Najwa Shihab: Diskriminasi pada Perempuan Berakar dari Bias Gender
Jakarta, IDN Times - Menjadi perempuan tentunya bukan hal yang mudah. Pasalnya, banyak ketidakadilan dan diskrimnasi yang kerap dirasakan oleh perempuan. Najwa Shihab menyebutkan, ini berakar dari bias gender yang sampai saat ini masih banyak terjadi.
Hal tersebut ia sampaikan dalam acara IMGS 2024 hari kedua, Rabu (23/10/2024) pada sesi Her Voice, Her Impact, Strories of Courage and Resilience di The Tribrata Dharmawangsa, Jakarta Selatan. Menurutnya, bias gender belum
banyak berubah sampai saat ini.
“Penelitian terbaru menunjukkan ada 48 persen perempuan yang masih mengalami bias gender dalam berbagai bidang, termasuk kesempatan untuk memimpin,” tambah Najwa.
Najwa memberikan contoh, dalam dunia jurnalistik, banyak jurnalis perempuan kerap diberikan tugas yang ringan dan ditempatkan sebagai objek visual. Perempuan juga biasanya harus berusaha 2 kali lebih berat atau hebat supaya dianggap setara dengan laki-laki.
“Ketidakadilan itu kerap ditemui dan terjadi pada perempuan di semua bidang. Apalagi, di profesi yang maskulin,” pungkas Najwa.
IDN menggelar Indonesia Millennial and Gen-Z Summit (IMGS) 2024, sebuah konferensi independen yang khusus diselenggarakan untuk dan melibatkan generasi Milenial dan Gen Z di Tanah Air. Dengan tema Catalyst of Change, IMGS 2024 bertujuan membentuk dan membangun masa depan Indonesia dengan menyatukan para pemimpin dan tokoh nasional dari seluruh nusantara.
IMGS 2024 diadakan di The Tribrata Dharmawangsa, Jakarta Selatan, pada 22-23 Oktober 2024. Dalam IMGS 2024, IDN juga meluncurkan Indonesia Millennial and Gen-Z Report 2025. Survei ini disusun oleh IDN Research Institute. Melalui survei ini, IDN menggali aspirasi dan DNA Milenial dan Gen Z Indonesia.
