5 Bukti Kamu Tetap Cinta dengan Pasangan Meskipun Berantem

28 Jul 2024, 14:26 WIB

Ilustrasi berantem dengan pasangan(pexels.com/Alena Darmel)

Cinta adalah sebuah perasaan rumit dengan segala ujian dan emosi, termasuk perasaan rindu, sayang dan marah. Marah karena sebuah konflik dalam sebuah hubungan itu sangat wajar, bisa dijadikan sebagai bumbu yang membuat hubungan tersebut semakin kuat. Saat sedang marah dengan pasangan pasti kamu mendahulukan egomu terlebih dulu.

Kamu akan terlihat kesal, emosi bahkan bisa diam saat diajak ngobrol oleh pasangan kamu. Sikap kamu akan berubah drastis saat sedang marah, bisa menjadi lebih cuek dan gak peduli dengan pasangan. Namun, ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa kamu sebenarnya masih cinta, meskipun suasana hati kamu sedang gak bersahabat. Nah, sebagian tanda-tandanya ada di ulasan berikut.

1. Keinginan agar bisa perbaiki hubungan

Ilustrasi ingin memperbaiki hubungan(pexels.com/RDNE Stock project)

Cinta yang masih kamu rasakan akan membuat sebuah dorongan agar bisa memperbaiki hubungan saat sedang ada konflik. Meskipun sedang marah, kamu pasti akan merasa tetap ingin mengatasi masalah dan menjaga keintiman dengan pasangan.

Hal ini menunjukkan bahwa keinginan kamu mempertahankan hubungan itu lebih besar dari egomu sendiri. Bukti bahwa kamu masih cinta adalah dengan masih punya rasa peduli dengan kesejahteraan bersama.

2. Rasa khawatir terhadap pasangan

Ilustrasi tetap khawatir dengan pasangan(pexels.com/Ketut Subiyanto)

Saat marah terhadap pasangan, rasa khawatir yang mendalam dengan kondisi pasangan bisa saja muncul. Kamu mungkin merasa takut untuk menyakiti perasaannya atau merasa cemas saat sedang gak bisa komunikasi yang baik dengannya.

Rasa ini menunjukkan bahwa emosi yang kamu miliki masih bisa dikategorikan cinta yang kuat. Ini hanya rasa emosi sesaat yang mungkin akan membuat hubungan kamu lebih kuat.

3. Bersedia untuk memaafkan dan dimaafkan

Ilustrasi mencoba saling memaafkan (pexels.com/RDNE Stock project)

Cinta sejati biasanya diikuti dengan kemampuan kamu untuk bisa memaafkan dan menerima maaf. Meskipun marah, kamu akan siap untuk memaafkan pasanganmu saat mereka meminta maaf dengan tulus.

Selain itu kamu juga akan merindukan kebaikan hati dari pasangan yang biasanya kamu dapatkan. Bersedia untuk memaafkan adalah bukti nyata bahwa cinta masih mendominasi perasaan yang kamu rasakan.

4. Punya kenangan indah bersama

Ilustrasi ingat kenangan indah(pexels.com/RDNE Stock project)

Saat marah kenangan indah bersama pasangan masih bisa mempengaruhi perasaanmu. Pikiran tentang momen bahagia yang telah kalian lewati bersama bisa menimbulkan keinginan untuk memperbaiki hubungan yang sedang tegang.

Hal ini menunjukkan bahwa fondasi cinta dan keinginan untuk membentuk hubungan yang harmonis masih kuat dalam ingatanmu. Kamu masih ingin menjalin hubungan dan mengulang masa indah bersama dengannya.

5. Menginginkan kebahagiaan pasangan

Ilustrasi pasangan bisa bahagia(pexels.com/George Pak)

Cinta sejati pasti akan selalu mengutamakan kebahagiaan pasangan. Meskipun sedang marah, kamu akan tetap berusaha memberi perhatian dengan memikirkan kebahagiaan fisik dan emosionalnya.

Kamu ingin pasangan kamu selalu dalam keadaan baik dan ingin segera mengatasi konflik demi kebaikan bersama. Ini menunjukkan bahwa cintamu pada pasangan lebih besar dari emosi negatif yang bersifat sementara.

Meskipun marah, beberapa tanda tersebut sebagai bukti bahwa cinta sejati masih hadir di dalam hubunganmu. Luapan emosi seperti marah adalah bagian alami dari setiap hubungan agar bisa saling menghargai satu sama lain. Marah tapi masih cinta, kan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.