Melanjutkan pendidikan di luar kota tentunya membuat kamu jadi harus tinggal jauh dari keluarga. Biasanya pilihan utama adalah dengan menyewa kamar kos entah sendiri atau dengan teman.
Memilih teman kos ternyata membutuhkan pertimbangan yang tidak sembarangan. Justru kamu akan merasakan beberapa tanda berikut ini apabila sampai salah dalam memilih teman sekamar di kosan.
Pertengkaran sebetulnya merupakan hal yang wajar terjadi, sebab perbedaan karakter yang dimiliki. Namun, kamu harus mewaspadai apabila perdebatan yang terjadi justru berlangsung berulang kali, hingga sulit akur.
Tentunya kamu juga tidak akan merasa nyaman apabila harus tinggal sekamar dengan teman yang seperti itu. Bahkan, hal-hal kecil pun jadi bisa menyebabkan masalah ke depannya.
Privasi merupakan hak bagi semua orang tanpa terkecuali. Sama halnya apabila kamu memutuskan untuk tinggal satu kamar dengan teman kuliah. Privasi satu sama lain tetap harus dijaga dengan baik.
Sayangnya terkadang tidak semua orang memahami bahwa privasi itu sangatlah penting. Jika kamu memiliki teman sekamar yang justru tidak dapat menghormati privasimu, maka tentu kamu jadi mudah merasa terganggu.
Apabila kamu memutuskan untuk tinggal satu kamar dengan teman kuliah, maka sebaiknya buatlah peraturan. Peraturan tersebut tentunya dibuat agar kamu dan temanmu tetap merasa nyaman saat tinggal bersama.
Hal ini karena memang terkadang ada saja yang sering mengajak teman-teman untuk datang ke tempat kos tanpa seizin teman sekamarnya. Dampaknya tentu akan mengganggu dan menyebabkan ketidaknyamanan.
Kebersihan merupakan satu hal yang sangat diperhatikan apabila tinggal satu kamar dengan teman kuliah. Hal ini karena masing-masing individu memiliki kewajiban untuk menjaga kebersihan satu sama lain.
Jika kamu justru menemukan teman sekamar yang tidak rapi dan cenderung jorok, tentu hal ini sangat tidak nyaman. Komitmen untuk saling menjaga kebersihan harus dijaga dengan penuh tanggung jawab.
Perbedaan pendapat ataupun pertengkaran dengan teman sekamar sebetulnya menjadi hal yang wajar. Terpenting setelah itu harus saling memaafkan dan tidak mengulanginya lagi.
Sayangnya kamu justru terkesan salah memilih teman sekamar, apabila ia justru gemar menyalahkanmu atas segala sesuatu. Bukannya menjadi akur, kamu dan teman sekamarmu pun jadi rentan mengalami konflik terus menerus.
Memilih teman sekamar memang harus dipertimbangkan secara matang. Jangan sampai justru menyebabkan ketidaknyamanan selama tinggal bersama. Cermati dengan baik, ya!