Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

9 Cara Atasi Hubungan yang Terlalu Banyak Waktu Bersama

ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/Ron Lach)
ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/Ron Lach)

Hubungan asmara dasarnya tidak pernah luput dari yang namanya kebersamaan. Tidak ada yang salah dengan hal ini, karena bisa membuat hubungan semakin langgeng. Terlalu banyak menghabiskan waktu bersama dengan pasangan bisa membuat hubungan berjalan terlalu monoton dan mudah merasakan jenuh. Lantas, bagaimana cara mengatasinya?

1. Diskusikan dengan pasangan tentang pentingnya keseimbangan

ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/Kampus Production)
ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/Kampus Production)

Jauh gak selamanya buruk, dan dekat gak selalu baik dalam hubungan. Keseimbangan antar keduanya harus benar-benar diperhatikan, terlalu banyak bersama bisa membawa rasa jenuh yang signifikan.

Cobalah untuk mulai berdiskusi atas hal ini dengan pasangan, bagaimana sebuah jarak bisa diatur sedemikian rupa untuk menciptakan hubungan yang lebih berkualitas tanpa harus meninggalkan aktivitas yang lainnya.

2. Mulai kejar kembali impian dan segala tujuan hidup

ilustrasi pasangan romantis (pexels.com/Ketut Subiyanto)
ilustrasi pasangan romantis (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Melepas intensitas bertemu dengan pasangan bukan hal yang bisa dilakukan dengan mudah, apalagi sudah menjadi kebiasaan di keseharianmu. Namun, bagaimana jika kamu mulai mengubah pola pikir tentang kebersamaan?

Selain buruk jika dilakukan terlalu berlebihan, juga lebih baik fokus pada masa depanmu dengan mulai mengejar kembali impian dan segala tujuan hidup. Banyak bersama di masa depan jauh lebih worth it dibanding masa-masa pacaran.

3. Buat hidupmu lebih bervariasi dengan bertemu teman atau sahabat dekat

ilustrasi sahabat dekat (pexels.com/cottonbro)
ilustrasi sahabat dekat (pexels.com/cottonbro)

Kedekatanmu dengan pasangan mungkin sudah tidak bisa diragukan lagi. Namun, bagaimana dengan teman, kerabat, maupun keluarga? Kehidupan yang monoton kadang kala membuat suasana menjadi tidak nyaman.

Cobalah untuk membuat hidupmu lebih bervariasi dengan bertemu orang lain. Jangan hanya bicara tentang kisah asmara saja, warnai harimu dengan bertemu banyak orang dan dengan kepribadian yang berbeda.

4. Mulai kembali hobi yang diminati, dorong dia untuk melakukannya juga

ilustrasi hobi menggambar (pexels.com/Craig Adderley)
ilustrasi hobi menggambar (pexels.com/Craig Adderley)

Dalam beberapa kesempatan, kita sering kali dituntut maupun menuntut pasangan untuk memiliki hobi yang sama, tentu demi menjaga kedekatan agar bisa bersama dalam hal apa pun itu.

Bagaimana jika kita mulai mengubah persepsi tentang kedekatan itu sendiri, mencoba memulai kembali hobi yang diminati masing-masing sekalipun ada perbedaan. Hal ini juga menambah poin tambahan untuk membuat bahan obrolan jauh lebih banyak.

5. Mengembangkan hubungan secara perlahan

ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/Pavel Danilyuk)
ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Beberapa hubungan memiliki elemen penting yang patut kita perhatikan, mulai dari perasaan rindu, kesetiaan, pengorbanan, dan lain sebagainya. Jika kita selalu bersama dengan pasangan, hubungan akan berjalan terlalu cepat.

Nah, untuk mengatasi hal ini, cobalah untuk mengembangkan hubungan secara perlahan. Nikmati prosesnya sesulit apa pun itu, secara tidak langsung akan membuat ikatan yang lebih kuat satu sama lain.

6. Mulai bertanya apa yang sebenarnya dia butuhkan dalam hubungan

ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/lucas souza)
ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/lucas souza)

Hubungan yang berkualitas dasarnya bukan seberapa lama mereka bersama, tapi perbincangan seperti apa yang sedang dibicarakan. Jika kamu merasa bahwa kedekatanmu dengan pasangan terlalu berlebihan, mungkin ada perbincangan yang tidak diperlukan.

Cobalah untuk mulai bertanya apa yang sebenarnya dia butuhkan, jangan hanya sebatas asumsi semata. Kamu bisa langsung to the point untuk menciptakan kedekatan yang lebih seimbang dan punya standar kualitas tinggi.

7. Tentukan waktu berkualitas untuk diri sendiri dan pasangan

ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/Olya Kobruseva)
ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/Olya Kobruseva)

Kita tidak pernah bisa menciptakan kenyamanan secara terus menerus dengan pasangan dalam waktu yang lama. Rasa jenuh dalam hubungan kadang terjadi tanpa alasan yang jelas, dan hal ini harus segera di atas.

Cara terbaik untuk keluar dari permasalahan ini adalah menentukan waktu berkualitas masing-masing, baik diri sendiri maupun pasangan. Kita butuh waktu sendirian untuk menciptakan ketenangan, mengatur emosi, dan juga menjaga mood agar semuanya bisa terkendali.

8. Berusaha untuk tidak membuat obsesi pada pasangan

ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/Katerina Holmes)
ilustrasi sepasang kekasih (pexels.com/Katerina Holmes)

Obsesi pada pasangan bukanlah perkara yang bisa dinilai positif. Sikap obsesi mungkin menjadi gambaran seberapa besar perasaan kamu terhadapnya. Namun, hal ini hanya akan menciptakan kedekatan yang terlalu berlebihan dan bikin hubungan berjalan datar.

Kamu harus mulai mengurangi atau bahkan berhenti bersikap obsesif pada pasangan. Selain buruk bagi hubungan, pasanganmu bisa merasa tidak nyaman karena sulit untuk bersosialisasi dengan dunia luar.

9. Mengubah cara kamu memandang hidup

ilustrasi sahabat dekat (pexels.com/Clem Onojeghuo)
ilustrasi sahabat dekat (pexels.com/Clem Onojeghuo)

Percintaan bukan satu-satunya tujuan kita dalam menjalani hidup, banyak hal penting lainnya yang harus kita kerjakan dan juga kita nikmati. Percintaan memang menciptakan kebahagiaan, namun itu bukan satu-satunya jalan.

Ubah pola pikirmu tentang bagaimana kehidupan ini bisa berjalan dengan baik, terlepas dari percintaan itu sendiri. Mulailah membangun bagaimana kehidupanmu berjalan dengan semestinya, tidak berbicara hanya pada satu kontekstual saja.

Kesimpulannya, menghabiskan waktu bersama pasangan memang dibutuhkan dalam beberapa kesempatan, perannya bisa sangat penting dan krusial. Namun, terlalu berlebihan juga tidak baik, membuat hubungan semakin monoton dan biasa saja.

Kesembilan poin di atas diharapkan bisa membantu kamu lepas dari hubungan yang tidak pernah mementingkan jarak dan kedekatan. Keseimbangan dalam hidup itu diperlukan, jangan biarkan hubungan asmara merusak segalanya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us