Siapa nih, yang tahun ini menjalani Ramadan pertama sebagai sepasang suami-istri? Pasti jadi lebih semangat dong, sahur sudah gak sendirian lagi dan ada yang menemani saat berbuka puasa.
Segalanya yang serba pertama pasti masih terasa canggung di beberapa sisi. Agar berjalan lancar sampai Lebaran nanti, yuk simak lima tips menjalani puasa pertama sebagai suami-istri.
Memasak dan urusan dapur lainnya bukan cuma tugas istri saja lho. Suami juga harus membantu, sebab rumah tangga itu soal siap bekerja sama. Nah, selama bulan puasa nanti bagi tugas bersama pasangan saat menyiapkan sahur dan berbuka.
Biasanya menyiapkan sahur yang lebih terasa berat. Rasa kantuk bikin malas memasak, maunya yang praktis-praktis saja. Padahal gizi selama bulan puasa juga harus diperhatikan, lho.
Solusinya, sepakati bersama pasangan menyusun menu untuk beberapa hari. Pilih menu makanan yang bisa dimasak dengan cepat, atau awet disimpan di kulkas dan tinggal menghangatkan.
Salah satu peran pasangan adalah mengingatkan dalam urusan kebaikan. Di bulan Ramadan ini banyak ibadah sunah yang berlipat ganda pahalanya. Kalau biasanya kamu malas-malasan mengerjakan, sekarang dijamin lebih semangat karena ada pasangan yang menemani.
Cobalah untuk saling mengingatkan beribadah. Jika salah satu sedang malas, keluarkan rayuan mautmu agar bisa beribadah bersama dan terasa menyenangkan. Pahalanya jadi makin berlipat ganda, lho.
Masih hangat sebagai pengantin baru pasti inginnya berduaan terus. Tapi hati-hati saat melakukannya di bulan puasa. Hindari bermesraan dengan pasangan di siang hari, kalau keterusan bisa bikin puasa batal.
Sibukkan diri masing-masing saat siang hari dengan bekerja atau melakukan hobi di waktu libur. Setelah berbuka puasa atau selepas salat tarawih, silakan bermesraan lagi sepuasnya.
Ini juga gak kalah penting, berhubungan seks menjadi kebutuhan suami-istri. Selama bulan puasa, atur waktu berhubungan intim dengan sebaik-baiknya. Sepakati bersama pasangan kapan waktu yang paling nyaman untuk melakukannya.
Hindari berhubungan intim larut malam, rasa lelahnya bisa bikin sulit bangun sahur. Atau bisa memilih waktu sebelum sahur. Setelah berhubungan intim jangan lupa mandi wajib agar ibadah yang dijalankan tetap afdal.
Saat bulan Ramadan biasanya rasa rindu ingin berkumpul dengan orangtua tiba-tiba memuncak. Ingin merasakan sahur dan berbuka bersama dengan masakan ibu yang terhidang di meja.
Karena sudah menikah, kamu jadi memiliki dua pasang orangtua. Keduanya harus sama-sama dihormati dan diperlakukan secara adil, termasuk urusan berkunjung ke rumah mereka.
Jangan disepelekan, urusan orangtua kalau gak didiskusikan secara baik bisa menjadi biang masalah dengan pasangan. Atur waktu kunjungan secara adil. Buat kesepakatan terbaik yang nyaman untuk kedua belah pihak.
Selamat menjalankan ibadah puasa! Semoga puasamu lancar hingga hari kemenangan tiba.