Gak Salah, Ini 5 Alasan Kamu Perlu Pura-pura Bahagia Pasca Putus

Kamu pernah mengalami kejadian saat baru seminggu putus, eh mantan sudah kelihatan bahsgia dengan gebetan barunya. Pasti rasanya kesal, marah, bercampur sedih yang teramat sangat ya.
Memang, walaupun sakit hati dan kekecewaan seringkali tak bisa ditahan, tapi ada baiknya kalau kamu tak mengumbar-umbarnya pada banyak orang. Apalagi sampai spam status galau di media sosial.
Tahu tidak, terkadang kita perlu juga untuk terlihat bahagia walau cuma akting di depan orang lain, terutama mantan. Bukannya munafik atau sok-sokan kuat, tapi dengan begitu kamu akan dapat 5 keuntungan berikut ini.
1. Membuktikan bahwa kamu tidak lemah, apalagi cengeng

Alih-alih memperlihatkan raut wajah yang mengiba, apalagi mata bengkak akibat setiap malam menangis, berpura-pura bahagia akan membuat oranglain respek pada ketangguhanmu.
Oranglain akan melihat bahwa kamu orang yang kuat, dan tak gampang kalah hanya gara-gara putus cinta. Kamu bisa buktikan kalau duniamu tak akan runtuh hanya gara-gara pasanganmu pergi.
2. Orang lain tak akan meremehkanmu

Coba bayangkan kalau si mantan dengan pasangan barunya melihat kegalauanmu? Apalagi sampai berdrama di media sosial. Bukannya simpati, mereka pasti justru menertawakanmu.
Nah, maka dari itu jangan sampai kamu diremehkan oleh orang-orang di sekitarmu, tentunya dengan memperlihatkan bahwa kamu pun bahagia tanpa pasangan.
3. Membuat mantan menyesal

Siapa yang nggak penasaran kalau mantan yang sudah diputusin malah terlihat bahagia tanpanya? Kalau kamu berpura-pura bahagia, hal itu akan membuat seolah banyak perubahan dari dirimu yang makin baik.
Alhasil, mantan bisa saja menyesal sudah mengakhiri hubungannya dengan kita, karena tak menemukan pasangan berkualitas sebaik dirimu.
4. Agar kamu tak kehilangan daya tarik yang kamu punya

Kalau kamu setiap hari senantiasa terlihat bahagia dan selalu tersenyum, kamu nggak akan mungkin kehilangan kecantikan/ketampananmu. Sebaliknya, kalau yang kamu pamerkan setiap hari adalah wajah-wajah lesu, sedih, dan tak bersemangat, kamu akan terlihat kurang menarik.
Kalau sudah tidak ada yang tertarik, bagaimana bisa kamu bertemu seseorang baru untuk menggantikan bekas pacarmu?
5. Pikiran bawah sadarmu akan terstimulasi untuk benar-benar bahagia

Yang terakhir, walaupun awalnya kamu bahagiamu adalah kebohongan, namun lama-lama otakmu akan terbiasa dan akhirnya tersugesti untuk bebar-benar bahagia. Dengan berpura-pura bahagia kamu juga akan bertemu dengan hal-hal atau kegiatan-kegiatan menyenangkan yang akhirnya membawamu ke kebahagiaan yang sesungguhnya.
Nah, siapa bilang pura-pura bahagia cuma bikin kita sengsara? Kadang, kita hanya perlu memaksa diri supaya akhirnya bisa benar-benar berbahagia. So, jangan sampai pasa muka galau di depan mantan ya.