5 Alasan Tak Perlu Ragu Memulai Hidup Bersamanya dengan Kesederhanaan

Dengan masing-masing bekerja, sudah ada dua penghasilan yang bila disatukan menjadi lumayan juga. Untuk sekadar hidup layak pasti bisa. Hal yang wajib dihindari adalah menikah dengan kondisi kalian belum mandiri secara finansial.

Misalnya, kalian belum bekerja atau sudah bekerja tetapi penghasilannya terlalu kecil buat hidup berdua. Keadaan seperti ini kalau dipaksakan bakal membuat kalian mengalami kesulitan ekonomi setelah menikah. Bisa-bisa kalian rutin berutang ke sana kemari demi menyambung hidup.

Jangan abaikan perasaanmu pada seseorang sekalipun ada orang lain yang secara materi lebih memikatmu. Bila kamu hanya mengutamakan faktor kekayaan selagi hatimu sebetulnya mencintai orang lain, kamu sendiri yang akan menderita.

Cinta tak hanya butuh perjuangan, melainkan juga penerimaan yang apa adanya. Jika kalian saling mencintai dan sudah mandiri secara finansial, menikah saja. Daripada kamu menikah dengan orang lain tetapi tidak pernah mencintainya dan seumur hidup teringat mantan kekasih.

Seseorang mungkin saja mampu membanjirimu dengan materi. Namun, belum tentu ia bisa mencurahkan kasih sayangnya padamu atau sekadar memperlakukanmu dengan rasa hormat.

Memangnya kamu mau diperlakukan dengan buruk seperti barang yang sudah dibeli boleh digunakan untuk apa saja oleh pemiliknya? Bahkan meski ia memperlakukanmu dengan baik, belum tentu kebaikannya akan mampu membuatmu jatuh cinta, lho.

Kehidupan ini terus bergerak. Orang yang sekarang kaya raya bisa saja suatu saat kehilangan seluruh kekayaannya. Demikian pula orang yang saat ini masih miskin dapat mengubah nasibnya.

Jadi, ketakutan untuk hidup sederhana bersama orang yang kamu cintai tidaklah beralasan. Sepanjang kalian sama-sama giat berusaha, niscaya kalian juga akan tumbuh bersama baik dalam hal kualitas diri maupun ekonomi. Dari sekadar mandiri finansial menjadi makin mapan.

Berhati-hatilah dalam menilai orang lain, terlebih terkait kekayaan yang dimiliki. Kamu perlu mengerti bahwa tidak semua orang menyukai gaya hidup yang mewah sekalipun mereka sesungguhnya mampu secara finansial.

Apabila kesederhanaan telah menjadi gaya hidup seseorang, sekalipun kelak dia makin kaya, ia akan tetap hidup dengan sederhana. Tinggal kamu saja, merasa cocok dengan gaya hidup sederhana seperti itu atau tidak.

Bila sejak awal kamu sudah merasa tak cocok dengan gaya hidup sederhana, sebaiknya kamu mundur dari hidupnya. Ini lebih baik daripada sekarang kamu berkhayal kelak dapat hidup bermewah-mewahan setelah dia tambah mapan.

Tidak mempertimbangkan kesiapan finansial dalam membangun rumah tangga memang bisa berujung petaka. Namun, hidup sederhana bersama orang yang dicintai serta mencintaimu pasti juga tetap bikin kamu bahagia, kok.