5 Persiapan Ibu Hamil Jelang Persalinan, Siap Mental

19 Jun 2024, 13:46 WIB

Ilustrasi ibu hamil (pexels.com/Jessica Monte)

Kehamilan merupakan momen yang paling penting dalam hidup seorang perempuan yang sudah menikah. Banyak hal yang harus dilalui oleh ibu hamil selama masa kehamilan mulai trimester pertama hingga trimester ketiga. Proses kehamilan hingga persalinan bukan hal mudah bagi seorang ibu hamil.

Mendekati waktu persalinan yang hampir tiba perasaan bahagia dan rasa cemas pasti campur menjadi satu. Ibu hamil perlu persiapan yang matang agar bisa menghadapi persalinan dengan lancar dan aman. Persiapan wajib dilakukan oleh ibu hamil sebelum menjalani persalinan termasuk barang apa saja yang diperlukan hingga persiapan mental. Apa saja yang perlu dilakukan ibu hamil agar siap menghadapi persalinan, simak penjelasan berikut!

1. Rutin konsultasi dengan dokter kandungan

Ilustrasi kontrol kandungan (pexels.com/Gustavo Fring)

Selama masa kehamilan rutin konsultasi dengan dokter kandungan merupakan aktivitas wajib bagi ibu hamil. Selain untuk memastikan perkembangan janin tetap sehat, pergi ke dokter kandungan juga bisa untuk berkonsultasi tentang persiapan apa saja yang dibutuhkan dalam persalinan.

Dokter kandungan akan memberikan arahan tentang persiapan sebelum persalinan, termasuk tanda-tanda persalinan dan prosedur persalinan yang akan dilakukan. Selain itu kamu juga bisa berkonsultasi tentang tindakan apa saja yang perlu dilakukan agar bisa melahirkan dengan lancar.

2. Siapkan perlengkapan untuk persalinan

Ilustrasi ibu hamil dapat hadiah (pexels.com/KAMPUS PRODUCTION)

Persiapan semua perlengkapan untuk persalinan merupakan hal sangat penting yang tidak boleh ketinggalan. Termasuk menyiapkan tas bersalin yang berisi pakaian ibu dan bayi, perlengkapan mandi, masker hingga pakaian dalam.

Pastikan juga untuk menyiapkan dokumen penting seperti kartu identitas, asuransi kesehatan dan riwayat kesehatan yang dimiliki ibu hamil. Semua perlengkapan itu tidak boleh ketinggalan, jadi kamu bisa menyiapkan sebelum hari perkiraan lahir.

3. Ikut dalam kelas persalinan

Ilustrasi kelas ibu hamil (pexels.com/cottonbro studio)

Mengikuti kelas persalinan merupakan salah satu cara untuk mempersiapkan diri secara mental dan fisik dalam menghadapi proses persalinan. Kelas ini biasanya akan memberikan informasi tentang teknik pernapasan yang tepat, posisi tubuh yang nyaman selama persalinan, serta latihan fisik yang bisa membantu memperkuat otot yang memang sangat dibutuhkan selama proses persalinan berlangsung.

Selain itu, bagi ibu hamil juga punya kesempatan untuk berbagi pengalaman dengan ibu hamil lain yang juga ikut di kelas tersebut. Kamu juga akan punya banyak dukungan yang akhirnya bisa siap secara mental dalam menghadapi persalinan.

4. Rencanakan proses persalinan

Ilustrasi ingin melahirkan secara normal (pexels.com/Jonathan Borba)

Rencana persalinan merupakan salah satu cara untuk menyiapkan mental ibu. Rencana persalinan sesuai dengan keinginan ibu hamil sendiri tentang bagaimana proses persalinan yang diinginkan. Rencana persalinan biasanya mencakup jenis persalinan yang diinginkan apakah normal atau sesar, jenis obat yang akan digunakan dan siapa saja yang akan menemani saat proses persalinan berlangsung.

Meskipun tidak semua rencana persalinan bisa terjadi dengan mudah bahkan terkadang rencana yang sudah tersusun rapi tidak terpakai sama sekali. Menyusun rencana persalinan bisa membantu ibu hamil merasa lebih siap secara mental menghadapi berbagai kemungkinan yang mungkin terjadi selama persalinan.

5. Persiapan dukungan emosional maupun fisik

Ilustrasi ibu hamil dan pasangan (pexels.com/Amina Filkins)

Persalinan merupakan proses yang sangat butuh dukungan emosional dan fisik yang kuat dari orang sekitar. Sangat penting bagi ibu hamil untuk memiliki dukungan yang baik dari pasangan, keluarga, dan teman terdekat selama proses persalinan berlangsung.

Sampaikan harapan dan rasa khawatir dengan pasangan, pastikan juga untuk membicarakan rencana darurat jika terjadi hal yang tidak terduga. Selain itu, perlu untuk memperhatikan kebutuhan fisik ibu hamil seperti asupan nutrisi seimbang, istirahat cukup, dan olahraga ringan yang bisa membantu menjaga kondisi fisik tetap optimal selama kehamilan.

Menjadi seorang ibu memang butuh pengorbanan yang luar biasa, melalui proses panjang yang tidak mudah. Hadirnya buah hati bisa menjadi kebahagiaan yang tak ternilai. Siap sambut kehadiran buah hati tercinta!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.