Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Bangun Komunikasi Online Sehat dengannya, Gak Sesulit Itu Kok!

ilustrasi komunikasi online (pexels.com/Los Muertos Crew)
ilustrasi komunikasi online (pexels.com/Los Muertos Crew)

Menjalin komunikasi dengan pasangan gak hanya dilakukan secara langsung dan bertatap muka saja. Di zaman yang sudah canggih ini, komunikasi dalam hubungan sering dilakukan dengan online. Ketika kamu dan dia sibuk serta terpisah jarak, maka komunikasi online menjadi alternatif untuk saling menghubungkan. 

Namun, bagaimana cara membangun komunikasi online yang sehat agar gak mudah bosan? Nah, berikut ini ada cara khususnya. 

1. Hindari basa basi

ilustrasi komunikasi online (pexels.com/Blue Bird)
ilustrasi komunikasi online (pexels.com/Blue Bird)

Meski komunikasi online cukup mudah dilakukan, tapi tetap ada aturannya. Jangan pernah melakukan basa-basi semata karena itu hanya akan menumbuhkan kebosanan. Terlebih bila pasangan di sana sedang sibuk dan kemudian membaca pesanmu, dia hanya akan melihat sana tanpa membalas sama sekali. 

Jika sering dilakukan akan membuat pasangan menjadi malas merespons. Bahkan, telepon darimu pun akan dia diamkan. Jalinlah komunikasi dengan tujuan yang jelas agar komunikasi bisa lebih berbobot. 

2. Pilihlah waktu yang pas untuk menjalin komunikasi

ilustrasi komunikasih online (pexels.com/Edward Jenner)
ilustrasi komunikasih online (pexels.com/Edward Jenner)

Jangan asal kirim pesan, atau telepon pasangan di semua waktu. Ingat, komunikasi online itu harus dilakukan di waktu senggang. Pasalnya, kamu harus paham bahwa kalian punya kesibukan masing-masing yang gak mesti diganggu. 

Lakukanlah komunikasi di luar jam sibuk. Misalnya di jam makan siang, sore hari menjelang petang, dan malam hari sebelum tidur. Semua waktu itu adalah waktu luang sehingga memudahkan kalian untuk jalin komunikasi online secara intens.

3. Tanyakan aktivitasnya dalam sehari ini

ilustrasi komunikasi online (pexels.com/Artem Podrez)
ilustrasi komunikasi online (pexels.com/Artem Podrez)

Mengawali komunikasi dengannya harus dimulai dari menangkan kabar, setelah itu dilanjut dengan menanyakan aktivitasnya hari ini. Menanyakan aktivitasnya dapat membuat perbincangan mengalir apa adanya. 

Selain itu, menunjukkan juga kepedulian yang kamu miliki padanya. Jangan lupa untuk memberikannya semangat dan dukungan. Meski hanya lewat komunikasi online, perhatian tetap harus dilakukan.

4. Bangun komunikasi dua arah yang ringan dan menyenangkan

ilustrasi komunikasi online (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi komunikasi online (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Agar mengalir asyik dan menyenangkan, komunikasi online baru dilakukan dua arah. Kamu bertanya dan dia menjawab, begitu pun sebaliknya. Namun, bukan hanya tentang itu saja. 

Saling bercerita hal lucu juga bisa dilakukan, justru itu hal yang bagus. Jangan hanya tentang hal yang formal saja. Sesekali tunjukkan sisi humoris dan rayuanmu pada pasangan agar dia malu-malu dan komunikasi bisa terasa asyik. 

5. Jangan marah bila dia gak langsung merespons

ilustrasi komunikasi online (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi komunikasi online (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Risiko menjalin komunikasi online adalah pesan, atau telepon yang kamu tunjukkan padanya kadang cepat direspon dan kadang lama sekali. Itu wajar terjadi. 

Yang harus kamu miliki adalah emosi yang bisa dikontrol. Jangan terlalu bengak menuntut untuk cepat direspon karena kesibukanmu dan dia itu berbeda. 

Ada aturan dan cara yang harus kamu patuhi jika ingin membuat komunikasi online menjadi sehat. Jangan asal melakukannya, tapi ada caranya sendiri. Jika semua dilakukan, dijamin hubunganmu akan terasa lebih berkualitas. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Arifina Budi A.
EditorArifina Budi A.
Follow Us