Kamu Memang Soulmate-nya Jika Punya 8 Tanda Ini

Ada momen yang menunjukkan ketika kamu dan dia punya koneksi kuat, seperti halnya sesuatu yang kurang bisa dijelaskan secara ilmiah. Misalnya ketika kamu pertama kali bertemu dengannya merasa sudah familiar dan lama kenal, atau saat kamu tak sengaja bertemu padahal sudah lama gak saling memberi kabar. Sebuah kode dari alam yang cukup kuat, yang dimanifestasikan melalui insting dan intuisi yang sama antara kamu dan dia.

Ada sebuah mitos yang menyebutkan bahwa pasangan romantis gak bisa jadi teman terbaik. Pada kenyataannya, pertemanan adalah pondasi dasar dari hubungan yang romantis. Saat orang menemukan teman terbaik, bisa jadi dia telah menemukan soulmate-nya. 

Penting untuk memiliki ikatan pertemanan dalam sebuah hubungan. Hal ini menandakan bahwa kamu dan dia akan lebih mudah memahami, punya koneksi emosi yang lebih dalam, bisa saling mendukung, dan berhasil memberi humor satu dengan yang lain. 

Hubungan seringkali mengantarkan seseorang untuk ingin mengubah pasangannya. Sebaliknya, soulmate akan menghargai prinsip dasar dan setiap pilihan hidup yang dipilih pasangan. Jadi, ketika kamu merasa bisa menerima seseorang dengan utuh, dan merasa balik diperlakukan dengan hal yang sama tanpa syarat, bisa jadi ini adalah sebuah koneksi yang mengindikasikan hubungan soulmates yang kuat.

Tanda signifikan lain yang bisa kamu kenali adalah bahwa hubungan ini menjurus ke banyak visi yang ingin dijalani bersama berdua. Saat dia punya rencana atau keinginan masa depan yang sama denganmu, dan kamu ingin ada di dalamnya, bisa jadi ini pertanda bahwa kamu adalah soulmate-nya. 

Pasangan yang ideal tidak hanya akan menyukai apa yang telah kamu lakukan tapi juga mampu membuka mata pada segala sesuatu yang seharusnya bisa kamu lakukan. Ini akan jadi tantangan antara kamu dan dia, biasanya diwujudkan dalam kemauan buat saling menyadarkan untuk keluar dari zona nyaman. 

Bagaimanapun, cara ini akan jadi cukup aneh karena kamu mungkin ada pada keadaan buat saling menyalahkan satu dengan yang lain. Namun pada akhirnya, cara unik ini akan mengantarkan kamu dan dia buat lebih berkembang dan tumbuh. Untuk selanjutnya, kamu akan merasa bersyukur pernah mengalami fase ini dengannya. 

Tidak ada hubungan tanpa konflik, bahkan ketika soulmates hidup bersama. Akan selalu ada persimpangan di setiap perjalanan. Yang membedakan adalah kamu dan dia mau mencoba buat menyelesaikan bersama daripada terus bertengkar. Entah itu karena masalah keluarga, finansial, sakit, karir, atau apa pun; poinnya adalah berujung pada solusi untuk bertahan, bukan pada perpisahan. 

Lebih krusial lagi, kamu akan menemukan masa bertengkar karena ingin sesuatu berjalan lebih baik lagi. Pada fase ini, kamu dan dia justru sama-sama ingin hubungan yang sehat, daripada terus berkelahi mengikuti ego masing-masing. 

Soulmates akan punya keseimbangan dalam hal membagi waktu. Mereka saling percaya satu dengan yang lain dan masih merasa dekat ketika jauh, gak ada perasaan jeles atau cemas, segalanya mengalir apa adanya. 

Di waktu yang sama, ketika dalam hubungan dengan soulmates, kamu akan merasakan puncak kebahagiaan yang gak kamu rasakan saat bersama orang lain. Kamu measa utuh dan bisa menikmati hubungan itu lebih dari hubungan dari sepasang kekasih.

Pada akhirnya, akan ada satu titik dimana soulmates akan saling memahami luar dan dalam diri masing-masing. Tidak ada satu hal pun yang ditutupi antara satu dengan yang lain, mereka bebas jadi dirinya sendiri. 

Menjadi diri sendiri akan membuka kesempatan untuk mendapatkan hubungan yang lebih dekat, dan itu jadi salah satu potensi besar untuk menunjukkan dirimu yang asli, yang mungkin gak bisa terlihat oleh dia yang bukan soulmate-mu. Kamu bisa nyaman bersamanya dalam waktu yang lama, begitupun dia sebaliknya. 

Dari beberapa tanda di atas, sudah berapa poin yang muncul dalam hubungan kamu saat ini? Semoga beberapa sinyal tadi bisa membantu menemukan soulmate kamu ya!