4 Bahaya Kosmetik yang Mengancam Ekosistem, Masih Mau Pakai?

Pada umumnya dalam tabir surya terdapat kandungan oxybenzone. Tabir surya yang digunakan akan ikut mengalir dalam saluran air ketika kamu mandi atau mencuci muka dan akan terakumulatif di laut. Banyak studi menemukan bahwa kadar tabir surya di laut telah membahayakan kondisi terumbu karang karena oxybenzone dapat menyebabkan perubahan struktur DNA karang bahkan menyebabkan kematian pada karang-karang. Apalagi selain sebagai bagian dari keanekaragaman hayati, karang juga merupakan tempat hidup hewan laut. Sungguh merugikan bukan?

Kebanyakan tisu basah dibuat dari serat sintetis yang sulit diurai. Penggunaan tisu basah dapat berkontribusi pada peningkatan jumlah sampah di bumi. Jika tisu basah mengendap di saluran air dapat menghambat aliran air. Sementara jika tisu basah menjadi sampah yang mencemari lautan dapat mengancam kelangsungan biota laut. Selain itu, kandungan zat kimia dalam tisu basah juga dapat membahayakan hewan-hewan laut. Jika kamu memang membutuhkannya, kamu bisa memilih tisu basah yang terbuat dari bahan serat alami serta bebas alkohol, klorin, dan pewangi sintetis. 

Sodium Lauryl Sulfate (SLS) banyak dijumpai dalam produk shampo, pasta gigi, conditioner, atau sabun. Tahukah kamu bahwa SLS merupakan turunan dari produk minyak sawit. Faktanya 90% pohon sawit tumbuh di Indonesia dan Malaysia. Kamu bisa memperkirakan ada berapa banyak hutan yang telah dikorbankan untuk menjadi perkebunan sawit. Bukan hanya itu, dibukanya perkebunan sawit juga telah merenggut tempat hidup hewan hutan seperti harimau dan orang utan. Apakah kamu masih tega membiarkan mereka kehilangan tempat hidup?

Sebagian besar kemasan kosmetik dibuat dari bahan plastik dalam bentuk jar atau botol. Beberapa kosmetik juga menggunakan kemasan tambahan berupa kardus. Kemasan tersebut akan berakhir menjadi sampah. Semakin banyak kamu menggunakan kosmetik, semakin besar sampah plastik dan kertas yang dihasilkan. 

Plastik terurai dalam kurun waktu ratusan tahun, sementara penggunaan kemasan kardus yang digunakan dapat mengancam ekosistem pepohonan di hutan. Hal kecil yang bisa kamu lakukan untuk meminimalkan resiko sampah adalah dengan mendaur ulang kemasan kosmetik yang kamu gunakan. 

Itulah 4 bahaya kosmetik yang mengancam kelangsungan banyak sumber kehidupan di bumi. Jika kamu masih tidak bisa lepas dari kosmetik, kamu bisa berpartisipasi dengan lebih efisien menggunakan kosmetik. Gunakan hanya pada acara penting dan jangan berlebihan dalam penggunaannya. Kamu juga bisa memilih produk kecantikan yang sepenuhnya berbahan dasar alami dari brand yang secara pasti memiliki kontribusi dalam menjaga lingkungan. Mari cintai bumi, dengan berhemat kosmetik dari diri sendiri.