5 Tips Menjadi Jomlo yang Berkualitas, Abaikan Komentar Miring
ilustrasi perempuan tersenyum (pexels.com/Lucas Piero)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gak punya pacar jangan membuatmu galau lagi. Status jomlo bukan hal yang memalukan sekalipun beberapa orang mungkin sering mengejekmu soal itu. Kalian cuma berbeda pandangan soal asmara sehingga gak klop dalam menyikapi status punya pacar atau tidak.
Bagi sebagian orang, di usia tertentu memang seperti wajib punya pasangan. Jangan ke mana-mana sendirian melulu atau cuma sama teman. Akan tetapi bila jomlo malah membuatmu merasa lebih nyaman, mengapa tidak?
Toh, sekarang menjomlo bukan berarti selamanya kamu tidak bakal punya pasangan. Daripada terlalu memikirkan status tersebut serta berbagai komentar orang yang negatif, lebih baik kamu membangun kualitas diri. Cek apakah kamu sudah memiliki kelima hal di bawah ini atau belum.
1. Konsep diri yang positif
ilustrasi perempuan muda (pexels.com/Polina Tankilevitch)Konsep diri akan sangat memengaruhi kepercayaan dirimu. Konsep diri yang buruk hanya gara-gara kamu gak punya pacar saat hampir semua teman telah memilikinya bakal membuatmu insecure. Ada pemikiran bahwa dirimu tidak laku, tak menarik, jelek, dan sebagainya dibandingkan mereka yang sudah punya pacar.
Bukannya menambah kualitas diri, konsep diri yang negatif membuatmu memandang rendah diri. Kamu bahkan bisa sampai membenci diri, lho. Oleh sebab itu, definisikan dirimu dengan sebaik mungkin asal tak melebihi kenyataan.
Kamu tidak lagi menghubungkan ketiadaan pacar sebagai tanda rendahnya daya tarikmu. Dirimu tetap pribadi yang unggul, memiliki sifat-sifat yang baik, serta sejumlah kemampuan yang membuatmu bisa bekerja serta menangani berbagai permasalahan hidup. Kamu juga tak kalah cantik atau tampan dari teman-teman yang telah terlebih dahulu memiliki pacar.
Bahkan bila ada orang yang gemar mengolok-olokmu kemudian mengkritik berbagai hal dari dirimu, katakan dalam hati tentang kebalikannya. Seperti mereka bilang kamu payah, jawab setidaknya dalam hati bahwa dirimu hebat. Kalau kamu lebih berani, langsung katakan hal tersebut di depan orang yang menghinamu supaya ke depan dia berpikir ulang sebelum berbuat hal serupa.
2. Suportif pada hubungan orang lain
ilustrasi teman akan menikah (pexels.com/X L)Menjadi jomlo bukan berarti kamu mesti bersikap negatif pada hubungan orang lain. Nanti dirimu malah terkesan nyinyir dan dicurigai sebetulnya iri pada kawan-kawan yang memiliki pasangan. Jadilah pribadi yang suportif pada hubungan siapa pun, apalagi teman atau saudara.
Jangan mengatakan hal-hal yang buruk mengenai kebersamaan mereka. Ikutlah berbahagia saat mereka bahagia serta berempatilah ketika mereka dalam masalah. Bila ada teman, tetangga, atau saudara yang menikah pastikan kamu tidak malah menghindar untuk datang.
Hadirlah guna memberikan dukungan serta doa buat pasangan yang sedang berbahagia itu. Jangan malu datang tanpa pasangan karena memang namamu yang tercantum dalam undangan tersebut. Kalau kamu gak datang, kebahagiaan kawanmu bisa berkurang serta berpikir kamu tak menyukai hubungan mereka.
3. Tetap produktif
ilustrasi pria bekerja (pexels.com/Michael Burrows)Editor’s picks
Belum punya pacar untuk diajak jalan, ditraktir, serta dibelikan berbagai hadiah bukan berarti kamu boleh malas dalam bekerja. Jangan pula dirimu tak memanfaatkan banyaknya waktu luang, terutama di akhir pekan. Baik kamu punya pasangan maupun jomlo, jagalah produktivitasmu.
Produktivitas yang terjaga ialah kunci buat mewujudkan masa depan yang cerah serta mengoptimalkan kemampuan diri. Bila dirimu terbiasa malas dengan dalih belum punya tanggung jawab atas orang lain, kamu sendiri yang rugi. Sebagai jomlo, jelas dirimu menjadi kian tidak menarik di mata lawan jenis.
Kelak kamu juga berpotensi besar jatuh dalam penyesalan sebab menyia-nyiakan masa muda yang seharusnya dimanfaatkan sebaik mungkin. Lecut semangatmu dalam bekerja serta melakukan hal-hal yang bermanfaat lainnya. Meski cari pasangan belum menjadi prioritasmu saat ini, hidupmu gak terasa kurang karena kesibukanmu beragam serta penting.
Baca Juga: 7 Strategi Efektif untuk Atasi Kesepian, Jomblo Wajib Tahu!
4. Yakin suatu saat mampu membina hubungan asmara dengan baik
ilustrasi seorang perempuan (pexels.com/Oleksandr P)Kalau tidak berhati-hati, lama menjomlo memang dapat mengurangi keyakinanmu tentang kemungkinan kamu menjalin hubungan di masa mendatang. Ada kecemasan kalau-kalau dirimu yang tak terbiasa berpacaran bakal gagal membahagiakan pasangan. Jangan-jangan kamu tampak begitu kuper di matanya, tidak peka dengan perasaannya, dan sebagainya.
Bahkan jika selama ini kamu belum pernah berpacaran, tak perlu terlalu mengkhawatirkannya. Jodohmu sudah tentu orang yang paling tepat untukmu sehingga gak butuh terlalu banyak usaha buat kalian dapat saling memahami. Kecocokan kalian akan terasa sejak awal hubungan.
Kamu bisa belajar dengan cukup cepat untuk menjadi pasangan yang baik baginya. Demikian pula ia tidak menuntut terlalu banyak hal darimu. Selama kamu gak terlampau egois sebagai pribadi, menjalin hubungan dengan pasangan akan mudah dilakukan.
5. Punya kepedulian sosial
ilustrasi donor darah (pexels.com/FRANK MERIÑO)Mentang-mentang masih sendiri, bukan maknanya kamu boleh hanya memikirkan diri sendiri dan sama sekali tak punya kepedulian sosial. Peduli pada orang lain dan kepentingan yang lebih besar dalam hidup merupakan sikap yang utama. Dirimu wajib melatihnya sejak dini serta konsisten dalam mengaplikasikannya.
Sebagai individu, daya tarikmu meningkat pesat dengan kepedulianmu terhadap orang-orang di sekitarmu. Berbuatlah sebanyak mungkin yang kamu mampu buat mereka dan jangan takut merugi. Sisihkan selalu pendapatanmu untuk kegiatan sosial atau lakukan kebaikan-kebaikan lain bagi sesama, di antaranya rutin mendonorkan darah.
Kerja-kerja sosial seperti ini di satu sisi sangat membantu mereka yang membutuhkan. Di sisi lain juga mengembangkan kapasitas dirimu. Kamu bakal terbiasa mendorong diri supaya menjadi manusia yang lebih berguna untuk banyak orang.
Predikat jomlo yang mengenaskan gak boleh melekat padamu. Kamu harus menjadi jomlo yang berkualitas dan berkelas. Jauhi hal-hal yang tidak bermanfaat untuk masa depan serta pengembangan dirimu. Lakukan hal ini secara berkesinambungan tidak sekadar buat menarik perhatian lawan jenis, melainkan karena kamu menyayangi diri sendiri.
Baca Juga: 5 Alasan Orang yang Berpasangan Bisa Lebih Kesepian daripada Jomblo
Marliana Kuswanti
Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
