5 Cara Merawat Mikrofon agar Awet dan Terjaga Kualitasnya, Simak!

11 Jun 2025, 17:00 WIB

ilustrasi mikrofon (pexels.com/Pixabay)

Sebagiaman peralatan elektronik umumnya, perawatan yang baik dan menggunakannya sesuai dengan ketentuan menjadi salah satu faktor yang membuat mikrofonmu awet dan bisa terjaga kualitasnya. Biasanya, produsen mikrofon sudah memberikan buku panduan perawatan mikrofon dalam paket pembelian.

Sayangnya, buku panduan tersebut sering kali tidak dibaca atau bahkan hilang. Namun, kamu gak perlu khawatir, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk merawat mikrofon kesayanganmu.

Penasaran caranya apa saja? Berikut adalah 5 cara yang bisa kamu ikuti agar mikrofonmu awet dan kualitasnya bisa terjaga dalam waktu lama. Check it out!

1. Gunakan mikrofon sesuai dengan panduan termasuk mulai dari menghidupkan hingga mematikan

ilustrasi menghidupkan mikrofon (pexels.com/Torsten Dettlaff)

Menghidupkan atau mematikan mikrofon memang hal sepele, namun begitu hal ini tidak boleh dilakukan secara sembarangan, lho. Sebab, dengan menghidupkan atau mematikan secara asal-asalan akan membuat aliran listrik tidak stabil, colokan stop kontak renggang, atau hal lain yang membuat fungsi mikrofon terganggu.

Misalnya jika kamu ingin menghidupkan mikrofon pastikan switch power off sebelum dicolokan di kabel stop kontak atau kabel power baru kemudian di on-kan. Pun demikian ketika mematikan, pastikan switch power off sebelum mencabut kabel power.

2. Simpan di tempat yang kering dan bersih

ilustrasi kotak mikrofon (binarymusic.com.au)

Setelah kamu pakai, pastikan simpan mikrofon di tempat yang bersih yang kering. Setelah dipastikan tombol off semua, simpan di case mikrofon yang disediakan oleh produsen.

Namun, jika kamu ingin case mikrofon yang bagus, kamu bisa membeli case mic tipe dry box. Produk ini berguna untuk menjaga mikrofonmu bebas dari udara lembap, cipratan air, debut, hingga benturan.

3. Gunakan filter mikrofon dan stand mic yang proper

ilustrasi mikrofon (pexels.com/Dmitry Demidov)

Bagi sebagian pengguna mikrofon menganggap menggunakan filter adalah hal yang merepotkan dan tidak praktis. Padahal filter mikrofon memiliki beberapa kegunaan, seperti menjaga kualitas suara dari embusan udara dan mencegah korosif pada mikrofon.

Kemudian yang tak kalah penting adalah menggunakan stand mic yang berkualitas. Pasalnya, jika memakai stand mic abal-abal bisa menyebabkan mikrofonmu mudah jatuh dan hal itu akan membuat mikrofonmu cepat rusak.

4. Bersihkan mirkrofon dan perlengkapan pendukung secara rutin

ilustrasi pembersih mikrofon (kingdom.com)

Kemudian yang tak kalah penting adalah membersihkan mikrofon secara berkala dengan alat dan bahan khusus. Cukup bersihkan bagian permukaan mikrofon saja, namun jika kamu sudah ahli maka kamu bisa membersihkan bagian dalam dengan alat khusus.

Caranya semprotkan carian pembersih pada lap dan kemudian seka mikrofon secara perlahan secara merata. Setelah selesai, biarkan mikrofonmu kering dan baru kemudian simpan di case box mic kembali.

5. Jangan tunda-tunda melakukan servis mikrofon jika sudah ada kerusakan

ilustrasi mikrofon (pexels.com/samer daboul)

Terakhir yang tak kalah penting adalah, jangan mendiamkan atau menunda-nunda ketika mikrofonmu mulai ada kendala. Sebab, jika kamu biarkan akan membuat suara mikrofonmu tidak jernih dan penuh noise.

Jika mulai ada tanda-tanda mikrofonmu bermasalah segera datang ke tukang servis atau mengecek buku panduan terkait kendala yang kamu alami. So, daripada beli baru mending diservis, jauh lebih hemat dari segi biaya.

Itulah 5 cara yang bisa kamu lakukan untuk merawat mikrofon kesayanganmu. Dengan perawatan yang baik usia mikrofon jauh lebih lama dan kualitasnya pun tetap terjaga. Jangan malas merawat mikrofonmu ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.