi-api karena emosi, kamu berusaha menjadi air yang memadamkan dan mendinginkan suasana. Lebih baik gentle untuk mengalah daripada sama-sama keras dan penuh ego.
2. Membicarakan letak permasalahan ketika sudah sama-sama tenang
Sikap gentle selanjutnya untuk meredam konflik hubungan ialah dengan membicarakan bersama ketika sudah sama-sama tenang. Kalau keadaannya sudah dingin dan gak dipenuhi emosi lagi setelah ada yang mengalah, barulah bisa dibicarakan bersama letak permasalahannya apa. Karena kalau sudah tenang biasanya bakal lebih logis dan rasional untuk berpikir dan diajak bicara.
Tapi tentu saja hal ini baru bisa dilakukan jika kedua belah pihak sama-sama gentle untuk mendiskusikan masalah. Tidak lari dari masalah seperti silent treatment atau menghindar ketika diajak bicara. Dengan begitu konflik dan masalah apapun jadi gak berlarut-larut karena kedua belah pihak mau bersikap gentle untuk mencari jalan keluarnya bersama.
3. Gentle saling bertanggung jawab untuk menangani masalah dengan bijak
Setelah membicarakannya dan mencari jalan keluar bersama, maka sikap gentle selanjutnya adalah saling bertanggung jawab untuk menangani masalah dengan bijak. Tindakan apa yang kiranya dapat mengatasi persoalan kalian dan menyelesaikannya dengan cepat. Jadi apapun masalahnya dihadapi berdua bersama pasangan dengan sama-sama gentle bertanggung jawab menyelesaikannya.
Selagi kamu dan pasangan sama-sama gentle dalam hubungan, maka setiap masalah pasti ada jalan keluarnya dan cara bijak mengatasinya. Entah itu masalah keuangan, adanya orang ketiga yang datang mengganggu, kesalah pahaman. Semuanya harus dihadapi secara gentle dengan langkah demi langkah hingga terselesaikan.
Jika tiga sikap gentle tadi sudah ada dalam hubunganmu bersama pasangan, maka masalah apapun bakal bisa dihadapi dengan bijak. Yang penting api konflik hubungan dipadamkan dan diredam dulu agar bisa menyikapi masalah secara rasional dan bijak kalau kamu dan pasangan sama-sama gentle menghadapinya.
