5 Pemikiran Tak Realistis dalam Hubungan yang Sebaiknya Dihindari
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Terkadang sebagian orang yang sedang jatuh cinta tidak menggunakan logika mereka dalam bertindak, alhasil ada banyak kebiasaan yang tak bisa ia kendalikan sendiri.
Pada akhirnya, ada banyak hal yang membuat mereka tidak memandang cinta secara realistis. Tanda nyata jika kamu memang melakukan hal tersebut 5 di antaranya ialah:
1. Punya ekspektasi berlebih pada pasanga tanpa siap untuk kecewa
Ketika jatuh cinta sering kali ada perasaan yang begitu menggebu dan memandang jika semuanya indah. Padahal, ekspektasi yang berlebih dan melupakan perasaan kecewa yang bisa saja terjadi suatu saat yang justru dapat memberi pengaruh kurang baik untuk kita.
Walau pada kenyataannya pasangan kita baik sekalipun, agaknya kita juga harus bersiap untuk kecewa. Tidak ada yang tahu kedepannya hubungan akan seperti apa, ketika kita sudah terlebih dulu bersiap untuk kecewa justru akan menghindarkan kita dari rasa sakit yang terlalu dalam ketika pada akhirnya terjadi hal yang kurang baik.
2. Memberi perhatian yang berlebih tanpa memikirkan diri sendiri
Boleh saja kita memberi perhatian yang berlebihan kepada pasangan, akan tetapi tidak seharusnya mengabaikan kepentingan dan keinginan diri sendiri. Hal tersebut sebagai wujud nyata jika memang kita belum memandang cinta secara realistis.
Misalnya saja ketika kita ingin memberikan hadiah kepada pasangan sementara uang kita tidak cukup hingga akhirnya menggunakan tabungan kita yang sejatinya untuk keperluan penting lainnya. Ketika hal ini terus berlanjut, justru akan membuat diri kita merugi.
3. Menjalani hubungan hanya bermodalkan perasaan cinta
Editor’s picks
Ketika seseorang yang jatuh cinta punya pemikiran jika dapat menjalani hubungan hanya bermodalkan cinta, agaknya ia masih termasuk orang yang belum memandang cinta secara realistis.
Pada kenyataannya, tidak hanya butuh cinta akan tetapi rasa percaya, komitmen dalam hubungan atau bahkan materi yang sering kali mempengaruhi keharmonisan hubungan. Colalah untuk bisa berpikir realistis ketika memang menginginkan hubungan percintaan yang harmonis.
Baca Juga: 5 Pemicu Umum Pertengkaran Pasangan yang Baru Punya Momongan
4. Kerap bermimpi kebahagiaan tanpa berusaha membahagiakan pasangan
Keharmonisan dalam hubungan terjalin ketika ada rasa saling memberi dan perhatian antara dua orang. Jika masih saja kita berpikir tidak realistis dengan memimpikan kebahagiaan tanpa berusaha membahagiakan pasangan, itu sama saja kosong.
Mungkin pada awalnya semua akan berjalan lancar dan tanpa masalah, akan tetapi setelahnya bisa saja pasangan merasa bosan atau bahkan tidak menyukai hubungan dikarenakan tidak ada timbal balik perhatian yang ia dapat.
5. Tak mampu berpikir logis hingga anti terhadap nasihat orang lain
Hal lain yang bisa saja menjadi tanda jika kita belum bisa memandang cinta secara realistis adalah ketika kita tidak mampu berpikir logis hingga membuat kita anti terhadap nasehat dari orang lain.
Walau kita merasa jika pasangan kita sudah cukup sempurna, mendengarkan nasehat orang yang lebih berpengalaman itu perlu. Belum tentu apa yang menurut kita baik, justru baik menurut orang terdekat kita.
Walau sangat mencintai pasangan, sebaiknya berpikir realistis itu perlu. Mengingat hubungan akan terasa nyaman jika keduanya nyaman dan tidak saling memaksakan kehendak satu sama lainnya.
Baca Juga: 5 Tips Menemukan Pasangan buat Kamu yang Sudah Mantap Menikah
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.