6 Cara Keliru Atasi Kulit Kusam yang Harus Dihindari, Bikin Iritasi?

Banyak orang yang mengira bahwa menggunakan produk pemutih yang keras atau berlebihan bisa membantu mengatasi kulit kusam. Padahal, produk pemutih yang mengandung bahan kimia keras bisa merusak lapisan perlindungan kulit dan menyebabkan iritasi. Lagipula, produk semacam ini bisa berbahaya untuk jangka panjang.

Sebaliknya, pilih produk yang mengandung bahan alami dan lembut. Selain itu, fokuslah pada perawatan kulit yang menyamarkan noda dan mencerahkan kulit secara alami.

Ketika mencoba menghilangkan kulit kusam, beberapa orang cenderung menggosok kulit secara berlebihan dengan harapan itu bisa mengangkat sel-sel kulit mati dengan efektif. Padahal, menggosok kulit terlalu keras atau terlalu sering bisa merusak lapisan kulit yang sehat dan menyebabkan iritasi. Gak mau, kan tujuan baikmu justru merusak kulitmu sendiri?

Sebaiknya, gunakan eksfoliator yang lembut saja, ya. Terpenting adalah lakukan eksfoliasi secara teratur sesuai petunjuk penggunaan untuk mengangkat sel-sel kulit mati dengan lembut.

Paparan sinar matahari merupakan salah satu faktor utama yang menyebabkan kulit terlihat kusam. Banyak orang yang mengabaikan pentingnya perlindungan matahari untuk sehari-hari, terutama penggunaan tabir surya. Padahal ini sangat penting dan justru jadi hal utama yang harusnya dinomorsatukan.

Sinar UV bisa merusak kolagen dan menyebabkan hiperpigmentasi. Jadi, pastikan untuk menggunakan tabir surya dengan SPF yang sesuai setiap hari, bahkan saat cuaca mendung atau di dalam ruangan, ya.

Kulit yang kusam seringkali merupakan tanda bahwa tubuh kekurangan hidrasi. Ada banyak orang yang gak menyadari hal ini. Minum air putih yang cukup sangat penting untuk menjaga kelembapan kulit dan membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh.

Hindari kebiasaan minum minuman berkafein atau beralkohol yang bisa menyebabkan dehidrasi. Usahakan untuk minum paling gak 8 gelas air putih setiap hari untuk menjaga kulit tetap segar dan bercahaya.

Kulit kusam cenderung kehilangan kelembapannya. Salah satu kesalahan yang sering dilakukan adalah gak menggunakan pelembap yang tepat untuk kulit. Padahal, setiap jenis kulit memiliki kebutuhan yang berbeda. Jadi penting untuk memilih pelembap yang sesuai dengan jenis kulitmu.

Pilihlah pelembap yang mengandung bahan-bahan yang melembapkan. Seperti misalnya hyaluronic acid atau ceramide. Gunakan secara teratur untuk menjaga kulit tetap lembap dan bercahaya.

Kualitas tidur yang buruk dan stres berlebihan bisa mempengaruhi kesehatan kulit secara keseluruhan. Termasuk juga membuat kulit tampak kusam dan kehilangan cahayanya. Kurang tidur bisa mengganggu proses regenerasi kulit yang sehat, sementara stres berlebihan bisa meningkatkan produksi hormon yang dapat memperburuk kondisi kulitmu.

Usahakan untuk mendapatkan tidur yang cukup. Di samping itu, penting untuk belajar mengelola stres dengan baik melalui olahraga, meditasi, atau kegiatan yang menenangkan untuk menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya.

Mengatasi kulit kusam membutuhkan perawatan yang tepat dan konsisten. Hindari enam cara keliru yang telah disebutkan di atas, dan lebih fokus pada perawatan kulit yang alami. Dengan menjaga rutinitas skincare dan gaya hidup yang sehat, kamu pasti akan bisa membantu kulit kembali bersinar dan bercahaya. Siap?