Ketika jatuh cinta, manusia memang kadang kehilangan kontrol dan akal sehatnya untuk mencintai seseorang. Maka dari itu, ada istilahnya cinta itu buta. Memang cinta itu dibutuhkan. Tapi, mencintai pasangan terlalu dalam juga gak dianjurkan, lho.
Berikut lima alasan penting cintamu juga butuh limit saat masih pacaran.Yuk, simak penjelasannya.
Obat yang tadinya bersifat menyembuhkan sesuatu, jika digunakan dalam dosis yang tak terkontrol, justru bisa mengakibatkan kematian karena over dosis. Begitupun dengan cinta yang berlebihan. Cinta yang berlebihan cenderung maunya memiliki seutuhnya. Masalahnya kan, pasanganmu juga manusia yang punyak kebebasan individu.
Posesif itu adalah sikap yang membuat siapapun jadi gak betah berada di sekitarnya. Maka dari itu, ketika cinta yang kamu beri itu terlalu berlebihan, bukan gak mungkin kamu bisa berubah jadi pasangan yang posesif. Kalau sudah posesif, bukannya doi jadi betah, malah akan mencari cara gimana supaya bisa bebas darimu. Makanya, cinta secukupnya saja.
Ketika kamu mencintai dengan sewajarnya, maka cinta itu gak akan mengubah pandangan hidupmu, dan gak akan menjadikan cinta sebagai sumber kebahagiaan satu-satunya. Coba bayangin deh, ketika kamu menjadikan kehidupan percintaan itu sebagai sumber bahagiamu. Kalau gak tercapai, bisa gila dong kamu?
Cinta gak akan selalu bersama. Kamu dan dia tetap manusia individu yang punya cita-cita dan ingin mengejar karier. Kamu gak bisa beli makan dengan modal cinta, bukan? Makanya, kalau terlalu cinta dan akhirnya mengorbankan karier hanya demi bisa bersama, yang ada pasangan gak akan melirik kita sebagai pasangan yang punya kualitas diri.
Ada pertemuan namun harus siap juga dengan adanya perpisahan. Perpisahan bisa berupa harus putus, atau bahkan pasangan meninggal dunia. Ketika cinta kamu itu begitu dalam, saat pasangan pergi bukan gak mungkin hidupmu akan hancur. Padahal, walau bagaimanapun hidup itu akan terus berjalan, dengan atau tanpa pasangan.
Nah itu dia guys, lima alasan penting kamu wajib membatasi diri dalam mencintai pasangan saat pacaran. Bukan berarti gak boleh mencintai, namun mencintailah sewajarnya dan tetap jangan lupa cintai dirimu sendiri.