"Kalau minyak berlebih, jadinya pori-pori lebih besar. Belum lagi ada hiperpigmentasi karena paparan sinar matahari. Lalu, radikal bebas pun saat ini intensitasnya semakin parah."
Sungboon Editor Debut di Indonesia, Solusi Kulit di Iklim Tropis!
Intinya sih...
- Permasalahan kulit di iklim tropis, seperti minyak berlebih dan pori-pori membesar, dapat menyebabkan masalah lain seperti jerawat dan hiperpigmentasi.
- Skincare yang cocok untuk iklim tropis harus mengandung green tomato ingredient, apple peel ingredient, dan vitamin C dari meoru grape untuk mengontrol produksi sebum dan meratakan warna kulit.
- Kualitas bahan baku dan keseimbangan formulasi dalam skincare sangat penting agar produk bisa bekerja tanpa membebani kulit. Sungboon Editor hadir dengan filosofi 'Fine Ingredients. Definite Effect.' yang menawarkan rangkaian produk untuk iklim tropis.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Jakarta, IDN Times - Setiap kali bangun pagi dan bercermin, banyak dari kita yang familier dengan masalah sama. Kulit sudah terasa berminyak, bahkan sebelum keluar rumah. Pada siang hari, minyak makin muncul dan pori-pori terlihat lebih jelas. Padahal, produk skincare dan makeup yang digunakan sudah terasa 'bagus'. Namun, tetap saja hasilnya sering tidak stabil. Rasanya seperti kulit sedang berjuang mengikuti ritme cuaca tropis yang tak kenal ampun.
Cuaca Indonesia yang panas dan lembap bukan hanya memengaruhi kenyamanan, tapi juga efektivitas produk skincare. Beberapa kandungan aktif terasa terlalu berat. Di iklim tropis, skincare bukan sekadar soal apa kandungannya, tapi juga bagaimana formulanya bekerja di kondisi yang ekstrem. Inilah alasan mengapa masyarakat mulai mencari solusi perawatan kulit yang benar-benar cocok untuk lingkungan tempat mereka hidup.
Dari kebutuhan itu, akhirnya muncul kabar menggembirakan. Sungboon Editor, brand skincare Korea yang dikenal dengan filosofi fine ingredients, definite effect, resmi debut di Indonesia. Perilisan resminya ini dilakukan pada Selasa (9/12/2025) di Wyl's Kitchen, Veranda Hotel Pakubuwono, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Mereka membawa rangkaian produk yang diformulasikan khusus untuk bekerja optimal di iklim panas dan lembap. Untuk siapa pun yang selama ini merasa 'kok skincare-ku gak cocok di Indonesia?', kehadiran Sungboon Editor bisa jadi titik balik perjalanan merawat kulit tropis. Siap kenalan lebih dekat dengan produknya?
1. Skin problem yang sering muncul di Indonesia atau iklim tropis
Ada banyak permasalahan kulit yang bisa ditimbulkan dari iklim tropis. Salah satu skin problem yang sering dialami adalah produksi minyak berlebih. Tentunya, masalah ini bisa mengarah ke masalah-masalah kulit lainnya yang lebih luas. Mulai dari pori-pori membesar, jerawat, hingga makeup yang cepat luntur. Sebagaimana yang disampaikan oleh Dr. Claudia Christin, MBBS, PhD, Dermatolog dan Skin Expert,
Claudia menambahkan, radikal bebas dan polusi yang semakin banyak tentunya bisa mengganggu skin barrier. Jika skin barrier terganggu, maka semua permasalahan kulit akan semakin buruk karena skin barrier merupakan garda terdepan untuk melindungi kesehatan kulit.
2. Skincare dan kandungan apa yang harus dipakai?
Berangkat dari berbagai permasalahan kulit yang bisa terjadi di iklim tropis, Claudia menyarankan tipe atau jenis skincare seperti apa yang bisa dipakai. Pertama, tentunya masalah pori-pori. Claudia menyebutkan green tomato ingredient. Bahan alami ini bekerja pada tiga tipe pori, yaitu vertical pores, horizontal pores, dan melanin pores sehingga lebih efektif dalam mengontrol produksi sebum dan mengurangi volume pori-pori.
"Terus bisa juga menggunakan eksfoliasi yang gentle, terkandung dalam apple peel ingredient. Kalau untuk permasalahan hiperpigmentasi dan ada bekas jerawat, bisa menggunakan vitamin C yang diekstrak dari meoru grape," tambahnya.
Menurut Claudia, dari perspektif dermatologi, efektivitas skincare memang sangat ditentukan oleh bagaimana bahan aktif dipadukan dalam formula yang seimbang dan dapat ditoleransi oleh kulit. Khususnya di iklim tropis ini, banyak permasalahan kulit yang disebabkan oleh formulasi yang terlalu kuat dan tidak stabil.
3. Fine ingredients menjadi kunci
Kualitas bahan baku dan keseimbangan formulasi menjadi kunci utama agar produk bisa bekerja tanpa membebani kulit. Ini disebut dengan fine ingredients. Pendekatan fine ingredients memastikan setiap komponen dalam skincare tidak hanya 'aktif', tetapi juga purposeful. Dengan kombinasi yang tepat, kulit bisa merespons lebih konsisten.
"Fine ingredients selalu tentang kualitas dari bahan baku yang dipakai. Formula yang seimbang memungkinkan kulit mempertahankan tekstur yang halus, hidrasi yang stabil, serta barrier yang lebih kuat," ucap Claudia.
4. Sungboon Editor hadir untuk menjawab kebutuhan ini
Meningkatnya kebutuhan konsumen Indonesia terhadap skincare yang aman, efektif, dan berbasis sains mendorong hadirnya Sungboon Editor di pasar Indonesia. Melalui kolaborasi eksklusif bersama Sociolla, brand skincare asal Korea yang telah hadir di lebih dari 40 negara ini membawa filosofi ‘Fine Ingredients. Definite Effect.’ Filosofi ini diwujudkan melalui formulasi yang clean, high-performance, dan telah melalui uji dermatologi sehingga setiap produk bekerja secara efektif tanpa membebani kulit.
Yewon Wang, Brand Director Sungboon Editor mengatakan, "Nama Sungboon sendiri berarti raw ingredient dalam bahasa Korea, yang mencerminkan komitmen kami terhadap pemilihan komponen yang berfungsi jelas dan tidak berlebihan. Perpaduan inovasi ilmiah dan kemurnian bahan alami inilah yang menghasilkan produk dengan performa tinggi, tetap clean, serta aman secara dermatologis."
Menurut Yewon Wang, formula dan pendekatan itu dinilai cocok untuk masyarakat Indonesia di iklim tropis. Formulanya dipandang efektif, namun tetap lembut dan nyaman untuk digunakan sehari-hari.
5. Rangkaian skincare Sungboon Editor untuk iklim tropis
Komitmen terhadap bahan berkualitas ini tercermin dalam tiga rangkaian utama Sungboon Editor:
Green Tomato Line dikembangkan dari Purified Green Tomato Vegan Protein yang diolah melalui teknologi ekstraksi yang dipatenkan. Formulanya juga diperkuat Anti Sebum P, Hyaluronic Acid, PHA, Tannin Complex, dan Collagen sehingga hasilnya lebih optimal untuk kulit berminyak dan berpori besar.
Untuk kebutuhan kulit yang memerlukan eksfoliasi lembut, Apple Peel Line memadukan Patented Apple Peel Extract dengan Ursolic Acid dan PHA. Ketiga bahan ini bekerja mengangkat sel kulit mati secara terukur tanpa mengganggu skin barrier.
Meoru Grape Vita C Line dirancang untuk memberikan perawatan brightening yang lebih presisi. Wild grape kaya Vitamin C dan ellagic acid bekerja bersama Vitamin C derivative, Niacinamide, dan Tranexamic Acid untuk menyamarkan hiperpigmentasi secara stabil.
Tentunya, ketiga fine ingredients itu didukung juga dengan advance ingredients yang sudah menjadi ciri khas Sungboon Editor. Ada Marine Astaxanthin yang merupakan salah satu ingredients unggulan dengan potensi antioksidan yang sangat kuat. Astaxanthin bekerja secara efektif untuk melawan oxidative stress yang menjadi penyebab utama penuaan kulit. Bukan hanya itu, ada juga Silk Peptide yang berperan mendukung elastisitas kulit dan perbaikan struktur skin matrix.
Hidup di iklim tropis tentunya membuat kita harus aware terhadap ingredients yang dibutuhkan oleh kulit. Kehadiran Sungboon Editor bisa menjadi salah satu solusi. Sungboon Editor mulai hadir di Indonesia sejak Oktober 2025. Saat ini, rangkaian produknya telah tersedia di 29 toko Sociolla yang tersebar di wilayah Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Medan, Bali, Solo, Palembang, Malang, dan Batam.
