5 Bukti Nyata Pasangan Belum Bisa Move On dari Masa Lalu

Topik tentang mantan memang bisa muncul sesekali dalam obrolan, dan itu wajar. Namun, yang jadi masalah adalah ketika pasanganmu terlalu sering menyelipkan nama mantan dalam pembicaraan. Misalnya, saat membandingkan kebiasaan, mengingat momen lama, atau bahkan menyinggung hal-hal kecil yang tidak relevan dengan situasi sekarang.

Bayangkan, kamu sedang makan bareng lalu ia bilang, “Eh, mantanku dulu juga suka makan di sini.” Sekilas mungkin terdengar biasa saja, tapi kalau diulang terus-menerus, jelas bikin ilfeel. Kebiasaan ini menunjukkan bahwa pikirannya masih sibuk dengan bayangan masa lalu, bukan fokus pada hubungan yang dijalani sekarang.

Foto, hadiah, surat cinta, atau bahkan barang sederhana sekalipun bisa jadi simbol keterikatan emosional. Ada orang yang menyimpan barang dari mantan hanya sebagai kenangan biasa, tanpa ada perasaan lebih. Tapi kalau pasanganmu terlihat sangat menjaga benda tersebut, bahkan enggan melepaskannya meski kamu sudah menyinggung, itu tanda serius. Apalagi kalau barang itu ditempatkan di ruang pribadi, mudah terlihat, atau disimpan dengan rapi seakan punya nilai sentimental tinggi. Sikap seperti ini biasanya menjadi bukti nyata bahwa hatinya masih terikat pada kenangan lama.

Salah satu sinyal paling jelas bahwa seseorang belum move on adalah ketika ia sering membandingkan pasangan baru dengan mantannya. Pernahkah kamu mendengar kalimat seperti, “Dia dulu lebih perhatian,” atau “Mantan aku biasanya gak kayak gitu”? Kalimat-kalimat ini mungkin terucap tanpa sadar, tapi efeknya bisa sangat menyakitkan. Kamu akan merasa tidak dihargai dan seolah selalu berada di bawah bayang-bayang seseorang yang bahkan sudah tidak ada di kehidupannya lagi. Jika kebiasaan ini berulang, besar kemungkinan ia memang belum bisa benar-benar melupakan.

Di era digital, media sosial bisa menjadi jendela ke masa lalu. Jika pasanganmu masih sering kepo akun mantannya, mulai dari melihat story, memberi like di setiap posting-an, hingga meninggalkan komentar, itu bisa menjadi pertanda kuat bahwa hatinya masih belum sepenuhnya beralih. Istilah anak jaman sekarang, ini adalah stalking.

Tindakan ini mungkin terlihat sepele, tapi sebenarnya menunjukkan adanya rasa ingin tahu yang berlebihan terhadap kehidupan mantan. Padahal, jika benar-benar sudah move on, dia gak akan lagi peduli dengan apa yang terjadi di masa lalu. Apalagi sampai mengikuti detail kehidupan seseorang yang sudah selesai kisahnya.

Tanda lain yang sering terlihat adalah ketika pasangan sulit diajak bicara soal masa depan. Entah itu rencana menikah, komitmen jangka panjang, atau bahkan hal-hal sederhana seperti liburan bersama. Alih-alih terbuka, ia justru terlihat ragu, menghindar, atau memberi jawaban yang menggantung.

Kenapa begitu? Karena hatinya belum sepenuhnya siap. Ia masih terjebak dalam bayangan lama, sehingga sulit membuka ruang baru untuk masa depan bersama kamu. Situasi seperti ini tentu bisa membuat hubungan berjalan di tempat tanpa arah yang jelas.

Menyadari bukti nyata pasangan belum bisa move on dari masa lalu itu penting. Apalagi kalau kamu sudah terlanjur cinta mati dan berharap hubungan berjalan lancar. Jadi, pastikan apakah dia ingin serius denganmu atau masih menginginkan masa lalunya. Jangan sampai kamu hanya jadi bahan pelampiasan!