7 Kebiasaan Menelepon yang Tidak Disukai Orang, Pantas Gak Diangkat

Saking terbiasanya kita menghubungi orang lain kapanpun merasa perlu, boleh jadi ada sikap-sikap kita yang kurang tepat. Siapapun yang ditelepon, mestinya kita tak boleh egois dengan hanya memikirkan keperluan sendiri. Apalagi bila ternyata kepentingan kita kurang penting.
Hargai kesibukan dan privasi orang yang dihubungi. Apakah ini waktu yang tepat untuk menghubunginya atau nanti saja? Ataukah ia akan lebih suka jika kita mengirim pesan ketimbang menelepon? Lebih jelasnya, tujuh kebiasaan menelepon yang tidak disukai orang berikut ini perlu kamu perhatikan, ya!
1. Menelepon di jam kerja, tapi keperluannya bukan tentang pekerjaan
Ketika kita menghubungi seseorang di jam kerja, mungkin saja ia tengah mengikuti rapat atau dikejar deadline tugas. Suara dering atau getaran smartphone-nya saja sudah seketika merusak konsentrasi. Apalagi kalau dia sampai mengangkatnya.
Mending apabila kita menelepon masih terkait urusan pekerjaan. Namun jika kepentingannya bukan tentang itu, misalnya masalah keluarga, simpan buat nanti di rumah saja. Atau, tinggalkan pesan agar ia bisa menimbang perlu atau tidaknya menelepon kita secepatnya.