Momen jatuh cinta di awal masa pacaran, memang gak bisa dilupakan! Kamu dan pasanganmu pasti melalui perasaan yang intens dan luar biasa. Tapi, sesungguhnya hubungan asmara itu gak melulu tentang love emoticon di chat aja lho!
Ada beberapa hal yang harus kamu waspadai saat menjalin asmara, seperti 9 warning sign yang bisa mengindikasikan hubungan kalian mungkin gak berjalan langgeng. Apa saja? Lihat dulu tanda gak langgeng di awal hubungan asmaramu berikut!
Daya tarik fisik dan minat yang sama itu, memang wajar menjadi api pemicu hubungan asmara. Tapi, dua hal itu gak bisa jadi dasar yang kuat di dalam hubungan kalian. Api cinta itu bisa saja hilang suatu hari nanti.
Kalau kalian gak berusaha saling menyelami pribadi lebih dalam, sebaiknya gak usah terburu-buru mengucapkan kalimat cinta atau mengajak jadian orang yang baru kamu temui itu. Sabar dulu aja dan kenali diri kalian satu sama lain dengan lebih jauh!
Dibutuhkan komitmen dan konsistensi untuk menjaga jalannya hubungan. Kalau gak ada dua hal itu, hubungan kalian berdua bisa jadi rapuh.
Karena itu, penting banget buat waspada jika pasangan menunjukkan sikap yang bertolak belakang saat berpacaran. Hal ini bisa jadi pertanda kalau ia sebenarnya belum siap menjalin komitmen.
Saat baru jatuh cinta, memang rasanya pengen ketemu terus sama pasangan! Itu normal banget, kok! Tapi, ingat ya! Kalian berdua juga punya kehidupan pribadi masing-masing. Jangan sampai mengorbankan seluruh kehidupan pribadi kalian untuk berkencan.
Bahaya juga kalau kamu menganggap dia adalah mataharimu dan hidupmu berputar mengelilinginya! Jangan lupa memberi ruang kepada diri sendiri dan lanjutkan ambisi untuk mencapai mimpi. Kalau begini, kalian berdua bisa tumbuh besar bersama.
Apakah kamu selalu menghubunginya duluan atau mengajaknya kencan? Apakah kamu selalu membatalkan segala janji untuk bertemu dengannya? Apakah dia gak melakukan hal yang sama untukmu? Hati-hati, lho! Hubungan yang baik itu adalah take and give.
Bertukar pendapat tentang pasangan, tentunya boleh. Akan tetapi, kalau dia selalu menentukan pilihan tentang hidupmu dan memaksakannya, itu sudah lampu merah ya!
Seharusnya, gak ada satu orang pun dalam hubungan yang memegang kontrol secara penuh. Jadi, jangan ada ekspektasi pasangan harus menuruti apa pun yang kamu inginkan.
Karena kalau begitu, pasangan itu gak pernah benar-benar mendengarkan dan menghargai pendapatmu.
Demi menciptakan impresi sebagai pasangan yang ideal, kamu rela berpura-pura jadi orang lain. Kamu ingin terlihat lebih baik, anggun, pintar, atau lucu.
Jangan begini, ya! Kita semua pasti ingin disukai oleh orang lain, terutama pasangan sendiri. Tapi sebaiknya, mereka melihat sosok kita yang sebenarnya.
Kalau kamu cuma bisa berpura-pura jadi orang lain, mereka gak akan pernah benar-benar mengenalmu dalam dan mencintai dirimu yang sebenarnya.
Gak perlu takut mereka akan meninggalkanmu kalau tahu dirimu yang sebenarnya. Kalau itu terjadi, itu justru malah jadi pertanda kalau mungkin dia bukanlah sosok yang tepat.
Permasalahan ini sering banget terjadi saat kalian sedang berada di masa transisi hidup. Kamu ingin mengejar pendidikan, tetapi dia mau cepat menikah.
Kalau begini, dibutuhkan kompromi untuk menemukan titik tengah atau memutuskan akhiri hubungan saja. Karena, pasti capek berjalan bersama saat tujuan kalian berbeda.
Konflik adalah hal yang wajar banget dialami saat pacaran. Tanpa konflik, hubungan kalian akan terasa hambar. Akan tetapi, kalau berlebihan, ini juga perlu diwaspadai! Mungkin saja, itu salah satu tanda yang jelas kalau kalian berdua sebenarnya gak cocok.
Rasa percaya adalah fondasi dari setiap hubungan. Pasalnya, tanpa rasa percaya yang sehat, kalian berdua akan terus mencurigai satu sama lain.
Saat kamu dan pasangan bisa membangun rasa percaya dalam hubungan, kalian akan bisa saling jujur, terbuka, dan membangun komunikasi yang lebih intim.
Kalau kamu menemukan satu atau beberapa tanda di atas, sebaiknya waspada dan jaga komunikasi dengan pasanganmu ya! Bisa jadi, tanda gak langgeng di awal hubungan asmaramu mulai terjadi secara bertahap.